Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

menyusui

Pijat Laktasi Bagi Bunda Menyusui, Benarkah Bermanfaat?

Nanie Wardhani   |   HaiBunda

Jumat, 05 Mar 2021 08:16 WIB

Pijat laktasi tidak hanya melancarkan aliran ASI dan menghilangkan rasa sakit pada payudara yang bengkak, tapi juga dapat meningkatkan kualitas ASI Bunda.
Bunda menyusui di rumah, foto: istock

Menyusui adalah sebuah proses yang alami, namun alami tidak serta merta bisa dikatakan mudah. Pada periode awal menyusui saat semua merupakan proses pembelajaran awal baik bagi bayi maupun bagi Bunda, tentu saja ada banyak kendala dan tantangan yang harus dihadapi.

Masalah yang biasanya timbul pada periode ini adalah pembengkakan pada payudara Bunda, yang disebabkan oleh belum seimbangnya jumlah susu yang diproduksi dan jumlah susu yang mampu dikonsumsi oleh bayi. Ada salah satu periode dimana ASI yang diproduksi Bunda sudah cukup banyak, namun bayi Bunda masih belum bisa meminum semuanya karena kapasitas lambungnya yang masih sangat mungil. Hal ini dapat membuat payudara Bunda jadi bengkak dan sakit.

Satu-satunya jalan untuk melancarkan kembali ASI Bunda adalah dengan mengeluarkannya dari payudara Bunda. Bisa dengan menyusui bayi secara langsung, atau pun dengan dibantu oleh pompa ASI. Namun tidak hanya itu, kadang ada bagian-bagian kelenjar yang mengeras, yang jika tidak dikeluarkan maka lama-kelamaan bisa menyebabkan infeksi atau yang dikenal sebagai mastitis.

Salah satu usaha yang bisa dilakukan untuk melunakkan kelenjar yang mengeras dan melancarkan kembali saluran ASI Bunda adalah dengan melakukan pijat laktasi. Pijat laktasi adalah sebuah usaha memijat yang dapat dilakukan untuk membuat Bunda lebih nyaman saat menyusui. Selain melancarkan aliran ASI, pijat laktasi juga membantu meringankan bengkak, menghancurkan saluran kelenjar yang tersumbat dan meredakan rasa sakit yang ada di sekitar payudara Bunda.

Dikutip dari healthline.com, berdasarkan sebuah penelitian pada tahun 2004, ditemukan fakta bahwa pijat laktasi dapat meningkatkan kualitas ASI jika dilakukan dalam kurun waktu 1 tahun setelah Bunda melahirkan. Bagian dari ASI yang mengalami peningkatan kualitas adalah kadar tingkat kepadatan ASI, lemak, konsentrasi kasein dan energi kotor.

Banner aglaonema

Jadi tidak hanya memberikan rasa nyaman kepada Bunda dan melancarkan ASI untuk kebutuhan bayi saja, tapi ternyata juga dapat meningkatkan manfaat dan kualitas dari ASI Bunda sendiri. Banyak juga ternyata manfaat pijat laktasi ya, Bunda.

Lalu bagaimana cara melakukan pijat laktasi yang benar? Yuk simak cara dan beberapa tips menyusui di halaman selanjutnya.

Simak juga informasi menarik lainnya dalam video berikut:

[Gambas:Video Haibunda]


CARA MUDAH LAKUKAN PIJAT LAKTASI

Bunda menyusui Bayinya

Pijat laktasi adalah pijatan lembut yang bisa dilakukan sendiri oleh Bunda di rumah atau dengan bantuan Ayah. Tidak terlalu banyak aturan baku mengenai bagaimana cara melakukan pijat laktasi ini. Bunda bisa lakukan sambil duduk beristirahat atau saat menemani bayi Bunda. Dilansir dari parents.com, Menurut Amelia Henning, ahli laktasi bersertifikat di Massachusetts General Hospital, ada beberapa teknik berbeda sesuai manfaatnya, tapi semuanya akan berdampak positif pada proses menyusui.

Untuk melancarkan saluran kelenjar yang tersumbat, Bunda bisa memijat dari arah luar payudara dan mendorong ke arah puting dengan jari-jari Bunda. Sementara untuk meningkatkan jumlah ASI yang keluar saat dipompa dengan breast pump, jika memungkinkan Bunda bisa menggunakan kedua tangan Bunda untuk memijat payudara Bunda dari arah luar ke arah puting.

Selain dua cara di atas, ada cara lain juga untuk melakukan pijat laktasi. Pertama, fokus pada satu payudara terlebih dulu. Letakan empat jari dari satu tangan Bunda di bagian atas payudara, dan empat jari dari tangan satu lagi di bagian bawah payudara, lalu lakukan pijatan dengan pola memutar. Cara ini akan terasa lebih nyaman jika tangan dalam keadaan hangat. Lalu lakukan gerakan yang sama pada payudara sebelahnya.

Lanjut fokus pada area yang lebih luar dari payudara Bunda, lanjutkan gerakan memutarnya, lalu kepalkan tangan Bunda dan remas payudara Bunda dengan lembut menggunakan kepalan tangan bunda seperti dengan gerakan menggulung.

Terakhir, Bunda juga bisa melakukan gerakan seperti sedang memerah susu dari payudara Bunda. Tapi lakukan secara lembut dan perlahan, dari arah luar menuju ke puting payudara, dan lakukan dengan hitungan ritme yang sama seperti ritme detak jantung Bunda.

Coba yuk, Bun! Mungkin setelah ini Bunda langsung merasa lebih nyaman ketika menyusui Si Kecil.


(fia/fia)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda