HaiBunda

KEHAMILAN

Alasan Bunda Tak Boleh Berteriak saat Melahirkan Normal

Annisa Karnesyia   |   HaiBunda

Senin, 29 May 2023 07:54 WIB
Alasan Bunda Tak Boleh Berteriak saat Melahirkan Normal/ Foto: Getty Images/iStockphoto/globalmoments
Jakarta -

Berteriak saat melahirkan normal atau pervaginam menjadi salah satu cara mengatasi rasa sakit. Tak sedikit para Bunda berteriak disertai keluarnya tangisan saat melahirkan normal.

Dilansir We Have Kids, berteriak atau mengeluarkan suara bising selama persalinan adalah normal dan tidak dilarang. Suara rintihan yang rendah dapat memberikan tekanan diafragma ke arah bawah dan ini dapat membantu Bunda untuk melahirkan.

Namun, suara yang kencang atau berteriak bisa terjadi ketika seorang wanita tak bisa mengendalikan dirinya selama proses tersebut. Tindakan ini justru tidak direkomendasikan karena bisa mengiritasi pita suara dan menyebabkan tekanan diafragma ke atas, bukannya ke arah bawah.


Berteriak saat melahirkan normal bisa mengganggu proses persalinan. Misalnya, Bunda diharuskan mengejan untuk mendorong bayi, tapi karena tidak kuat, Bunda lantas berteriak dan melepaskan kekuatan melalui mulut. Pada kondisi ini, dorongan untuk mengejan menjadi kurang efektif.

Hal yang sama juga dikatakan dokter spesialis obstetri dan ginekologi, Kate Shkodzik, MD. Dikutip dari Flo Health, Shkodzik menjelaskan bahwa berteriak saat melahirkan normal sebenarnya tidak memiliki efek analgesik.

"Berteriak tidak memiliki efek analgesik dan dapat memperlambat proses persalinan," kata Shkodzik.

"Ini hanya akan membuat Anda lemah dan berdampak buruk pada kontraksi rahim. Apalagi berteriak dapat menghabiskan oksigen yang dibutuhkan untuk bayi," sambungnya.

Shkodzik menyarankan para Bunda yang melahirkan untuk mendengarkan arahan dari dokter. Selain itu, jangan lupa untuk tenang dan tidak panik.

"Selama persalinan, dengarkan petunjuk dokter kandungan tentang cara bernapas dan mengejan dengan benar. Cobalah untuk tenang," ujarnya.

Khawatir dengan nyeri dan sakit yang akan dirasakan saat melahirkan adalah hal yang wajar, Bunda. Meski begitu, ada cara untuk mengurangi rasa sakit ini jelang persalinan sehingga proses melahirkan dapat berjalan lancar tanpa harus berteriak kencang. Bagaimana caranya?

Selengkapnya dapat dibaca di halaman berikutnya ya.

Bunda ingin membeli produk kesehatan dan kebutuhan ibu hamil lainnya langsung aja yuk, Bun klik di sini.

Simak juga serba-serbi induksi persalinan menurut dokter, dalam video berikut:

(ank)
TIPS MENGURANGI RASA SAKIT SAAT MELAHIRKAN NORMAL

TIPS MENGURANGI RASA SAKIT SAAT MELAHIRKAN NORMAL

Halaman Selanjutnya

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

Ashanty Ultah, Ucapan Aurel Hermansyah Haru Ingat Pertama Kali Minta Jadi Ibu Sambung

Mom's Life Annisa Karnesyia

Waspada! Ini Daftar Barang Elektronik yang Tak Boleh Dicolok Bersamaan di Satu Stopkontak

Mom's Life Aisyah Khoirunnisa

Deretan Ayah Artis Temani Anak Nonton Konser, Omesh hingga Vino G Bastian

Parenting Nadhifa Fitrina

Maternity Shoot Mitzi Abigail dan Pebulutangkis Anthony Ginting, Mesra Sambut Anak Pertama

Kehamilan Annisa Karnesyia

Benarkah Kebiasaan Tidur dengan Kipas Angin Bisa Picu Asam Urat? Ini Kata Dokter

Mom's Life Annisa Karnesyia

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

5 Resep Orek Tempek Basah, Nikmat Disantap dengan Nasi Hangat

Terpopuler: Potret Kayra Miendra Putri Tora Sudiro jadi Model

Deretan Ayah Artis Temani Anak Nonton Konser, Omesh hingga Vino G Bastian

Waspada! Ini Daftar Barang Elektronik yang Tak Boleh Dicolok Bersamaan di Satu Stopkontak

Maternity Shoot Mitzi Abigail dan Pebulutangkis Anthony Ginting, Mesra Sambut Anak Pertama

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK