Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

kehamilan

Benarkah Diet Saat Hamil Bisa Picu Keguguran Seperti Tasyi Athasyia?

Tim HaiBunda   |   HaiBunda

Sabtu, 24 Sep 2022 15:05 WIB

Tasyi Athasyia dan Syech Zaki
Tasyi Athasyia keguguran/ Foto: Instagram/@tasyiiathasyia
Jakarta -

Konflik saudara kembar Tasya Farasya dan Tasyi Athasyia semakin memanas. Terbaru, Tasyi dan sang suami, Syech Zaki Alatas kembali angkat suara terkait permasalahan yang dihadapi keluarga mereka.

Salah satunya, terkait kondisi yang pernah dialami Tasyi ketika mengandung anak pertamanya. Diceritakan Syech, ternyata sang istri pernah keguguran di kehamilan pertamanya.

Menurutnya, permasalahan itu bermula saat Tasyi yang tengah hamil mengalami stres karena tekanan keluarganya. Tak menyebut jelas siapa yang meminta langsung, Syech hanya menyebut jika ada pihak yang meminta Tasyi melakukan diet dalam kondisi hamil.

"Kenapa anak pertamaku bisa meninggal? Karena tekanan keluarga untuk kak Tasyi yang terlalu berat dituntut untuk diet, untuk kurus, untuk menjaga fisik secara berlebihan," ujar Syech dikutip dari akun YouTube milik Tasyi dilansir CNNIndonesia.

Benarkah Diet bisa sebabkan keguguran?

Berbicara lebih lanjut mengenai diet saat hamil, rupanya masih menjadi pro dan kontra hingga saat ini. Istilah diet biasanya merujuk pada pembatasan makanan, yang diharapkan tidak menyebabkan berat badan ibu hamil naik drastis.

Namun, perlu dipahami lebih luas bahwa diet bisa juga dimaknai sebagai sebuah upaya untuk mengatur asupan yang masuk ke dalam tubuh ibu hamil. Sehingga tepat gizi untuk pertumbuhan janin.

Beberapa publik figur pun secara terbuka melakukan diet pada saat hamil. Tapi tidak dilakukan secara sembarangan karena mereka berkonsultasi dengan dokter kandungan dan pakar nutrisi.

Diet memang bisa sangat berisiko mengganggu pertumbuhan janin dan berakhir dengan keguguran seperti dialami Tasyi Athasyia. Hal tersebut dibenarkan Ika Setyani, ahli gizi dari Asosiasi Dietesien Indonesia-Jakarta (ASDI Jakarta).

"Bisa saja," ungkap Ika pada Jumat (23/09/2022).

Menurut Ika, diet bisa menyebabkan zat gizi tertentu hilang dari tubuh ibu hamil. Di mana zat tersebut sangat dibutuhkan untuk mendukung perkembangan janin.

"Karena diet itu sebenarnya seperti menghilangkan salah satu zat gizi yg dibutuhkan oleh bayi. Karena kehilangan zat gizi yang terus menerus ini akhirnya berefek pada bayi, entah bisa jadi cacat atau bahkan sampai keguguran," lanjutnya.

Penyebab diet bisa sebabkan janin meninggal

Lebih lanjut, perlu diketahui bahwa diet ekstrem sangat berbahaya untuk keselamatan bunda hamil dan janinnya. Diet yang terlalu ketat, sembarangan, dan tidak terkontrol tentu sangat dilarang dilakukan ibu hamil.

Ika mengungkap bahwa diet harus dilakukan sesuai dengan kondisi masing-masing tubuh setiap orang. Sebagai contih diet A belum tentu cocok dilakukan oleh B, dan seterusnya. Sehingga memang sangat penting untuk melihat kondisi dan kebutuhan masing-masing ibu hamil.

Menurut Ika, diet untuk anak, remaja, dewasa, dan ibu hamil tentunya memiliki prosedur yang berbeda, Bunda. Seperti apa ya?

LANJUTKAN MEMBACA KLIK DI SINI.

Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.

Simak juga penyebab keguguran lainnya seperti dalam video berikut:

[Gambas:Video Haibunda]



(rap/rap)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda