Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

kehamilan

Ketahui Manfaat Hati Sapi untuk Ibu Hamil dan Cara Memasak yang Aman

Annisa Karnesyia   |   HaiBunda

Minggu, 30 Jun 2024 10:15 WIB

llustrasi Ibu Hamil Makan
llustrasi Ibu Hamil Makan/ Foto: Getty Images/iStockphoto/Antonio_Diaz
Daftar Isi
Jakarta -

Hati sapi merupakan makanan yang tinggi protein, vitamin, dan mineral. Bunda yang sedang hamil dapat mengonsumsi hati sapi dengan porsi yang tepat untuk mendapatkan manfaatnya.

Menurut ahli diet dan nutrisi Lisa Hodgson, RDN, CDN, CDCES, FADCES, kandungan nutrisi di hati sapi dapat bermanfaat bagi sistem kekebalan tubuh, perbaikan jaringan, dan produksi energi. Meski begitu, konsumsi hati sapi dalam jumlah banyak bisa menimbulkan risiko kesehatan.

Hati sapi merupakan bagian dari organ sapi. Mirip dengan manusia, hati sapi merupakan organ penting yang melakukan fungsi metabolisme, detoksifikasi, dan penyimpanan vitamin serta mineral. Semua fungsi tersebut yang menjadikan hati sapi sangat padat nutrisi, Bunda.

"Faktanya, karena manfaat nutrisinya ini, beberapa orang menyebut hati sapi sebagai makanan super (superfood)," ungkap Hodgson, dilansir Medical News Today.

Simak manfaat serta cara mengonsumsi hati sapi yang aman saat hamil berikut ini, Bunda!

Nutrisi di hati sapi

Menurut United States Department of Agriculture (USDA) Amerika Serikat, dalam 100 gram hati sapi mengandung:

  • 133 kalori
  • 20,35 gram protein
  • 4,78 miligram (mg) zat besi
  • 16,814 international units (IU) vitamin A
  • 1,1 mg vitamin C total asam askorbat
  • 274 mg kolesterol

"Sejumlah kecil hati sapi dapat menyediakan lebih dari kebutuhan nutrisi harian dan biasanya mengandung lebih banyak vitamin dibandingkan buah dan sayuran. Makanan ini juga kaya akan protein berkualitas tinggi dan rendah kalori," ujar Hodgson.

Manfaat hati sapi untuk ibu hamil

Kandungan nutrisi di hati sapi bermanfaat bagi ibu hamil. Berikut beberapa manfaat hati sapi sesuai dengan kandungan nutrisinya:

1. Asam folat

Asam folat yang terkandung di hati sapi memainkan peranan penting dalam perkembangan neurologis janin, termasuk bisa mencegah cacat tabung saraf.

2. Protein

Kandungan protein di hati sapi dapat membantu perkembangan janin. Bahan penyusun protein yang disebut asam amino berfungsi menjaga struktur otot, kulit, tulang, serta memproduksi hormon. Asam amino secara khusus dibutuhkan untuk pertumbuhan dan fungsi sel yang normal.

3. Vitamin A

Hati adalah sumber vitamin A yang baik bagi tubuh. Vitamin A penting untuk pertumbuhan janin, termasuk perkembangan jantung, paru-paru, ginjal, mata, tulang, serta sistem peredaran darah.

4. Zat besi

Seperti diketahui, zat besi adalah nutrisi penting yang dibutuhkan selama hamil. Konsumsi makanan mengandung zat besi dapat menurunkan risiko anemia dan menjaga kesehatan darah.

Ilustrasi Hati SapiIlustrasi Hati Sapi/ Foto: Getty Images/iStockphoto/Olesia Shadrina

Risiko terlalu banyak konsumsi hati sapi saat hamil

Mengutip laman Baby Center, konsumsi hati sapi terlalu sering tidak disarankan selama hamil, Bunda. Meski full nutrisi, hati sapi mengandung vitamin A jenis tertentu dalam kadar yang tinggi.

"Kadar vitamin yang tinggi berpotensi menyebabkan keguguran dan cacat lahir pada bayi yang sedang berkembang, terutama beberapa bulan pertama kehamilan," ujar ahli diet Erin Hinga, M.S., R.D.

Hinga menyarankan ibu hamil mengonsumsi setengah porsi (atau 1,5 ons) hati sapi sekali atau dua kali dalam sebulan. Porsi tersebut mungkin aman. Tetapi, karena tubuh menyimpan kelebihan vitamin A, makan lebih sering dalam porsi kecil sekalipun dapat menjadi racun bagi bayi dalam kandungan.

Hal yang sama juga dijelaskan ahli nutrisi klinis Swati Patwal, M.Sc. (Food & Nutrition), MBA. Menurutnya, hati sapi memiliki kandungan vitamin A yang lebih tinggi dibandingkan hati ayam. Dalam jumlah kecil, vitamin A ini bisa menumbulkan bahaya karena berbentuk retinol, Bunda.

"Vitamin A di hari berbentuk retinol. Asupan vitamin yang berlebihan dalam versi yang sudah ada dapat menyebabkan cacat lahir. Cacat ini bisa berupa mutasi yang bahkan berujung berkembangnya sel kanker," kata Patwal, dilansir laman Mom Junction.

Selain kandungan vitamin A yang bisa berdampak buruk, hati sapi juga mengandung kolesterol tinggi. Konsumsi berlebihan dianggap tidak sehat bagi ibu yang sedang hamil ataupun tidak.

Terakhir, hati sapi mengandung purin yang tinggi. Asupan purin berlebihan dapat meningkatkan risiko terkena asam urat dan batu ginjal. Kondisi tersebut bisa menjadi masalah baru yang mengganggu kehamilan.

Konsumsi hati sapi yang aman selama hamil

Sejauh ini, tidak ada bukti jelas yang menentukan jumlah tertentu konsumsi hati sapi yang aman saat hamil. Menurut American Pregnancy Association (APA), ibu hamil memerlukan sekitar 770 mcg vitamin A atau maksimal 1.000 mcg per hari.

Sesekali menghindari konsumsi hati sapi adalah tindakan terbaik selama hamil. Bila ingin mengonsumsinya, Bunda juga perlu memasak sampai matang untuk menghindari kontaminasi.

"Jika ibu hamil sesekali makan hati, penting untuk memasaknya sampai matang untuk membunuh Salmonella, sejenis bakteri yang berpotensi menyebabkan infeksi berbahaya pada ibu hamil dan bayinya. Untuk memastikan hati matang dengan baik, pastikan sarinya jernih dan tidak ada warna merah muda yang tersisa di dalamnya," ujar Hinga.

Demikian manfaat dan cara konsumsi hati sapi yang aman selama hamil. Semoga informasi ini bermanfaat ya, Bunda.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

(ank/ank)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda