
menyusui
Mematikan Ponsel Selama Menyusui Ternyata Bisa Memperbanyak ASI Lho
HaiBunda
Senin, 26 Apr 2021 21:07 WIB

Jakarta - Harapan setiap Bunda menyusui tentu ingin ASI (Air Susu Ibu) melimpah. Sebenarnya, Bunda bisa memperbanyak ASI dengan berbagai strategi. Misalnya saja dengan mematikan ponsel selama menyusui.
Bidan senior, Ida Ayu Putu Widiartini, A.Md., Keb, dalam bukunya Inisiasi Menyusui Dini & ASI Eksklusif mengatakan bahwa Bunda menyusui pastinya ingin ASI-nya mengalir dengan lancar dan jumlahnya banyak. Tapi, tak jarang ASI berkurang dan Bunda menjadi tertekan karena tak dapat memuaskan bayi.
"Penyebabnya bisa saja dari dalam diri Ibu yang berupa khawatir, stres, rasa nyeri, dan keraguan yang berlebih apakah dapat memberikan ASI yang cukup kepada bayi. Selain itu, apabila bayi tidak langsung IMD juga akan menyebabkan ASI tidak berproduksi dengan lancar," ujar Ida.Â
Menurutnya, salah satu strategi untuk memperbanyak ASI yakni dengan menyeimbangkan antara istirahat, makan, dan minum. Bunda harus beristirahat cukup, makan cukup, dan minum cukup. "Ketiganya harus seimbang (balance)," jelasnya.
Jangan lupa saat menyusui ataupun istirahat, kata Ida, Bunda perlu mematikan telepon seluler. Saat menyusui kondisi psikologis Bunda menyusui harus rileks karena sangat menentukan keberhasilan ASI Eksklusif.Â
"Suara dering telepon akan mengganggu kenyamanan Anda dan bayi Anda selama proses penyusuan," kata Ida menambahkan.
Sementara itu, dikutip dari  bukunya Mommyclopedia: Panduan Lengkap Merawat Bayi 0-1 Tahun, dokter spesialis anak yang juga konselor laktasi, dr Meta Hanindita, Sp.A. (K), mengonsumsi galaktogog, makanan atau minuman yang dipercaya dapat memperlancar ASI seperti daun katuk, pare, edameme, kacang kedelai, dan bayam juga bisa meningkatkan produksi ASI.
Namun, Bunda juga harus memastikan posisi dan perlekatan bayi dengan benar selama menyusui, karena itu juga bisa meningkatkan produksi ASI. Begitu juga dengan sering menyusui bayi dan sebanyak yang bayi inginkan.
"Jika bayi tidur, perah ASI setidaknya 2–3 jam sekali. Produksi ASI dipengaruhi oleh frekuensi pengosongan payudara. Semakin sering payudara dikosongkan, semakin sering juga ASI diproduksi," ujar Meta.Â
Selain itu, kata Meta, penggunaan empeng dan dot itu bisa memengaruhi perlekatan bayi saat menyusu sehingga tak efektif mengosongkan payudara. Dan yang enggak kalah penting, Bunda harus cukup istirahat.
"Sempatkan melakukan me-time agar terhindar dari kejenuhan dan stres," jelasnya.
Baca Juga : Bunda Perlu Tahu, Ini 4 Cara Memperbanyak ASI |
Saat malam hari tiba, kata Meta, Bunda bisa memperbanyak menyusuinya agar meningkatkan hormon prolaktin. Hormon ini penting untuk produksi ASI lho.
Nah, mulai sekarang Bunda bisa mematikan ponsel saat menyusui Si Kecil ya, agar ASI melimpah.
(rap/rap)TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT

Menyusui
10 Cara Memperbanyak ASI untuk Ibu Menyusui agar Mencukupi Kebutuhan Bayi

Menyusui
4 Peran Ayah dalam Menjaga Menjaga Mood Bunda Agar ASI Lancar & Deras

Menyusui
4 Cara Memperbanyak ASI Secara Alami, Nomor 4 Biasanya Paling Sulit Dilakukan

Menyusui
Tips Aman Memperbanyak ASI Saat Menstruasi

Menyusui
Setop Gunakan Pompa ASI Elektrik jika Hal Ini Bunda Alami


5 Foto
Menyusui
5 Potret Nola Be3 Galau Menyapih Nakeya meski Telah Menyusui Lebih dari 2 Th
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda