Ibu Hamil Bepergian Jauh saat Liburan atau Mudik, Amankah?

Ibu Hamil Bepergian Jauh saat Liburan atau Mudik, Amankah?/Foto: (Getty Images/iStockphoto/Liderina)

Bulan Ramadan tiba dan sebentar lagi Bunda dan keluarga mungkin merencanakan untuk merayakan Lebaran di kampung halaman. Untuk itu, Bunda yang tengah hamil tentu akan melakukan perjalanan jauh atau singkat, baik di dalam mobil maupun naik pesawat untuk liburan atau mudik.

Namun, amankah ibu hamil bepergian jauh saat liburan atau mudik?

Ibu hamil bepergian jauh saat liburan atau mudik

Dikutip dari NHS Inform, tidak menjadi masalah untuk mengemudi atau menjadi penumpang di dalam mobil meskipun Bunda sedang hamil.

Tetapi, Bunda perlu senantiasa menjaga keamanan dengan mengenakan sabuk pengaman dan pastikan tali tidak melewati benjolan perut. Bunda bisa menempatkan tali di pangkuan atas pinggul agar pas dengan nyaman di bawah perut Bunda.

Selain itu, Bunda juga bisa menempatkan tali secara diagonal antara payudara dan di sekitar perut Bunda.

Jangan lupa untuk beristirahat secara teratur saat mengemudi, dan pastikan Bunda membawa air dan makanan ringan selama perjalanan.

Jika Bunda memang sedang merencanakan untuk mudik, sebaiknya berkonsultasi dulu dengan dokter ya. Supaya tahu apakah kondisi kehamilan Bunda aman untuk bepergian.

UpSpring Shrinkx Belly Bamboo/ Foto: Lazada

Beberapa tips ini bisa Bunda lakukan saat bepergian jauh menggunakan mobil untuk liburan atau mudik dengan aman dan nyaman:

Bunda perlu memperhatikan cuaca, jika cuacanya cerah yang panas, mungkin Bunda akan merasa tidak nyaman atau sulit tidur.
Pastikan daerah tersebut terjamin dan bebas dari malaria atau virus Zika, karena bumil harus menghindarinya.
Bunda harus mempertimbangkan kualitas perawatan medis di daerah yang akan Bunda kunjungi untuk berjaga-jaga dengan kondisi kehamilan Bunda.
Perhatikan aktivitas, jika Bunda melakukan aktivitas seperti berjalan dan berenang mungkin akan baik-baik saja saat Bunda hamil, tetapi sebaiknya Bunda tidak melakukan aktivitas apa pun yang memiliki risiko terjatuh atau risiko yang membahayakan lainnya.
Berhati-hatilah untuk menghindari kontak dengan air atau makanan yang dapat menyebabkan sakit perut. Sebab, beberapa obat untuk mengobati diare mungkin tidak cocok untuk Bunda yang sedang hamil.
Bunda memerlukan vaksinasi sebelum bepergian ke daerah tertentu. Namun, ada beberapa vaksinasi yang tidak boleh Bunda lakukan saat hamil, terutama pada usia kehamilan 3 bulan pertama, jadi pastikan untuk selalu periksa atau tanyakan pada dokter sebelum melakukannya.
Sebelum bepergian, Bunda juga memerlukan asuransi perjalanan khusus untuk menanggung semua biaya pengobatan jika terjadi sesuatu atau masalah pada kehamilan Bunda.

Klik halaman berikutnya yuk Bunda.

Pilihan Redaksi

Bunda ingin membeli produk kesehatan dan kebutuhan ibu hamil lainnya? Langsung aja yuk, klik di sini.

Saksikan video tentang 3 tips hindari kontraksi palsu saat mudik Lebaran:

[Gambas:Video Haibunda]

TIPS AMAN & NYAMAN UNTUK IBU HAMIL YANG MUDIK DENGAN PESAWAT

Ibu Hamil Bepergian Jauh saat Liburan atau Mudik, Amankah?/Foto: Getty Images/iStockphoto/skynesher

Aturan mudik dengan pesawat untuk ibu hamil

Perjalanan udara umumnya aman jika Bunda mengalami kehamilan yang tidak bermasalah atau berisiko tinggi. Namun, jika Bunda mengalami komplikasi kehamilan, tanyakan kepada bidan atau dokter umum terlebih dahulu hingga tidak ada alasan medis seperti tekanan darah tinggi atau risiko trombosis vena dalam, yang bisa menghentikan rencana liburan atau mudik Bunda.

Sebagian besar maskapai penerbangan, tidak akan memberikan izin pada penumpang yang sedang hamil dan berada dalam waktu sekitar satu bulan dari tanggal perkiraan lahir.

Tetapi, ada juga beberapa maskapai yang akan membutuhkan surat dari dokter umum atau bidan, yang menyatakan bahwa Bunda sehat dan bisa melakukan penerbangan saat hamil 7 bulan.

Di luar itu, Bunda bisa melakukan penerbangan dan mengikuti beberapa tips ini saat bepergian jauh menggunakan pesawat untuk liburan atau mudik dengan aman dan nyaman, sebagai berikut:

Minum banyak air karena Bunda lebih mungkin mengalami dehidrasi saat terbang
Bawalah camilan sehat agar Bunda tetap dapat mengikuti jadwal makan Bunda sendiri
Pakai apa pun yang membuat Bunda lebih nyaman, seperti bantal ekstra atau kaus kaki hangat
Sadarilah bahwa Bunda mungkin membutuhkan waktu sedikit lebih lama dari sebelumnya untuk pulih dari jet lag.

Jika Bunda bepergian dengan penerbangan jarak jauh selama 4 jam atau lebih, bicarakan dengan bidan atau dokter karena Bunda mungkin akan memerlukan obat. Jadi sebaiknya Bunda ikuti saran bidan atau dokter selama perjalanan.