Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

kehamilan

15 Tradisi Menyambut Kelahiran Bayi Paling Unik di Dunia, Ada dari Bali Bun

Amrikh Palupi   |   HaiBunda

Selasa, 10 Sep 2024 10:30 WIB

Tradisi menyambut bayi paling unik
Tradisi menyambut bayi paling unik/ Foto: Getty Images/SolStock

Setiap budaya maupun negara memiliki tradisi unik untuk menyambut kelahiran bayi. Bahkan, bagi sebagian orang dianggap tak lazim lho, Bunda.

Berbagai cara dilakukan untuk menyambut kelahiran Si Kecil. Bisanya, tradisi atau budaya ini sudah turun-temurun dilakukan oleh adat budaya atau agama. Seperti menggelar syukuran dan doa bersama serta membagikan makanan ke para tetangga. 

Faktanya tradisi menyambut kelahiran Si Kecil tidak hanya di Indonesia saja tapi di beberapa negara. Bahkan tradisi  di beberapa negara terbilang unik dan aneh. Nah apa saja sih tradisi kelahiran aneh di dunia termasuk Indonesia? simak yuk ulasan berikut dikutip dari laman Wanderlustmagazine dan Thebump berikut ini. 

1. China

Di China terdapat budaya Tiongkok yang mengharuskan seorang ibu yang baru melahirkan, tetap berada di dalam rumah selama 30 hari bersama Si Kecil. Anehnya lagi, selama itu juga sang ibu tidak boleh mandi dan mengonsumsi buah mentah.

Tradisi ini bertahan selama 2000 tahun lamanya. Namun tradisi ini mulai ditinggalkan oleh perempuan moderen di Tiongkok. 

2. Nigera dan Ghana

Di Nigera dan Ghana suku Ibo di Afrika percaya jika plasenta adalah kembaran bayi yang baru dilahirkan. Mereka melakukan upacara penguburan lengkap seperti layaknya orang yang telah meninggal dan dilakukan di bawah pohon.

3.  Kenya

Sedangkan di Kenya, sebuah negara di kawasan Afrika Timur ini khususnya masyarakat Kikuyu memiliki tradisi menyambut kelahiran Si Kecil dengan mengubur ari-ari di ladang. Uniknya mereka memilih ladang yang belum digarap sama sekali dan menutupinya dengan biji-bijian dan rumput. 

4. Bulgaria

Di Bulgaria kelahiran anak dan mengurus bayi yang baru lahir justru dianggap sial di sana. Mereka percaya iblis tidak menyukai pujian dan merusak obyek kekaguman.

Hal itu membentuk tradisi pada orang-orang Bulgaria, agar berpura-pura bayi itu jelek dan mengatakan bahwa mereka berharap ayam membuang kotorannya pada mereka. Hal tersebut justru dipercaya lebih menyenangkan.

5. Jepang

Orang Jepang sangat percaya bahwa tali pusar membawa keberkahan jika disimpan dengan baik. Karena itu, mereka menyimpan tali pusar ke dalam kotak atau kotak pernis yang sangat bagus. Ini disebut 'heso-no-o', atau 'ekor perut'.


Sudah menjadi tradisi orang Jepang untuk menjaga tali pusat bayi yang baru dilahirkan. Tali pusat dianggap melambangkan ikatan antara ibu dan anak, sehingga harus dirawat dengan baik.

"Saya agak terkejut ketika disuguhi sepotong tali pusat yang sudah keriput dan penuh darah, serta sebuah kotak kayu khusus untuk menyimpannya. Bidan mengatakan pada saya bahwa secara tradisional orang tua menyimpan tali pusat. Namun karena ada risiko hilang, maka rumah sakit mempunyai kebijakan untuk secara khusus memotongnya segera setelah melahirkan untuk diberikan kepada ibu," ujar narasumber yang tak disebutkan namanya dilansir Japan Today.

6. India

Tak jauh berbeda dengan Tiongkok, ibu yang baru melahirkan di India tidak boleh langsung mandi. Mereka hanya boleh mandi di hari kelima menggunakan air seni dan susu sapi. Setelah itu mereka beristirahat di kamar yang telah disiapkan dengan kotoran sapi segar.

7. Irlandia

Tradisi unik dan aneh juga terjadi di Irlandia. Mereka menggunakan kue pengantin orang tua untuk membasahi kepala bayi saat pembaptisan. Mereka percaya keberuntungan akan datang saat menaburkan remah-remahan kue saat pembastisan anak pertama. Selebihnya kue tersebut dibagikan ke para tamu yang hadir.

8. Vietnam

Di Vietnam, ibu mertua wajib ikut pindah ke rumah menantu selama sebulan untuk ikut membantu dan mengurus Si Kecil. Mertua juga wajib membuatkan menu makanan khusus seperti semur dan sup yang terbuat dari obat tradisional Tiongkok dan bahan 'panas' seperti jahe dan minyak wijen.

Lanjut ke halaman berikutnya ya untuk melihat tradisi unik menyambut kelahiran bayi, bahkan salah satunya datang dari kebiasaan masyarakat Bali, Bunda. 

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!


MEMBERIKAN HADIAH KE KELUARGA YANG DATANG MENJENGUK

ciri-ciri bayi cerdas usia 2 bulan

Tradisi menyambut bayi paling unik/ Foto: Getty Images/paulaphoto

9. Tibet

Di Tibet, menggantung dua spanduk besar di luar rumah dipercaya dapat menangkal kejahatan dan melindungi bayi baru lahir. Mereka juga percaya tradisi tersebut dapat menarik keberuntungan.

Selain itu, mereka juga akan merayakan pesta di hari ketiga Si Kecil lahir. Keluarga dan teman-teman hadir di pesta dengan hadiah yang dibawa berupa pakaian, teh, mentega yak, anggur barley, daging, dan keju. Hadiah ini dipercaya akan mendatangkan kehidupan yang berkelimpahan. 

10. Brasil

Tradisi di Brasil cukup unik. Biasanya ibu atau Si Kecil yang baru lahir akan mendapatkan banyak hadiah dari keluarga atau teman yang datang menjenguk. Tapi, di Brasil justru sebaliknya. Mereka menyiapkan keranjang suvenir yang akan dibagikan kepada siapa saja yang menjenguk Bunda dan bayi setelah persalinan.

Orang tua juga mendandani bayi yang baru lahir dengan warna merah, yang dianggap membawa keberuntungan dan mengusir roh jahat.

11. Guyana

Di negara Amerika Selatan ini, para ibu akan merayakan kedatangan Si Kecil di hari kesembilan bersama keluarga dan teman-teman yang membawakan permen dan hadiah termasuk uang. Uniknya lagi, di hari itu juga para ibu baru diperbolehkan untuk mandi. Para perayaan ini para ibu di sana juga membakar ari-ari untuk melambangkan perpisahan fisik antara ibu dan anak.

12. Finlandia

Tradisi di Finlandia terjadi sejak tahun 1930-an, para bunda baru di Finlandia telah menerima paket perawatan terbaik dari negara, berisi kebutuhan bayi seperti pakaian, popok, perlengkapan tidur, oto, dan kotak P3K, semuanya dalam kotak kardus yang dapat berfungsi ganda sebagai tempat tidur bayi.

Para ibu mempunyai pilihan untuk mengambil bantuan tunai, namun mayoritas memilih starter kit, yang nilainya jauh lebih tinggi. Awalnya paket dari pemerintah ini khusus untuk mereka yang berpendapatan rendah. Tapi di  tahun 1949, peket tersebut berlaku untuk ibu yang baru melahirkan. 

Banner Dampak Kelebihan Gula pada Anak

13. Turki

Tradisi di Turki, para ibu yang baru melahirkan wajib minum minuman tradisional untuk memperlancar ASI. Minuman ini biasanya dibuat dengan gula, cengkeh, kayu manis dan pewarna makanan merah. Minuman ini pertama kali disajikan kepada ibu baru di rumah sakit setelah melahirkan.

Selama 20 hari ibu dan bayi dilarang keluar rumah. Mereka akan keluar rumah bersama Si Kecil dengan mendatangi rumah-rumah yang memberikan hadiah berupa permen dan telur. Pemilik rumah akan mengoleskan tepung pada alis dan garis rambut bayi yang dipercaya memberi umur panjang.

14. Kebiasaan Umat Muslim

Sementara tradisi umat Muslim sedunia yang sudah dilakukan turun temurun adalah menggelar akikah, dengan memotong seekor domba dan kepala bayi dicukur pada hari ketujuh kehidupannya.

Setelah itu, rambut bayi akan dicukur dan didoakan. Dibalik tradisi mencukur rambut memiliki nilai positif terutama bagi kesehatan bayi. Tradisi ini sekaligus memberikan nama dan mendoakan Si Kecil.

Mengutip buku Aqiqah karya Ahmad ibn Mahmud ad-Dib, hadis yang diriwayatkan oleh Al-Baihaqi dari Abdullah ibn Burairah, dari ayahnya, dari Nabi SAW, beliau bersabda:

"Hewan aqiqah itu disembelih pada hari ketujuh, hari keempat belas, dan hari kedua puluh satu."

Sedangkan untuk jumlah hewan yang disembelih untuk akikah, disesuaikan dengan jenis kelamin anak yang dilahirkan. Anak laki-laki diwajibkan menyembelih dua ekor kambing atau domba sebagai bagian dari akikahnya, sementara bagi anak perempuan hanya satu ekor kambing atau domba saja.

Hal ini sesuai dengan penjelasan dalam hadits berikut:

عَنْ عَائِشَةَ قَالَ أَمَرَنَا رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنْ نَعُقِّ عَنِ الْغُلَامِ بِشَاتَيْنِ وَعَنِ الْجَارِيَةِ بِشَاةٍ رواه الترمذي

Artinya: Aisyah pernah berkata, "Rasulullah memerintahkan kami untuk menyembelih akikah anak laki-laki dua ekor kambing yang sama besar dan untuk anak perempuan seekor kambing." (HR At-Tirmidzi).

15. Bali

Sementara di Indonesia tradisi unik dilakukan di Pulau Bali. Di Pulau Dewata, bayi tidak diperbolehkan menyentuh tanah selama tiga bulan pertama kehidupannya dan harus digendong dan digendong setiap saat. Tradisi ini dipercaya bahwa dengan tidak menyentuh tanah, hubungan bayi dengan dunia roh tetap utuh.


(rap/rap)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda