Jakarta -
Sebagian ibuÂ
menyusui merasa makin gemuk dibanding usai melahirkan. Bahkan, sudah memberikan ASI eksklusif pun tak membantu mengembalikan berat badan ke ukuran semula.
Tenang, ibuÂ
menyusui boleh kok, Bun, melakukan diet sehat. Dalam hal ini, Bunda harus fokus pada makanan bergizi agar tidak mengganggu tumbuh kembang buah hati.
Melansir
Woman's Day, sebagai ibu menyusui, sebaiknya Bunda memang fokus pada kesehatan diri sendiri sebelum Bunda dapat membantu kesehatan orang lain di sekitar Bunda, termasuk buah hati.
"Penting bagi Bunda yang menyusui untuk menjaga diri mereka sendiri dengan makan makanan bergizi, tetap terhidrasi, dan beristirahat jika memungkinkan. Sehingga Bunda dapat memiliki lebih banyak energi dan tetap sehat,"ujar Michelle Ross, RD, LD, ALC, ahli diet dan konsultan laktasi di Nationwide Children Hospital.
Ross menambahkan, para Bunda juga perlu mengetahui bahwa ASI sesungguhnya bersifat dinamis yang bergantung dengan apa yang dibutuhkan bayi. Tubuh Bunda pun dapat mengubah komposisi untuk memenuhi kebutuhan bayi,"lanjut Ross.
 Diet ibu menyusui/ Foto: iStock |
Untuk itu, demi memenuhi kebutuhan tersebut, tentu saja rencana diet penting sekali untuk Bunda agendakan. Nah, bagi Bunda yang ingin mempraktikkannya, simak yuk tips di bawah ini:
1. Sertakan makanan berprotein 2-3 kali sehari dengan memasukkan daging, ikan, telur, susu, kacang-kacangan, dan biji-bijian. Makanlah tiga porsi sayuran, termasuk sayuran hijau tua dan kuning per harinya, seperti dikutip dari laman
Chop.edu.
2. Makanlah dua porsi buah per hari.
3. Sertakan biji-bijian utuh seperti roti gandum, pasta, sereal, dan oatmeal.
4. Minumlah air putih untuk memuaskan dahaga. Apalagi, menyusui akan membuat Bunda cepat haus sehingga meningkatkan asupan cairan sangat disarankan.
5. Perhatikan kalori ekstra yang dibutuhkan selama
menyusui. Jika Bunda masih memiliki berat lebih sejak
kehamilan, kalori ekstra alami ini akan digunakan untuk ASI, Bun. Tetapi, jika Bunda sudah kehilangan semua berat badan selama kehamilan, Bunda kemungkinan perlu menambahkan 500-600 kalori ekstra per hari. Setelah bayi mulai makan makanan setelah 6 bulan, barulah Bunda dapat mengurangi asupan kalori ekstra.
Selamat mencoba, Bun.
Simak juga yuk, Bun, cara memulai gaya hidup sehat!
[Gambas:Video Haibunda]
(rap/rap)