
menyusui
Payudara Ibu Menyusui kok Jadi Nyeri Jelang Haid? Ini Penjelasannya Bun
HaiBunda
Kamis, 30 Dec 2021 20:42 WIB

Jakarta - Payudara yang terasa nyeri jelang haid mungkin hal biasa bagi para wanita. Tetapi bagaimana bila hal itu dialami ibu menyusui, aman enggak sih Bunda?Â
Memahami proses menyusui secara utuh di awal-awal mungkin bukan hal mudah. Bunda tidak hanya perlu beradaptasi dengan kebiasaan menyusui dan kebiasaan bayi, tetapi juga perlu beradaptasi dengan ritme tubuh yang mengalami perubahan termasuk siklus menstruasi.
Ya, biasanya para ibu yang menyusui secara eksklusif tidak mendapatkan menstruasi selama beberapa bulan setelah bayi mereka lahir, ujar Frances Jones, spesialis laktasi di Vancouver seperti dikutip dari laman Todaysparent.
"Tetapi jika busui tidak menyusui sesering mungkin atau ketika bayi mulai makan makanan padat, Bunda mungkin mulai berovulasi lebih cepat. Dan, bagi beberapa wanita, ovulasi baru muncul dengan sendirinya setelah beberapa bulan," katanya.
Secara umum, tidak ada perubahan berarti dalam ASI ketika menstruasi kembali datang. Namun, beberapa ibu merasakan bahwa puting mereka jadi lebih sensitif pada saat ovulasi termasuk payudara busui terasa nyeri jelang haid.Â
Hal itu sebenarnya wajar saja dialami ya, Bunda, karena merupakan reaksi alami tubuh. Biasanya, hal tersebut disebabkan adanya fluktuasi hormon sebelum menstruasi yang dapat memunculkan rasa nyeri pada payudara.
![]() |
Dokter juga tidak sepenuhnya memahami secara pasti apa yang menyebabkan munculnya gejala payudara ini, tetapi mereka tahu bahwa hormon tertentu terlibat, seperti dikutip dari laman Medical News Today.
Namun, ada beberapa langkah yang dapat dilakukan guna mengurangi rasa ketidaknyamanan pada payudara. Namun, jika nyeri payudara menjadi lebih parah atau terdapat tanda-tanda infeksi payudara, Bunda sebaiknya segera memeriksakan diri ke dokter.Â
Menurut the American Academy of Family Physicians (AAFP), payudara busui nyeri jelang haid merupakan gejala umum dari menstruasi. Ini disebabkan adanya perubahan hormon akibat menstruasi yang menjadi penyebab paling umum dari nyeri payudara.
Klik di halaman selanjutnya ya, Bunda.
Saksikan juga video tentang fakta bahwa hamil dan menyusui mampu turunkan risiko kanker payudara di bawah ini ya.
ALASAN PAYUDARA BUSUI NYERI JELANG HAID
Ilustrasi nyeri payudara/Foto: iStock
Penurunan kadar hormon estrogen dan progesteron sebelum menstruasi dapat menyebabkan payudara sakit. Perubahan ini dapat menyebabkan pembengkakan kelenjar getah bening yang juga dapat menyebabkan nyeri payudara.
Mungkin juga hal ini ada hubungannya antara nyeri payudara dan hormon yang disebut prolaktin. Hormon ini sendiri merangsang produksi ASI pada wanita setelah melahirkan. Hormon ini hadir dalam tubuh wanita dan dapat memengaruhi payudara bahkan jika Bunda belum lama melahirkan.
Nyeri payudara juga dapat terjadi sekitar waktu ovulasi ya, Bunda, yakni saat ovarium melepaskan sel telur untuk kemungkinan adanya pembuahan. Biasanya terjadi 12 hingga 14 hari sebelum seseorang mengalami menstruasi.
Namun, hormon mungkin bukan satu-satunya penyebab nyeri payudara sebelum menstruasi. Beberapa ibu melaporkan nyeri hanya pada satu payudara. Jika hormon satu-satunya penyebab yang mendasarinya, beberapa dokter percaya bahwa kedua payudara akan merespons dengan cara yang sama.
Karena itu, ada kemungkinan perubahan lain pada tubuh dapat menyebabkan nyeri payudara di sekitar waktu menstruasi. Penjelasan lain ialah bahwa sel-sel di setiap payudara merespons secara berbeda terhadap tingkat hormon yang berfluktuasi.
Perasaan nyeri payudara sendiri berbeda pada setiap Bunda. Beberapa di antaranya menggambarkan rasa sakit yang begitu serius, sedangkan lainnya cenderung mendefinisikannya sebagai rasa sakit atau nyeri saat ditekan.
Perawatan untuk payudara busui nyeri jelang haid dapat dilakukan sesuai penyebab yang mendasarinya. Misalnya saja Bunda dapat menggunakan penghilang rasa sakit yang dijual bebas seperti ibuprofen atau acetaminophen, pil KB untuk mengontrol fluktuasi hormon atau jika sakit berlebihan segera konsultasi ke dokter untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut ya, Bunda.
Semoga informasinya membantu ya, Bunda.
Â
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT

Menyusui
10 Cara agar Payudara Tidak Besar Sebelah selama Proses Menyusui

Menyusui
Payudara Kecil Menghasilkan Lebih Sedikit ASI? Ini Faktanya Bunda

Menyusui
5 Cara Menjaga Kesehatan Payudara dalam Masa Menyusui

Menyusui
5 Perubahan Payudara Ibu Menyusui, Kendur hingga New Normal

Menyusui
Penyebab Saluran ASI Tersumbat dan Cara Mengatasinya


5 Foto
Menyusui
5 Potret Nola Be3 Galau Menyapih Nakeya meski Telah Menyusui Lebih dari 2 Th
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda