Kalau biasanya tanda hamil itu bikin Bunda sibuk beli test pack, beda cerita dengan yang satu ini. Alih-alih strip dua, justru dudukan toilet di rumahnya yang kasih 'sinyal' duluan. Iya, dudukan toilet lho Bunda, dan warnanya berubah jadi biru!

Kisah ini dialami oleh Naginah Gogolli yang berusia 32 tahun, seorang Bunda asal Brooklyn, Amerika Serikat yang dikutip dari Newsweek. Awalnya, ia dan suaminya bingung kenapa dudukan toilet yang tadinya putih bersih berubah jadi biru keunguan. Pada musim semi 2020, mereka semakin frustrasi karena dudukan toilet di kamar mandi mereka berubah warna. Warnanya tiba-tiba berubah dari putih bersih menjadi biru dan ungu.

Gogolli bingung dengan perubahan yang tak terduga ini dan ia tidak tahu apa penyebabnya. Ia mengatakan bahwa ia mencoba menghilangkan noda tersebut dengan semua produk pembersih yang bisa dibayangkan, tetapi tidak ada yang berhasil menghilangkan warna biru-ungu tersebut.

"Otak kita secara logis menyimpulkan bahwa perubahan warna tersebut disebabkan oleh perpindahan warna dari pakaian. Saya bertanya-tanya apakah salah satu dari kami mengenakan celana jin murah dan warna kulit kami berpindah ke toilet. Tapi kami tidak punya baju baru saat itu. Waktu itu juga tepat di awal COVID-19, jadi sejujurnya, kami kebanyakan memakai piyama atau pakaian santai," kata Gogolli. 

Teori dan bukti ilmiahnya

Pada suatu saat, Peter bahkan mulai meneliti teori dan teknik pembersihan. Ia menemukan teori di dalam internet yang menunjukkan bahwa dudukan toilet bisa berubah menjadi biru atau ungu di awal kehamilan. Dengan nada bercanda, Peter menyampaikannya gagasan tersebut kepada istrinya. Namun istrinya pun menyanggahnya. 

Di sisi lain, Peter melihat istrinya yang tiba-tiba muntah. Ia pun semakin yakin bahwa gagasan teorinya itu benar. Peter langsung menyuruh istrinya untuk melakukan tes kehamilan. Hasil menunjukkan bahwa Grogolli hamil. Pada saat itu, kemungkinan besar Grogolli hamil sekitar tiga minggu, meskipun belum terlambat menstruasi. 

Meski terdengar menarik, para ahli menjelaskan bahwa belum ada bukti ilmiah yang bisa memastikan kehamilan membuat dudukan toilet berubah warna.  Dr. Christine Greves dari Orlando Health Women's Institute mengatakan bahwa dudukan toilet biru bukanlah hal pertama yang terlintas dalam pikiran sebagai seorang dokter kandungan dan ginekologi.

"Pemikiran saya tentang hal ini di internet sebagai kemungkinan kebutuhan untuk melakukan tes kehamilan membuat saya tersenyum lebar, dan ini menjadi pengingat bahwa kondisi tertentu di udara dapat memengaruhi warna keringat kita yang bisa berbeda-beda," kata Greves, yang bersertifikat di bidang Obstetri dan Ginekologi, dan anggota American Association of Obstetrics and Gynecology (ACOG).

Di antara spekulasi media sosial, banyak yang berpendapat bahwa lapisan pada dudukan toilet mungkin bereaksi terhadap fluktuasi hormon kehamilan, bahwa itu adalah produk sampingan dari hormon prenatal, atau bahwa itu adalah tinta pada celana jins hamil yang baru dibeli. 

Dugaan lain adalah suatu kondisi yang disebut kromhidrosis, yang menyebabkan sekresi keringat berwarna. Selain itu, pseudokromhidrosis adalah kondisi ketika keringat tampak tidak berwarna tetapi dapat berubah warna ketika berinteraksi dengan sesuatu yang lain. Namun, bagi Greves, jawaban yang "paling masuk akal" adalah itu hanya tinta yang menempel di pakaian.

"Sebagai seorang profesional medis, saya selalu takjub dengan apa yang bisa ditemukan di media sosial," kata Greves.

Berikut beberapa kemungkinan lain yang sering dibicarakan, seperti:

• Warna dari pakaian yang luntur dan menempel di permukaan toilet.
• Chromhidrosis, kondisi langka di mana keringat bisa berwarna.
• Pseudochromhidrosis, keringat yang awalnya bening tapi berubah warna setelah kontak dengan zat tertentu.
• Perubahan hormon saat hamil, yang bisa memengaruhi cairan tubuh (masih berupa spekulasi).

Putra pertama Gogolli lahir

Putra pertama Gogolli lahir pada 14 Desember 2020, dan kini pasangan itu bercanda bahwa dudukan toilet mereka sudah tahu mereka akan punya anak sebelum mereka menyadarinya. Pada bulan Agustus, Gogolli membagikan video di TikTok (@.naginah) yang merinci teori dudukan toilet dan video tersebut telah menarik banyak perhatian di dunia maya. Video tersebut telah ditonton lebih dari 2,7 juta kali dan mendapatkan lebih dari 185.300 suka di TikTok.

Grogolli bahkan tidak pernah membayangkan pengalamannya akan menarik begitu banyak perhatian di dunia maya, tetapi Gogolli juga takjub dengan banyaknya perempuan yang membagikan kisah serupa.

"Saya terkejut melihat banyaknya perempuan lain yang mengalami dudukan toilet berwarna ungu/biru di awal kehamilan mereka. Rasanya memvalidasi karena bisa berbagi pengalaman. Banyak perempuan, termasuk saya, juga diberitahu oleh penyedia layanan kesehatan bahwa mereka belum pernah mendengarnya,” ujarnya.

"Tentu saja, kita tahu bahwa perpindahan warna kulit atau kondisi medis seperti kromhidrosis bisa menjadi penyebabnya, tetapi kita tidak boleh mengabaikan dan menyepelekan perempuan yang mengatakan bahwa sesuatu yang spesifik sedang terjadi pada mereka," tutupnya.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!