
kehamilan
Kapan Janin Mulai Bernapas dalam Kandungan? Ini Faktanya
HaiBunda
Sabtu, 09 Dec 2023 17:47 WIB

Daftar Isi
Selama bertumbuh di dalam rahim Bunda, Si Kecil mengalami banyak fase-fase penting yang menakjubkan. Salah satunya pada proses kematangan paru-paru dan belajar bernapas secara efektif. Kapan janin mulai bernapas di dalam kandungan, ya?
"Bayi sebenarnya sudah mulai berlatih bernapas sejak di dalam rahim," ungkap Meghana Limaye, MD, asisten profesor klinis di departemen kebidanan dan ginekologi NYU Langone Health, seperti dikutip dari Parents.
Hal serupa disampaikan oleh asisten profesor layanan obstetri, ginekologi, dan reproduksi di UTHealth Houston, Eric Bergh, MD. Menurutnya, gerakan pernapasan merupakan salah satu penanda penting kesehatan janin.
Fakta-fakta perkembangan paru-paru janin
Perkembangan paru-paru dimulai sejak dalam rahim dan berlanjut hingga dewasa muda. Berikut fakta-fakta tentang fase yang dilewati oleh Si Kecil dalam kandungan:
1. Perkembangan paru dimulai pada minggu ke-4
Menurut penelitian, perkembangan paru-paru dimulai pada tahap embrio pada minggu ke-4, bahkan mungkin sebelum seorang wanita mengetahui bahwa dirinya sedang hamil.
Selama fase ini, dua bagian kecil bercabang untuk mulai membentuk paru-paru kanan dan kiri.Â
2. Janin belajar menelan cairan ketuban
Tahap berikutnya, yang dikenal sebagai tahap pseudoglandular, berlangsung pada minggu ke-5 hingga ke-17.
Selama fase ini, tepatnya pada sekitar minggu ke-10 atau ke-11, janin akan mulai menelan cairan ketuban. Cairan ini akan masuk ke paru-paru untuk memulai proses perkembangannya.Â
Maka dari itu, saat pemeriksaan USG di minggu ke-12 Bunda mungkin akan melihat dada janin naik dan turun.
"Tali pusat terhubung ke plasenta yang terhubung ke rahim. Keduanya menampung banyak pembuluh darah dan terus tumbuh serta berkembang selama kehamilan," kata profesor dan praktisi kesehatan holistik, Debra Rose Wilson, Ph.D., dilansir Medical News Today.
"Tali pusat dan plasenta ini bersama-sama mengantarkan nutrisi dari ibu ke bayi. Keduanya juga memberikan suplai darah yang kaya akan oksigen yang diperlukan untuk pertumbuhan."
3. Fase penting ada di usia kehamilan 17-26 minggu
Berikutnya, janin berpindah ke fase yang disebut tahap kanalikuli. Fase ini dianggap paling penting dari perkembangan paru-paru janin, yakni di usia kehamilan 17 hingga 26 minggu.Â
"Pada masa ini, permukaan pernapasan utama paru-paru berkembang, memungkinkan oksigenasi setelah lahir," imbuh Bergh.
Setelah usia 26 minggu, janin berpindah ke fase sakular. Janin juga mulai memproduksi surfaktan, yang memungkinkan paru-paru terbuka, mengalirkan cairan ketuban selama persalinan, dan mencegah kolaps paru-paru.
4. Berapa usia cukup bulan perkembangan paru-paru?
Pada bulan terakhir kehamilan, tepatnya sekitar minggu ke 36, janin memasuki fase alveolar. Para ahli berpendapat bahwa dalam kehamilan bebas komplikasi, yang terbaik adalah mencapai usia cukup bulan yaitu 39 minggu.
"Kecil kemungkinan bayi yang lahir pada usia 37 atau 38 minggu akan membutuhkan bantuan pernapasan, tetapi risikonya tetap lebih tinggi dibandingkan bayi yang lahir pada usia kehamilan 39 dan 40 minggu," ujar Limaye.Â
Jadi, meski paru-paru janin sudah mulai matang dan siap untuk bernapas dengan udara, janin masih bergantung pada oksigen dari bunda melalui plasenta hingga waktu persalinan tiba. Setelah lahir, paru-paru janin akan mulai mengembang dan berfungsi secara normal.
Cara bayi bernapas setelah dilahirkan
Saat bayi menarik napas untuk pertama kalinya, atau dalam waktu sekitar 10 detik setelah dilahirkan, paru-parunya berkembang. Pada waktu tersebut, cairan yang tersisa di alveoli diganti dengan udara. Alveoli kemudian memulai proses pertukaran gas untuk menopang kehidupan bayi.
Keseluruhan proses pernapasan bayi baru lahir dimulai ketika terjadinya kontraksi. Dilansir Healthline, kontraksi dapat membantu mendorong cairan ketuban keluar dari paru-paru bayi, sehingga bayi siap untuk bernapas.
"Dalam beberapa saat setelah lahir, bayi menarik napas dalam dan bernapas sendiri untuk pertama kalinya. Inflasi paru-paru ini membawa oksigen ke aliran darah bayi tanpa bantuan ibu yang melahirkannya," kata dokter kebidanan dan ginekologi, Stacy Henigsman.
Demikian ulasan tentang kapan janin mulai bernapas dalam kandungan dan fakta-faktanya. Jangan ragu untuk selalu bertanya pada dokter kandungan tentang kesehatan pernapasan Si Kecil saat sedang melakukan pemeriksaan USG ya, Bunda. Semoga bermanfaat!
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
(pri/pri)TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT

Kehamilan
Rahim Penuh dengan Air Ketuban, Bagaimana Cara Janin Bernapas di Dalamnya?

Kehamilan
7 Tips Meningkatkan Nafsu Makan Saat Mual dan Muntah di Trimester 1

Kehamilan
9 Penyebab Keguguran, dari Faktor Genetik hingga Penyakit Kronis

Kehamilan
Bunda, Begini Lho Tahap Perkembangan Janin Trimester I

Kehamilan
Catat Bunda, Ini 4 Nutrisi Penting untuk Ibu Hamil 2 Bulan


5 Foto
Kehamilan
5 Potret Qurrotuayun Istri Qibil The Changchuters Jalani Trimester 2, Dipuji Makin Cantik
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda