HaiBunda

KEHAMILAN

Sering Kesemutan saat Hamil, Normalkah? Cek Penyebab, Gejala, dan Cara Mengatasinya

Melly Febrida   |   HaiBunda

Minggu, 03 Sep 2023 10:50 WIB
Sering Kesemutan saat Hamil, Normalkah? Cek Penyebab, Gejala, dan Cara Mengatasinya/Foto: Getty Images/iStockphoto/Thai Liang Lim
Jakarta -

Ibu hamil umum mengalami kesemutan di tangan maupun kakinya. Namun kondisi tersebut terkadang membuat ibu hamil khawatir, apakah ini gejala yang patut diwaspadai?

Sarah Prager, MD, asisten profesor di Departemen Obstetri dan Ginekologi di University of Washington menjelaskan bahwa sering kali ibu hamil mengeluh kesemutan di malam hari, atau saat pertama kali bangun di pagi hari. 

“Kemungkinan besar hal ini disebabkan oleh pembengkakan yang menekan saraf di pergelangan tangan, dan cenderung bertambah buruk seiring dengan perkembangan kehamilan,” ujar Prager dilansir TheBump.


Jika kondisinya seperti itu, kata Prager, kemungkinan tidak ada yang perlu ibu hamil khawatirkan. Namun, dalam beberapa kasus, ini bisa menjadi gejala anemia, carpal tunnel syndrome, atau linu panggul. 

Sering kesemutan saat hamil

Hal senada disampaikan Saurabh Phadnis, konsultan ginekolog dan ahli bedah onkologi ginekologi di The Royal London Hospital (Barts Health NHS Trust), London.

Menurutnya, peregangan perut seiring bertambahnya usia kehamilan terkadang juga dapat menyebabkan kesemutan atau mati rasa di area tersebut. Kebanyakan wanita hamil mengalami gejala-gejala ini pada suatu saat selama kehamilannya.

Phadnis mengatakan kesemutan maupun mati rasa biasanya normal, karena rahim tumbuh dan menekan saraf kaki. Ibu hamil juga mungkin mengalami kesemutan pada tangan dan jari, terutama setelah bangun tidur di pagi hari. Sensasi ini kemungkinan besar akan hilang setelah melahirkan.

"Jika Anda mengalami gejala lain, seperti kontraksi perut, nyeri, pendarahan, penglihatan kabur, atau bengkak, disertai mati rasa, konsultasikan dengan dokter Anda," ujar Phadnis dilansir Momjunction.

Gejala dan penyebab kesemutan saat hamil

Selain kesemutan dan mati rasa pada jari tangan, tangan, tungkai, dan kaki, kemungkinan besar ibu hamil juga akan mengalami gejala lain, seperti:

  1. Rasa geli, terbakar, gatal, dan merayap di bawah kulit
  2. Rasa sakit yang memancar
  3. Kebingungan
  4. Kelumpuhan
  5. Pusing
  6. Ucapan tidak jelas
  7. Ruam
  8. Hilangnya kontrol kandung kemih atau usus 

"Gejala-gejala ini mungkin membuat Anda tetap terjaga di malam hari. Biasanya terjadi pada pertengahan atau akhir kehamilan, bersamaan dengan penambahan berat badan dan retensi air," jelas Phadnis.

Untuk penyebabnya juga beraneka ragam, Bunda. Penyebab umum mati rasa atau kesemutan selama kehamilan meliputi:

  1. Perubahan hormonal, terutama peningkatan kadar hormon, seperti relaksin, peregangan ligamen dengan bertambahnya usia kehamilan. Sehingga  dapat menggeser pusat gravitasi dan memengaruhi postur tubuh. Ini yang dapat menyebabkan kompresi saraf (atau terjepit), yang mengakibatkan nyeri dan sensasi terbakar di sekitar paha, kaki, punggung, dan bokong.
  2. Perubahan tubuh. Pertumbuhan rahim dapat memberikan tekanan pada otot, saraf, dan ligamen sehingga menyebabkan mati rasa dan kesemutan.

  3. Retensi air yang terjadi pada trimester kedua dan ketiga dapat menyebabkan pembengkakan pada tangan dan kaki.  Kondisi tersebut disebut juga edema, pembengkakan ini dapat menyebabkan mati rasa pada ekstremitas dan dapat memberikan tekanan atau nyeri pada area sekitarnya.
  4. Mati rasa pada tangan dan jari dapat terjadi karena carpal tunnel syndrome (CTS) yang terjadi ketika saraf median pergelangan tangan mengalami tekanan akibat retensi air. Ini adalah salah satu komplikasi umum pada kehamilan, dan sebuah penelitian melaporkan frekuensinya mencapai 62 persen. 

Jika ibu hamil mengalami CTS kemungkinan mengalami beberapa gejala seperti di bawah ini:

  1. Mati rasa atau kesemutan pada ibu jari, telunjuk, jari tengah, atau separuh jari-jari tangan
  2. Nyeri pergelangan tangan disestetik (nyeri akibat sensasi terbakar)
  3. Hilangnya kekuatan dan ketangkasan genggaman (kesulitan menggenggam benda)
  4. Nyeri menjalar di lengan bawah dan bahu

"Gejala-gejala ini cenderung lebih buruk pada malam hari dan memburuk saat melakukan aktivitas berat dan perubahan posisi pergelangan tangan," kata Phadnis.

Ketahui cara mengatasi kesemutan saat hamil dengan klik halaman berikutnya.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

(pri/pri)
CARA MENGATASI DAN MENGOBATI KESEMUTAN

CARA MENGATASI DAN MENGOBATI KESEMUTAN

Halaman Selanjutnya

Simak video di bawah ini, Bun:

3 Penyebab Kesemutan pada Ibu Hamil

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

Momen Ultah ke-9 Vania Athabina Anak Venna Melinda, Sang Kakak Verrell dan Athalla Hadir

Parenting Nadhifa Fitrina

Ikrar Talak Dibacakan, Pernikahan Pratama Arhan dan Azizah Salsha Resmi Berakhir

Mom's Life Nadhifa Fitrina

Selamat, Vika Kolesnaya Istri Billy Syahputra Melahirkan Anak Pertama

Kehamilan Annisa Karnesyia

Ramai Minum Tylenol saat Hamil Picu Autisme hingga Presiden Trump Angkat Bicara, Simak Faktanya

Kehamilan Melly Febrida

7 Tanaman yang Bakal Tren dan Populer di 2026, Bisa Jadi Ide Bisnis!

Mom's Life Arina Yulistara

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Ungkapan Hati Anak Taufik Hidayat yang Kini Kuliah di Luar Negeri, Bikin Nangis Bun

Ramai Minum Tylenol saat Hamil Picu Autisme hingga Presiden Trump Angkat Bicara, Simak Faktanya

Momen Ultah ke-9 Vania Athabina Anak Venna Melinda, Sang Kakak Verrell dan Athalla Hadir

Bebelac Jadi Pemenang Susu Formula Cair Pilihan Bunda 2025, Raih Suara Terbanyak di Voting

7 Tanaman yang Bakal Tren dan Populer di 2026, Bisa Jadi Ide Bisnis!

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK