kehamilan

7 Tanda Hamil Kebo dan Dampaknya bagi Kesehatan, Bunda Perlu Tahu

Annisa Karnesyia   |   HaiBunda

Jumat, 12 May 2023 15:10 WIB

Jakarta -

Istilah hamil kebo banyak dikaitkan dengan kehamilan tanpa gejala dan  kendala. Hamil kebo memang diartikan sebagai hamil tanpa gejala, Bunda.

Tanda-tanda hamil kebo dapat dialami sejak trimester awal. Meski hamil kebo adalah normal, namun ibu hamil tetap perlu waspada dengan dampaknya bagi kesehatan ya.

Dikutip dari Baby Center, hampir 50 persen wanita tidak memiliki gejala selama lima minggu kehamilannya. Sementara itu, hanya 10 persen yang hamil tanpa gejala sampai usia kehamilan delapan minggu.


Beberapa wanita biasanya akan merasa senang bila hanya memiliki sedikit atau tanpa gejala saat hamil. Tetapi, ada pula yang merasa khawatir bila hamil tanpa gejala karena takut dapat berakhir pada keguguran.

"Jika Anda hamil tanpa gejala, yakinlah bahwa meski itu adalah kondisi yang tidak umum, itu mungkin saja terjadi," kata Konselor Laktasi dan Doula, Robin Elise Weiss, PhD, MPH, dilansir Very Well Family.

Hamil tanpa gejala sebenarnya tidak dapat dikaitkan dengan keguguran. Tetapi, tak ada salahnya untuk berkonsultasi ke dokter bila Bunda merasa khawatir atau terjadi perubahan pada gerakan janin.

"Secara khusus, ada dua situasi yang perlu mendapatkan perhatian. Pertama adalah perubahan gerakan janin yang dirasakan dan gejala kehamilan yang hilang secara tiba-tiba," ujar Weiss.

Tanda-tanda hamil kebo

Hamil kebo dapat ditandai dengan beberapa ciri yang khas, yakni:

1. Tidak mengalami mual dan muntah

Mual dan muntah atau morning sickness adalah keluhan umum yang kerap dialami di awal kehamilan. Jurnal yang diterbitkan di Autonomic Neuroscience tahun 2017, memperkirakan ada 70 sampai 80 persen ibu hamil mengalami morning sickness yang biasanya dimulai sekitar minggu ke-6 kehamilan.

Mual dan muntah saat hamil dapat disebabkan karena faktor hormonal. Meski kerap terjadi, mual dan muntah bisa saja tidak dialami ibu hamil dan menjadi tanda hamil kebo.

2. Tak ada pantangan makan atau nafsu makan normal

Mual dan muntah yang tidak dialami saat hamil juga bisa berpengaruh pada nafsu makan. Bunda yang tidak mengalami morning sickness bisa makan semua jenis makanan alias tak ada pantangan.

Tidak adanya perubahan nafsu makan adalah hal yang normal. Beberapa ibu hamil bahkan bisa baik nafsu makannya selama hamil di trimester awal.

3. Tidak mengalami kendala saat beraktivitas

Tubuh biasanya akan menjadi lemas dan gampang lelah selama hamil. Ini karena banyak energi terbuang saat mengandung janin.

Tapi pada kondisi hamil kebo, ibu hamil bisa melakukan aktivitas apa pun. Mereka beraktivitas karena tidak mengalami kendala, seperti mual dan muntah.

Ilustrasi Ibu Hamil bekerjaIlustrasi Ibu Hamil bekerja/ Foto: Getty Images/iStockphoto/OneForAll

4. Cenderung malas beraktivitas

Meski tidak ada kendala melakukan aktivitas, Bunda yang mengalami hamil kebo cenderung 'mager' atau malas melakukan apa pun. Kondisi ini bisa terjadi karena tidak adanya perubahan nafsu makan dan keluhan selama hamil.

5. Tidak ngidam

Ngidam sering dikaitkan dengan ciri-ciri hamil muda. Ngidam biasanya ditandai dengan munculnya preferensi terhadap makanan tertentu selama hamil.

Sampai saat ini, masih belum diketahui penyebab pasti ngidam. Tapi, tidak semua ibu hamil mengalaminya, terutama yang hamil kebo.

Lazada

6. Tidak mengalami nyeri pada tubuh

Nyeri saat hamil dapat terjadi di trimester awal, terutama nyeri di panggul. Ibu hamil biasanya mengalami nyeri saat ovarium melepaskan sel telur di dalam tubuh.

Nyeri juga dapat terjadi karena perubahan hormon dan rahim yang mulai membesar. Tapi pada keadaan tertentu, nyeri ini bisa tidak dirasakan ibu hamil.

7. Tidak kesulitan untuk tidur

Ibu hamil yang mengalami hamil kebo umumnya juga tidak kesulitan untuk tidur, Bunda. Mereka malah jadi suka tidur.

Tidak adanya masalah saat tidur ini membuat ibu dengan hamil kebo bisa melakukan aktivitas seperti normal. Tapi, kondisi ini justru membuat mereka jadi malas melakukan banyak hal.

Hamil kebo yang perlu diwaspadai

Hamil kebo memang kondisi normal. Tapi, Bunda perlu waspada bila hamil tanpa gejala ini tidak disadari sebagai tanda kehamilan ya, Bunda.

Penelitian yang diterbitkan dalam BMJ Journal tahun 2014 menunjukkan, sekitar 1 dari 475 Bumil sudah menginjak usia kehamilan 5 bulan sebelum menyadari bahwa mereka hamil. Sementara 1 dari 2.500 wanita menyadarinya ketika sudah masuk persalinan.

Hamil tanpa gejala yang tak disadari dikenal juga istilah cryptic pregnancy. Dilansir Health, sebagian besar cryptic pregnancy terjadi pada wanita yang kelebihan berat badan atau siklus haidnya tidak teratur.

Hamil kebo yang sudah disadari sebagai kehamilan sebenarnya adalah hal positif. Sebab, ibu hamil tidak mengalami keluhan apa pun dan bisa mengonsumsi berbagai jenis makanan untuk memenuhi kebutuhan nutrisi baginya dan janin.

Namun, Bunda perlu memerhatikan tanda hamil kebo yang bisa mengganggu kesehatan, seperti terlalu sering tidur, malas bergerak, dan konsumsi semua makanan tanpa memilih yang sehat. Semua tanda hamil kebo tersebut bisa berefek negatif bila tidak dikelola dengan baik.

Selama hamil, Bunda tetap perlu aktif bergerak agar tubuh bugar dan persalinan berjalan lancar ya. Jangan lupa untuk tidur secukupnya, konsumsi makanan bergizi, dan tak berlebihan untuk meminimalkan risiko diabetes gestasional, penyakit jantung, dan obesitas.

Bunda ingin membeli produk kesehatan dan kebutuhan ibu hamil? Cek produknya di sini.

Simak juga 7 keluhan umum saat hamil trimester pertama, dalam video berikut:

[Gambas:Video Haibunda]

(ank/rap)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT