HaiBunda

MENYUSUI

5 Syarat Ibu Menyusui Boleh Diet untuk Turunkan Berat Badan

Annisa Karnesyia   |   HaiBunda

Rabu, 10 Mar 2021 08:20 WIB
Bunda menyusui/Foto: Getty Images/kali9
Jakarta -

Menyusui eksklusif dapat menjadi tantangan bagi Bunda yang baru melahirkan. Untuk memproduksi Air Susu Ibu (ASI) yang baik, Bunda perlu memperhatikan asupan nutrisi sehari-hari ya.

Tak seperti wanita lain, Bunda membutuhkan kalori lebih selama menyusui Si Kecil. Menurut dr.Patricia Fergie, Sp.GK, Dokter Spesialis Gizi Klinik Health360 Indonesia, untuk memproduksi 100 ml ASI, tubuh Bunda akan mengeluarkan 85 kkal (kilo kalori) dari tubuhnya,

Nah, bila dalam sehari Bunda harus memproduksi sekitar 750 ml ASI, berarti tubuh akan mengeluarkan 600 kkal. Energi yang dikeluarkan ini harus dibarengi dengan asupan yang tepat agar Bunda enggak lemas.


"Karena banyaknya energi yang dikeluarkan, kita membutuhkan asupan untuk menggantikan energi yakni sekitar 330 kkal di enam bulan pertama setelah melahirkan dan sekitar 400 kkal di enam bulan kedua," kata Patricia, dalam acara International Women's Day 2021: Pentingkah Melakukan Perawatan Terpadu Paska Melahirkan? via Zoom, Selasa (9/3/2021).

Setelah melahirkan, Bunda juga dianjurkan untuk melakukan konseling gizi. Hal ini dilakukan untuk mengembalikan berat badan seperti sebelum hamil.

Penelitian menyebutkan bahwa 1/2 Bunda dalam masa nifas mencapai berat badan sebelum hamil dalam waktu satu tahun. Sementara 1/4 Bunda masih menyisakan berat badan 4,5 kg.

Ibu menyusui sebaiknya tidak perlu buru-buru melakukan diet untuk menurunkan berat badan. Menyusui dapat menurunkan berat badan 1,5 kg per minggu atau 2 kg per bulan.

Studi yang dilakukan 68 ibu usia remaja dan 64 ibu usia dewasa yang berada dalam masa nifas, berat badan akan turun secara signifikan pada kelompok yang memberikan ASI eksklusif dari yang tidak ASI eksklusif.

Bunda tetap boleh kok melakukan diet selama menyusui. Namun, dengan syarat tertentu yang harus dipenuhi agar produksi ASI tak bermasalah ya.

Nah, berikut 5 syarat Bunda menyusui boleh melakukan diet untuk menurunkan berat badan, menurut dr.Patricia:

1. Menunggu sampai ASI optimal

Ibu menyusui disarankan untuk menunggu sampai ASI sudah optimal kurang lebih 2 bulan sebelum menurunkan berat badan. Hal ini dilakukan agar suplai ASI tetap terjamin.

Baca halaman selanjutnya untuk tahu syarat Bunda menyusui bisa diet, ya.

Simak juga tips memperbanyak ASI saat menstruasi, di video berikut:

(ank/som)
KURANGI ASUPAN KALORI HINGGA RAJIN OLAHRAGA

KURANGI ASUPAN KALORI HINGGA RAJIN OLAHRAGA

Halaman Selanjutnya

Simak video di bawah ini, Bun:

Tips Menyusui yang Benar ala dr.Reisa

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

Acha Septriasa Jalani Kehidupan sebagai Single Parent, Intip 5 Potretnya Bareng Sang Anak

Mom's Life Nadhifa Fitrina

Klarifikasi Suami Selebgram Kairissta atas Penyebab Meninggalnya Sang Istri Usai Menyelam

Mom's Life Amira Salsabila

Meski Jalani Mediasi, Dahlia Poland Mantap Ingin Ceraikan Fandy Christian

Mom's Life Annisa Karnesyia

Jangan Panik, Bun! Ini Arti Mimpi Suami Selingkuh dan Memilih Selingkuhannya

Mom's Life Ajeng Pratiwi & Randu Gede

6 Beda Tanda Mulas Biasa dan Kontraksi Jelang Persalinan, Bunda Perlu Tahu

Kehamilan Annisa Karnesyia

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

7 Potret Anak Artis Kini Merantu ke Luar Negeri, Ada yang Pilih Bekerja di Kanada

6 Beda Tanda Mulas Biasa dan Kontraksi Jelang Persalinan, Bunda Perlu Tahu

Meski Jalani Mediasi, Dahlia Poland Mantap Ingin Ceraikan Fandy Christian

Jangan Panik, Bun! Ini Arti Mimpi Suami Selingkuh dan Memilih Selingkuhannya

Klarifikasi Suami Selebgram Kairissta atas Penyebab Meninggalnya Sang Istri Usai Menyelam

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK