Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

kehamilan

Simak Ketentuan Memilih Tanggal Persalinan untuk Bunda yang akan Jalani Operasi Caesar

Nurul Jasmine Fathia   |   HaiBunda

Rabu, 27 Dec 2023 08:10 WIB

Newborn baby in delivery room.Blurred Mother background giving birth to a baby and kiss her baby. Woman pregnant patient in a hospital. Parent and infant first moments of bonding.
Ilustrasi Ibu Melahirkan dengan Operasi Caesar/ Foto: Getty Images/iStockphoto/ BbenPhotographer
Daftar Isi

Proses persalinan menjadi salah satu hal yang memerlukan perhitungan bagi calon orang tua. Terlebih lagi, bila Bunda memutuskan untuk menjalani operasi caesar. Dalam kebanyakan kasus, Bunda dan Ayah diperbolehkan untuk memilih tanggal persalinan bila memilih proses caesar.

Memilih tanggal persalinan tentunya harus dilakukan dengan cermat dan penuh perhitungan ya. Jangan sampai kita salah menghitung Hari Perkiraan Lahir (HPL) atau tidak mengindahkan beberapa kondisi. Ingat, setiap persalinan bisa saja menjadi berisiko bagi ibu dan janinnya.

Lalu apa saja yang perlu disiapkan sebelum memilih tanggal persalinan sebelum jalani operasi caesar? Simak penjelasannya berikut ini!

Ketentuan memilih tanggal persalinan caesar

Berikut telah HaiBunda rangkum dari berbagai sumber, beberapa ketentuan dalam memilih tanggal persalinan caesar:

1. Usia kandungan dan kondisi janin

Ketentuan paling utama yang harus diperhatikan adalah usia kandungan dan kondisi janin. Operasi caesar idealnya dilakukan saat usia kandungan sudah menginjak 38 minggu atau ketika janin sudah cukup umur untuk dilahirkan. 

Jika melahirkan sebelum 38 minggu, maka terdapat risiko yang harus dihadapi, karena kesehatan janin masih melemah dan organ paru-parunya belum berkembang sempurna. Nah, untuk memastikan tanggal yang dipilih tepat, Bunda perlu menghitung dulu HPL di awal kehamilan.

2. Tanggal yang ingin dihindari

Jika kehamilan berjalan lancar dan tanpa keluhan apapun, Bunda bisa dengan leluasa menentukan kapan akan menjalani operasi caesar. Banyak Bunda menghindari tanggal-tanggal tertentu yang dianggap kurang baik untuk menjalani persalinan.

Misalnya, banyak orang tua yang menghindari melahirkan Si Kecil di hari kabisat. Pada beberapa kasus, ada juga orang tua yang menghindari melahirkan di tanggal-tanggal yang menyimpan kenangan kurang menyenangkan, seperti kematian salah satu anggota keluarga.

3. Tanggal batas masuk sekolah

Tanggal batas masuk sekolah juga menjadi hal penting yang perlu dipertimbangkan sebelum memilih hari melahirkan. Saat ini, banyak sekolah yang memiliki ketentuan khusus terkait usia anak bisa masuk sekolah. 

Misalnya, saat ini pemerintah membuat syarat usia masuk SD pada tahun ajaran 2023/2024 adalah paling rendah usia 6 tahun per Juli tahun berjalan, dengan prioritas harus memenuhi usia 7 tahun. Pengecualian ini bisa untuk usia rendah 5 tahun 6 bulan per Juli berjalan bagi anak yang memiliki kecerdasan dan/atau bakat istimewa dan kesiapan psikis.

Dengan menentukan tanggal persalinan yang tepat, Bunda bisa menghindari masalah belum cukup umur saat Si Kecil hendak masuk ke sekolah. Coba cari informasi yang tepat terkait tanggal batas masuk sekolah untuk menentukan tanggal persalinan.

4. Perhatikan hari kerja dan hari libur

Melansir dari Very Well Family, ketentuan lain dalam memilih tanggal persalinan adalah memerhatikan hari kerja dan hari libur. Melahirkan di hari libur mungkin akan membuat Bunda bisa menerima lebih banyak dukungan dari keluarga.

Namun, jika ingin menjalani persalinan yang lebih intim dan tidak ingin diketahui atau dihadiri banyak orang, hari kerja bisa menjadi pilihan. Sesuaikan juga pilihan tanggal ini, dengan tanggal cuti suami ya, Bunda.

Ilustrasi Ibu MelahirkanIlustrasi Ibu Melahirkan/ Foto: /iStockphoto

Hal yang harus diketahui sebelum jalani operasi caesar

Setelah menentukan tanggal persalinan, Bunda bisa menyiapkan diri untuk menjalani prosesnya. Selain itu, Bunda juga perlu memahami proses operasi caesar agar bisa tenang dalam menjalaninya nanti.

Berikut beberapa hal yang harus Bunda perhatikan sebelum melahirkan caesar:

1. Bunda akan mengalami beberapa reaksi karena obat bius

Saat menjalani operasi caesar, Bunda akan mendapatkan obat bius yang dimasukkan ke dalam tubuh. Obat bius atau anastesi ini bertujuan untuk membuat Bunda kebal terhadap rasa rakit. Namun, selama operasi berlangsung, Bunda bisa jadi merasakan beberapa reaksi karena anastesi yang diberikan.

Salah satu efek sampingnya adalah rasa gemetar sepanjang operasi. Tak perlu khawatir ya, rasa gemetar ini akan hilang dengan sendirinya seiring berkurangnya efek anastesi, dan ini juga merupakan salah satu efek samping yang paling wajar.

"Itu bukan sesuatu yang berlebihan," kata spesialis kandungan di North Carolina, Carolyn Eskridge, dilansir dari Parents.

2. Bunda perlu merawat bekas luka operasi dengan baik

Berbeda dengan melahirkan pervaginam, operasi caesar dapat meninggalkan dampak pada ibu. Salah satunya adalah luka sayatan bekas operasi di area perut yang lama sembuh.

Diperkirakan sekitar 3 hingga 15 persen wanita mengalami infeksi pada luka sayatan caesar mereka. Infeksi luka ini terjadi saat bakteri masuk ke dalamnya. Demikian seperti dilansir Healthline.

Luka sayatan operasi caesar membutuhkan perawatan agar tidak meninggalkan bekas. Dokter biasanya akan meresepkan obat untuk mencegah infeksi dan memberikan tips perawatan di rumah. Bunda perlu bersabar untuk merawat bekas luka bila menjalani persalinan caesar.

3. Batuk dan bersin biasanya akan menyakitkan

Setelah jalani operasi caesar, perlu diketahui bahwa batuk dan bersin akan terasa sedikit menyakitkan. Hal ini karena saat batuk dan bersin, otot perut akan tertekan dan mungkin juga menekan jahitan pasca operasi caesar.

4. Biaya yang dikeluarkan lebih mahal dari persalinan pervaginam

Operasi caesar umumnya memakan biaya yang lebih mahal dibandingkan persalinan pervaginam. Bunda dan Ayah perlu memikirkan soal pengeluaran sebelum memilih prosedur ini untuk persalinan.

Ada beberapa pilihan agar biaya tidak membengkak saat memilih prosedur caesar, misalnya dengan menggunakan asuransi swasta atau BPJS Kesehatan.

Demikian informasi terkait ketentuan memilih tanggal persalinan dan serba-serbi melahirkan dengan operasi caesar. Semoga informasi ini bermanfaat ya, Bunda.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

(ank/ank)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda