5 Obat Masuk Angin Alami untuk Ibu Hamil, Bunda Perlu Tahu

Masuk angin dapat terjadi selama kehamilan, Bunda. Kondisi ini sering kali membuat ibu hamil atau bumil menjadi lemas dan kehilangan nafsu makan.

Masuk angin sebenarnya bukanlah nama penyakit. Dalam istilah medis, masuk angin disebut gastritis.

"Kondisi ini ditandai dengan terbentuknya gas di lambung, sehingga menyebabkan perut terasa kembung. Biasanya ini disebabkan karena telat makan atau memang sebelumnya sudah punya penyakit gastritis," ujar dr Ilham Utama Surya, Sp.OG dari RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo, saat dihubungi HaiBunda beberapa waktu lalu.

Secara umum, masuk angin sering ditandai dengan gejala khas, seperti sakit kepala, demam, mual, dan perut kembung. Beberapa orang yang masuk angin juga memiliki gejala flu, seperti batuk dan pilek.

Masuk angin saat hamil sebaiknya segera mendapatkan penanganan. Bunda dapat konsultasi ke dokter bila gejala masuk angin sudah membuat tubuh lemas hingga mengganggu nafsu makan ya.

Obat masuk angin alami ibu hamil

Konsumsi obat-obatan medis mungkin dibutuhkan saat hamil. Namun, dosis penggunaannya perlu dikonsultasikan dulu ke dokter.

Nah, selain minum obat medis, Bunda bisa konsumsi obat masuk angin alami nih. Ada beberapa pilihan obat alami yang dipercaya dapat menangkal masuk angin selama hamil. Melansir dari berbagai sumber, berikut pilihan obatnya:

1. Air putih

Air putih atau air mineral adalah obat masuk angin alami yang paling mudah didapatkan dan dikonsumsi saat sakit. Menurut para ahli, air putih adalah cairan terbaik untuk dikonsumsi saat sakit.

Menjaga tubuh tetap terhidrasi dengan minum yang cukup bisa mengembalikan sistem kekebalan tubuh. Konsumsi air putih juga bisa mengurangi gejala masuk angin dan sakit lain, seperti flu.

American College of Obstetricians and Gynecologists (ACOG) merekomendasikan bumil minum 8 sampai 12 gelas per hari. Selain untuk kesehatan, air putih dapat membantu membentuk cairan ketuban dan mengalirkan nutrisi ke janin.

2. Bawang putih

Bawang putih dapat menghilangkan gejala flu, batuk, dan masuk angin. Beberapa penelitian menemukan, bawang putih dapat mengurangi risiko sakit, durasi sakit, dan keparahan gejala, Bunda.

Bawang putih juga dapat menurunkan risiko infeksi yang menyebabkan masuk angin. Infeksi seringkali rentan dialami saat hamil dan membuat kondisi tubuh menjadi lemah.

Dosis bawang putih selama hamil

Bawang putih memang bisa menjadi obat masuk angin alami. Namun, Bunda perlu membatasi konsumsinya selama hamil ya. Bawang putih dapat menurunkan tingkat penyerapan yodium dan meningkatkan risiko perdarahan

"Saat ini tidak ada pedoman resmi terkait jumlah bawang putih yang aman dikonsumsi per hari, pada yang sedang hamil atau tidak hamil. Untuk itu, sebaiknya konsultasi ke dokter sebelum mengonsumsinya atau minum suplemen bawang putih," ahli nutrisi Jerlyn Jones, dilansir Healthline.

3. Air jahe

Bunda dapat menggunakan jahe sebagai obat masuk angin alami saat hamil. Jahe dapat meredakan rasa mual yang menjadi salah satu gejala masuk angin nih.

"Di India, jahe dibuat minuman untuk mengatasi mual pada wanita hamil. Jahe dapat dikonsumsi dalam berbagai bentuk, seperti minuman, permen, atau manisan," kata dr. Lestari Handayani, M. Med (PH), dalam buku Tanaman Obat untuk Masa Kehamilan & Pasca Melahirkan.

Dalam penelitian yang diterbitkan di Nutrition Journal Biomed Central tahun 2014 juga menjelaskan manfaat jahe untuk mengatasi mual saat hamil. Para peneliti menemukan bahwa mengonsumsi 1,1 hingga 1,5 gram jahe dapat mengurangi gejala mual di pagi hari.

Meski dianggap aman, sebaiknya konsultasikan dulu ke dokter bila Bunda ingin mengonsumsi jahe selama hamil ya. Sebab, mengonsumsi jahe secara berlebihan bisa merangsang rahim. Selain itu, sampai saat ini belum ditemukan hubungan konsumsi jahe dengan peningkatan risiko pada janin.

Baca halaman berikutnya ya, Bunda.

Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.

Simak juga 6 obat alami untuk mengatasi batuk saat hamil, dalam video berikut:

[Gambas:Video Haibunda]