Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

kehamilan

5 Penyakit Ibu Hamil yang Perlu Diwaspadai Usai Lebaran Idul Fitri

Annisa Karnesyia   |   HaiBunda

Rabu, 19 Apr 2023 17:20 WIB

Ilustrasi Muslim Puasa
5 Penyakit Ibu Hamil yang Perlu Diwaspadai Usai Lebaran Idul Fitri/ Foto: Getty Images/iStockphoto/AndreyPopov

Penyakit bisa muncul karena pola makan yang salah saat Hari Raya Idul Fitri, Bunda. Setidaknya ada beberapa penyakit ibu hamil yang perlu diwaspadai usai Lebaran Idul Fitri nih.

Hidangan khas Lebaran memang enak, tapi tidak semuanya sehat bila dikonsumsi dalam jumlah berlebihan. Selama Lebaran, ibu hamil juga perlu memerhatikan asupan nutrisi yang diasup. Nutrisi yang tepat dapat menunjang pertumbuhan dan perkembangan optimal janin.

Menurut American College of Obstetricians and Gynecologists (ACOG), makan dengan baik adalah salah satu hal penting yang dapat Anda lakukan selama kehamilan. Nutrisi yang baik membantu Bunda menangani tuntutan ekstra pada tubuh saat hamil yang bertujuan menyeimbangkan kebutuhan nutrisi agar menjaga berat badan terjaga dan mendukung pertumbuhan janin.

Saat Lebaran, Bunda perlu memperhatikan kalori yang masuk ke tubuh. Peningkatan kalori sekitar 300 sampai 500 kalori dari kebutuhan biasanya dibutuhkan selama hamil.

"Sebagian besar ibu hamil membutuhkan tambahan kalori ekstra hingga 300 kalori per hari," tulis dr. Irfan Rahmatulah Sp.OG dalam buku Menjalani Kehamilan & Persalinan yang Sehat.

Bila Bunda konsumsi kalori berlebihan saat Lebaran, tubuh bisa kesulitan memetabolimenya. Tak hanya itu, dampak buruknya bisa menimbulkan masalah kesehatan yang berdampak pada Bunda dan janin.

Penyakit ibu hamil usai Lebaran

Nah, berikut telah HaiBunda rangkum dari berbagai sumber, 5 penyakit ibu hamil yang perlu diwaspadai saat Hari Raya Lebaran:

1. Diabetes gestasional

Diabetes gestasional adalah kondisi di mana kadar gula darah tinggi selama kehamilan. Beberapa wanita mengalami diabetes ini untuk pertama kalinya selama kehamilan, Bunda.

Kadar gula darah dapat naik karena pengaruh hormon atau konsumsi banyak makanan manis. Di hari Lebaran, konsumsi makanan manis, seperti kue, yang terlalu banyak, dapat meningkatkan risiko kenaikan kadar gula darah.

Bila Bunda memiliki berat berlebih atau obesitas, konsumsi makanan manis sebaiknya dihindari dulu selama hamil. Menurut ACOG, kenaikan berat badan yang terlalu banyak dan cepat dapat mempersulit pengendalian kadar gula darah.

Baca halaman berikutnya ya.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

VIDEO FOKUS

PENYAKIT IBU HAMIL USAI LEBARAN: DIARE HINGGA PREEKLAMSIA

Ilustrasi Muslim

5 Penyakit Ibu Hamil yang Perlu Diwaspadai Usai Lebaran Idul Fitri/ Foto: Getty Images/iStockphoto/

2. Diare

Diare adalah salah satu penyakit ibu hamil yang perlu diwaspadai usai Lebaran. Diare dapat terjadi karena konsumsi makanan pedas dan bersantan, yang identik dengan makanan khas Lebaran.

American Pregnancy Association (APA) menjelaskan bahwa beberapa ibu hamil bisa menjadi lebih sensitif terhadap makanan tertentu. Bahkan, makanan yang dulu sering dikonsumsi bisa jadi menimbulkan diare ketika dimakan saat hamil.

Diare ketika hamil dapat menyebabkan kehilangan banyak cairan atau dehidrasi. Diare saat hamil juga dapat menyebabkan rasa tidak nyaman dan hilangnya nafsu makan yang berakibat pada kurangnya asupan nutrisi.

Banner Cerita Fabel Kodok

3. Sembelit

Sembelit atau konstipasi adalah gangguan sistem pencernaan yang sering dialami ibu hamil. Menurut ACOG, sembelit membuat ibu hamil buang air besar (BAK) kurang dari tiga kali dalam seminggu karena kotoran atau feses sulit untuk dikeluarkan.

Selain karena faktor hormonal, sembelit dapat disebabkan pola makan yang buruk, seperti terlalu banyak makan daging tapi tidak makan sayur. Sembelit karena pengaruh pola makan paling sering terjadi karena kurangnya asupan serat.

Untuk mencegah sembelit di Hari Raya, Bunda bisa menyeimbangkan pola makan dengan mengonsumsi sayur dan buah-buahan. Jangan lupa untuk batasi juga makanan manis dan yang mengandung pengawet ya.

4. Hiperkolesterolemia

Hiperkolesterolemia adalah kadar kolesterol tinggi. Ibu hamil bisa mengalaminya bila tidak menjaga asupan makan nih.

Makanan disebut berkolesterol tinggi bisa berpotensi meningkatkan kadar kolesterol jahat (LDL). Kadar LDL yang tinggi bisa meningkatkan risiko penyakit jantung.

Beberapa makanan mengandung kolesterol tinggi yang perlu dihindari selama Lebaran adalah daging olahan, gorengan, jeroan, dan makanan siap saji.

5. Preeklamsia

Preeklamsia adalah tekanan darah tinggi yang terjadi selama kehamilan. Kondisi ini dapat disebabkan karena beberapa hal, seperti kelebihan berat badan atau gaya hidup tidak sehat.

Preeklamsia dapat dicegah dengan meminimalisir faktor risiko. Pastikan menjaga berat badan ideal sebelum hamil dan konsumsi makanan sehat. Selama Lebaran, Bunda sebaiknya membatasi asupan garam tinggi karena bisa menyebabkan hipertensi dan memengaruhi pertumbuhan janin.


(ank/pri)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda