
kehamilan
15 Makanan Sehat yang Mampu Cegah Preeklamsia pada Ibu Hamil
HaiBunda
Selasa, 31 Jan 2023 19:10 WIB

Preeklamsia dapat dicegah dengan menjalani pola hidup sehat selama hamil, Bunda. Salah satunya dengan mengonsumsi makanan pencegah preeklamsia.
Ulasan yang dipublikasikan tahun 2022 di BMJ Nutrition, Prevention, and Health, menjelaskan bahwa risiko dan perkembangan patofisiologi preeklamsia dapat terkait dengan modifikasi pola makan dari peningkatan asupan buah dan sayuran, serat, makanan nabati, dan membatasi asupan lemak, gula, serta garam.
"Mengonsumsi makanan tinggi serat (25 sampai 30 gram per hari) dapat mengurangi lemak dalam darah, tekanan darah, dan inflamasi. Nutrisi penting yang dibutuhkan untuk mencegah preeklamsia mencakup kalium, selenium, multivitamin dan mineral harian, serta vitamin D," demikian isi ulasan.
Makanan pencegah preeklamsia saat hamil
Sumber vitamin dan mineral untuk mencegah preeklamsia bisa didapatkan dari makanan yang Bunda konsumsi sehari- hari. Nah, melansir dari berbagai sumber, berikut 15 makanan pencegah preeklamsia saat hamil:
1. Alpukat
Buah alpukat mengandung banyak asam lemak tak jenuh tunggal, kalium, tinggi serat, asam folat, vitamin B, C, E, dan K. Kandungan kalium dan serat yang tinggi di buah ini dapat membantu menurunkan risiko preeklamsia dan masalah jantung di masa yang akan datang.
Selain itu, kandungan lemak dalam alpukat dapat membantu membangun otak serta jaringan tubuh janin. Sementara asam folat di buah ini mencegah cacat tabung saraf, kelainan perkembangan otak dan tulang belakang, seperti spina bifida.
2. Brokoli
Penelitian yang dilakukan Dr Emily Gulliver dan Dr Sarah Marshall dari Departemen Obstetri dan Ginekologi Monash University menemukan bahwa sulforaphane atau senyawa bioaktif alami dalam brokoli dapat mengurangi disfungsi pembuluh darah pada preeklamsia. Penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Reproductive Science 202221 ini menjelaskan, sulforaphane dapat memodifikasi mikrobiota di usus untuk mengatasi preeklamsia.
Sementara itu, penelitian lain di Maternal & Child Nutrition tahun 2016 juga menemukan bahwa kandungan asam folat di brokoli dapat membantu mengurangi risiko preeklamsia.
3. Pisang
Buah pisang mengandung vitamin C, kalium, vitamin B6, dan serat. Kandungan kalium dan serat di buah merupakan salah pencegahan preeklamsia, Bunda.
Pisang juga memiliki kandungan asam folat. Dilansir Baby List, asam folat dapat mencegah cacat lahir dan mengurangi risiko kelahiran prematur, serta membantu menurunkan risiko preeklamsia.
4. Makanan pencegah preeklamsia: Asparagus
Asparagus kaya akan vitamin, mineral, dan serat. Kandungan nutrisi ini dapat memengaruhi perkembangan janin dan mempromosikan kehamilan sehat.
"Konsumsi asparagus selama kehamilan juga dapat mengurangi risiko keguguran, preeklamsia, dan kelahiran prematur," kata ahli nutrisi Reda Elmardi, RD, dikutip dari Mom Juction.
5. Delima
Buah delima kaya akan serat dan antioksidan. Menurut penelitian dari Fakultas Kedokteran Universitas Washington, jus buah delima yang digunakan selama kehamilan juga dapat memberikan manfaat kesehatan bagi bayi dan mencegah preeklamsia.
Studi juga menemukan bahwa jus buah ini dapat mencegah masalah pada jaringan plasenta. Sementara itu, kandungan antioksidannya bisa melindungi ibu hamil atau bumil dari stres oksidatif yang dapat menyebabkan kematian janin.
6. Kubis ungu
Kubis ungu dikenal sebagai salah satu makanan paling sehat di antara jenis kubis lainnya. Kubis ungu merupakan sumber asam folat yang dapat mencegah cacat tabung saraf.
Kubis ungu juga mengandung serat tinggi yang dibutuhkan bumil untuk menjaga tekanan darahnya. Bunda dapat mengonsumsi kubis ungu sepanjang kehamilan.
Baca halaman berikutnya untuk mengetahui makanan pencegah preeklamsia lainnya ya.
Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.
Daftar makanan pencegah preeklamsia juga dapat dilihat di video berikut:
MAKANAN PENCEGAH PREEKLAMSIA: SALMON HINGGA WORTEL
15 Makanan Pencegah Preeklamsia pada Ibu Hamil/ Foto: Getty Images/iStockphoto/
7. Salmon
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa omega-3 rantai panjang yang ditemukan dalam salmon dapat membantu mencegah preeklamsia. Selain itu, salmon juga merupakan sumber protein hewani yang dapat memenuhi asupan nutrisi. Secara tak langsung, pemenuhan protein saat hamil bisa mencegah tekanan darah tinggi.
Bunda dapat makan salmon maksimal tiga kali per minggu untuk mencegah keracunan merkuri. Konsumsi salmon saat hamil juga harus dalam keadaan matang untuk mengurangi risiko terkena bakteri Listeria.
8. Wortel
Konsumsi jus wortel selama hamil dapat membantu menurunkan tekanan darah tinggi, Bunda. Jus wortel mengandung beta karoten yang berfungsi sebagai antioksidan tubuh.
Konsumsi jus wortel dalam beberapa bulan terakhir kehamilan juga bisa mengurangi kemungkinan penyakit kuning pada bayi. Minum jus wortel sebaiknya tidak ditambahkan gula atau pemanis buatan karena bisa menghilangkan manfaatnya.
9. Bayam
Sayur bayam merupakan salah satu makanan pencegah preeklamsia saat hamil. Bayam kaya akan asam folat, kalium, dan kalsium.
Ketiga nutrisi tersebut dibutuhkan tubuh bumil untuk menjaga tekanan darah hingga mencegah masalah pada janin. Konsumsi bayam saat hamil juga baik karena sayuran ini kaya akan vitamin dan serat.
10. Kentang
Kentang adalah sumber yang baik dari beberapa vitamin dan mineral, termasuk potasium, folat, dan vitamin C dan B6. Kentang juga mengandung antioksidan, Bunda.
Asupan kalium yang tinggi dikaitkan dengan pencegahan hipertensi. Kentang juga mengandung zat besi yang diperlukan untuk mendukung aliran darah antara ibu dan janinnya.
11. Tomat
Tomat mengandung lycopene dalam jumlah tinggi. Lycopene merupakan antioksidan yang melindungi dari kerusakan sel.
Penelitian telah menunjukkan bahwa konsumsi likopen selama kehamilan dapat mengurangi risiko preeklamsia. Likopen juga disebut dapat mencegah cacat bawaan pada bayi.
12. Edamame
Edamame mengandung protein dan serat tinggi, serta zat besi, kalsium, kalium, vitamin C, vitamin A, dan asam folat. Kandungan kalium, kalsium, dan asam folat bisa menjaga tekanan darah tetap stabil, sehingga mampu mencegah preeklamsia.
Menurut studi tahun 2012 yang diterbitkan dalam Journal of the Academy of Nutrition and Dietetics, edamame juga bisa mencegah dan mengatasi peradangan, Bunda.
13. Daging tanpa lemak
Daging tanpa lemak yang dimasak matang cocok dikonsumsi selama hamil. Selain kaya akan zat besi, daging tanpa lemak juga tinggi akan protein.
Asupan protein yang rendah merupakan faktor risiko preeklamsia. Sementara kandungan asam amino yang disebut glisin di daging tanpa lemak, dapat membantu mengatur tekanan darah.
14. Air kelapa
Bumil yang memiliki tekanan darah tinggi dapat minum air kepala untuk mencegah preeklamsia. Kandungan potasium atau kalium di air kelapa dapat mengatur aliran darah dan tekanan darah.
Studi kecil yang diterbitkan dalam West Indian Medical Journal tahun 2005 menemukan bahwa minum air kelapa selama dua minggu dapat menurunkan tekanan darah sistolik pada 71 peserta penelitian. Meski begitu, konsumsi air kelapa sebaiknya tidak dijadikan sebagai pengganti pengobatan preeklamsia ya.
15. Susu
Penelitian di PLoS One tahun 2014 menemukan bahwa wanita yang mengonsumsi kurang dari 600 miligram (mg) kalsium per hari kemungkinan berisiko terkena preeklamsia. Artinya, kekurangan kalsium dapat berhubungan langsung dengan preeklamsia, Bunda.
Untuk mencegah preklamsia, Bunda dapat minum susu. Setidaknya dalam satu gelas susu mengandung sekitar 300 mg kalsium. Anjuran kalsium per hari dapat mencapai 1.000 mg, dan jumlah ini harus dipenuhi selama hamil.
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT

Kehamilan
2 Penyebab Sesak Napas Saat Hamil, Perlukah Bunda Khawatir?

Kehamilan
Tahap Perkembangan Janin dari Pembuahan hingga Persalinan, Bunda Perlu Tahu

Kehamilan
Tahapan Perkembangan Janin dari Awal hingga Persalinan, Bunda Perlu Tahu

Kehamilan
10 Hal Bikin Ibu Hamil Overthinking, Morning Sickness hingga Keguguran

Kehamilan
Kebutuhan Zat Besi Ibu Hamil Selama 3 Trimester, Bunda Perlu Tahu


5 Foto
Kehamilan
5 Potret Menakjubkan Ilustrasi Janin dalam Rahim dari Trimester 1-Trimester 3
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda