5 Posisi Nyaman Menyusui untuk Bunda yang Punya Payudara Kecil

5 Posisi Menyusui untuk Bunda yang Punya Payudara Kecil/ Foto: iStock

Memiliki payudara kecil terkadang bikin beberapa Bunda enggak percaya diri menyusui buah hatinya. Padahal, ukuran payudara bukan penentu keberhasilan menyusui lho, Bunda.

Wanita dengan berbagai bentuk dan ukuran payudara terbukti berhasil menyusui. Jadi, payudara kecil tak menjadi alasan Bunda berhenti menyusui ya.

Menurut perawat Donna Murray, RN, BSN, ukuran payudara tergantung banyaknya lemak yang tersedia, bukan jumlah jaringan untuk memproduksi ASI. Wanita dengan payudara yang lebih besar memiliki lebih banyak payudara, tetapi tidak selalu memiliki banyak jaringan pembuat ASI.

Foto: HaiBunda

"Jika wanita memiliki payudara berukuran kecil, tidak berarti dia tidak memiliki cukup sel untuk memproduksi ASI atau tidak dapat menghasilkan ASI yang cukup. Wanita dengan payudara kecil tetap bisa menghasilkan ASI yang lengkap dan sehat untuk bayinya," kata Murrat, dilansir Very Well Family.

Meski dapat menghasilkan ASI yang cukup, mereka yang memiliki payudara kecil mungkin tidak dapat menahan ASI sebanyak wanita dengan payudara besar. Seperti wadah yang kecil, mereka mungkin tak memiliki kapasitas penyimpanan yang besar, Bunda.

"Artinya, jika bunda menyusui memiliki payudara kecil, mungkin dia harus lebih sering menyusu," ujar Murray.

Cara menyusui untuk Bunda dengan payudara kecil

Bunda yang memiliki payudara kecil biasanya lebih mudah untuk menggendong bayinya. Itulah sebabnya, Bunda dapat menyusui dengan posisi apa pun yang bikin Bunda merasa nyaman.

Saat menyusui, Bunda juga perlu memastikan pelekatan benar atau bayi menempel di puting. Jangan lupa juga untuk menyusui dari kedua payudara ya.

Beberapa posisi menyusui disarankan bagi Bunda yang memiliki payudara kecil. Simak lima posisi menyusui yang disarankan untuk bunda dengan payudara kecil di halaman berikutnya yuk.

Simak juga jenis-jenis puting yang tidak normal untuk menyusui, di video berikut:

[Gambas:Video Haibunda]

POSISI BERBARING HINGGA LAID BACK

Smiling mother breastfeeding her baby daughter while being at home.

5 Posisi Menyusui untuk Bunda yang Punya Payudara Kecil/ Foto: iStock

Posisi menyusui untuk Bunda dengan payudara kecil

1. Posisi laid back

Posisi Laid back dilakukan saat bayi dalam posisi tengkurap dan menyender di dada Bunda. Posisi ini mudah dilakukan dan nyaman bagi Bunda yang memiliki payudara kecil.

Posisi menyusui laid back dikenal juga sebagai pengasuhan biologis yang pertama dicoba Bunda saat Iniasi Menyusu Dini (IMD). Secara alami bayi akan menuju ke payudara Bunda dengan posisi 'merangkak'.

2. Posisi C-hold

Posisi ini digunakan untuk menahan payudara di awal sesi menyusui. Dalam posisi ini, Bunda bisa memegang payudara dengan ibu jari di atas payudara dan jari-jari di sekitar bagian bawah payudara.

Di posisi ini, tangan Bunda akan terlihat seperti bentuk huruf C. Posisi menggendong saat menyusui ini bisa memberi kemampuan untuk mengontrol pergerakan payudara Bunda dan mengarahkan puting ke mulut bayi.

3. Posisi V-hold

Posisi ini hampir mirip dengan C-hold ya, Bunda. Bedanya, Bunda menggunakan telunjuk dan jari tengah untuk memegang payudara. Untuk wanita yang memiliki payudara kecil, cara ini bisa bisa mempermudah menyusui bayi.

4. Posisi berbaring

Posisi berbaring dapat dilakukan dengan berbagai cara. Salah satunya dengan meletakkan bayi pada posisi telungkup di atas tubuh Bunda dengan posisi hidung sejajar dengan puting ibunya. Kuncinya adalah memastikan bayi bisa menggerakkan kepalanya sendiri agar bebas bergerak.

Jika memilih posisi berbaring miring, pastikan leher si Kecil, serta leher dan punggung Bunda diganjal. Selain itu, Bunda juga perlu hati-hati saat mencoba memindahkan posisi menyusui ke payudara yang lain.

5. Posisi cross-cradle

Tak hanya membantu Bunda dengan payudara kecil menyusui, posisi ini juga membantu mengarahkan kepala bayi untuk menempel ke puting Bunda. Posisikan bayi tidur miring dan gunakan tangan Bunda untuk menopang tubuhnya.

Bila Bunda sedang menyusui di payudara kanan, dukung kepala bayi dengan tangan kiri. Jari-jari Bunda bisa digunakan untuk menopang payudara.