Kapan Bunda Boleh Tidur Tengkurap setelah Jalani Operasi Caesar?

Setelah melahirkan caesar Bunda harus lebih berhati-hati terhadap segala hal karena terdapat bekas jahitan yang harus dijaga. Penting sekali untuk menjaga bekas jahitan dengan baik agar tidak terjadi infeksi.

Salah satu hal yang perlu diperhatikan agar bekas jahitan tetap dalam kondisi yang baik adalah dengan memperhatikan posisi tidur. Jika Bunda ingin tidur tengkurap setelah caesar penting untuk mengetahui kapan waktu yang tepat.

Lantas, kapan ya waktu yang tepat untuk tidur tengkurap setelah operasi caesar? Simak jawabannya pada artikel berikut ini ya, Bunda.

Posisi tidur setelah operasi caesar

Tidur tengkurap akan membuat perut Bunda berada di bagian bawah dan meningkatkan risiko bekas jahitan menjadi tertekan. Bekas jahitan yang belum kering biasanya akan menimbulkan rasa nyeri dan mengeluarkan rembesan air.

Dalam kondisi seperti ini jika bekas jahitan berada dalam kondisi tertekan karena Bunda tidur tengkurap, maka proses penyembuhannya akan menjadi lebih lama. Maka dari itu, sebaiknya hindari posisi tidur tengkurap ketika bekas jahitan belum sembuh.

Bekas jahitan setelah operasi caesar biasanya akan sembuh dalam waktu kurang lebih enam minggu. Melansir dari Healthline, jika Bunda ingin tidur tengkurap sebaiknya menunggu terlebih dahulu hingga enam minggu setelah proses operasi caesar. 

Namun, jika di waktu enam minggu bekas jahitan masih belum kering, jangan memaksakan diri untuk tidur tengkurap ya, Bunda. Pastikan bekas jahitan sudah benar-benar sembuh sebelum mencoba posisi tidur tengkurap

Posisi tidur terbaik setelah operasi caesar 

• Telentang

Melansir dari Ruth Health, posisi tidur terbaik setelah operasi caesar adalah tidur dengan posisi telentang, Bunda. Ini karena saat tidur telentang perut tidak akan tertekan dan bekas jahitan berada di kondisi yang aman dari berbagai gangguan.

Agar lebih nyaman Bunda bisa meletakkan bantal di kepala dan di bawah lutut. Posisi ini juga akan lebih memudahkan Bunda untuk bangun dari tidur tanpa khawatir bekas jahitan menjadi tertekan. 

• Setengah duduk 

Posisi tidur selanjutnya yang juga dianjurkan untuk ibu yang baru melahirkan caesar adalah tidur dengan posisi setengah duduk. Menurut beberapa penelitian posisi ini bisa menurunkan risiko terjadinya sleep apnea, Bunda.

Untuk bekas operasi sendiri, posisi ini juga bermanfaat agar bekas jahitan tidak tertekan dan mengurangi gesekan saat tidur. Tidur dengan posisi ini bisa Bunda lakukan dengan meletakkan sekitar dua bantal atau guling untuk menyanggah bagian belakang tubuh.

"Dua bantal seharusnya cukup untuk meningkatkan posisi tubuh bagian atas," ungkap dr. Matthias Eikermanm, dilansir dari Parents.

• Menyamping

Selain telentang dan setengah duduk, tidur menyamping juga direkomendasikan oleh para dokter. Posisi tidur ini tidak akan menekan bekas jahitan selama dilakukan dengan perlahan dan penuh kehati-hatian.

Selama tidur menyamping setelah operasi caesar pastikan untuk selalu meletakkan bantal di antara lutut. Ini akan bermanfaat untuk membuat Bunda tetap berhati-hati saat ingin berpindah posisi.

Tidur menyamping ke arah kiri setelah operasi caesar juga bermanfaat untuk melancarkan peredaran darah. Jika Bunda mengalami masalah pencernaan setelah melahirkan caesar, tidur menyamping ke arah kiri juga sangat membantu.

Pentingnya kualitas tidur setelah operasi caesar

Kualitas tidur menjadi hal yang sangat penting dan perlu diperhatikan setelah operasi caesar. Hal ini karena kualitas tidur mempengaruhi seberapa cepat Bunda melalui proses pemulihan pasca operasi caesar.

Selain membantu pemulihan pasca operasi caesar, tidur yang cukup juga sangat membantu Bunda agar tetap fit dan segar di tengah kesibukan merawat bayi baru lahir. Ini juga membantu menurunkan risiko terjadinya stres pasca melahirkan yang sering terjadi pada Bunda yang baru melahirkan.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!