6 Kandungan Suplemen Herbal yang Aman dan Ampuh Lancarkan ASI Bunda

Permasalahan menyusui memang kerap silih berganti ya, Bunda. Sering kali, tak cukup menunjangnya dengan makanan seimbang saja. Sebagian besar ibu juga memilih suplemen herbal untuk busui guna melancarkan ASI mereka.

Banyak busui mencari suplemen herbal untuk membantu meningkatkan suplai ASI mereka. Hanya saja, suplemen herbal memang kerap dianggap pro dan kontra meski manfaatnya dirasakan efektif bagi busui.

"Masalah dengan suplemen herbal ialah karena tidak diatur oleh FDA, dan tidak banyak insentif untuk mempelajarinya atau mendanai studi," ujar Kristy Goodman, obgyn physician assistant di Los Angeles.

Akibatnya, sebagian besar suplemen herbal yang berada di pasarnya hasilnya sangat bervariasi. Dan, sulit untuk mengetahui apakah itu sebenarnya membantu atau tidak, seperti dikutip dari laman Healthline.

Ketika seorang pasien bertanya tentang suplemen tertentu, Goodman cenderung menginfokan bahwa jika berhasil bagus dan jika mengalami gejala negatif, segera hentikan.

Ya, sedianya memang banyak busui mencari suplemen herbal untuk membantu meningkatkan suplai ASI. Dan, ada sejumlah tanaman yang dipercaya dapat membantu meningkatkan produksi ASI.

Dokter atau konsultan laktasi dapat membantu busui menentukan suplemen herbal mana yang bisa digunakan dengan aman. Dan juga yang paling cocok untuk situasi busui yang bersangkutan dalam hubungannya dengan kondisi kesehatan yang mungkin dimiliki. Serta, dokter atau konsultan laktasi juga dapat merekomendasikan dosis mengonsumsi suplemen herbal agar tetap aman selama menyusui.

Suplemen herbal untuk ibu menyusui 

Berikut kandungan dalam suplemen herbal busui yang bisa dikonsumsi, seperti dikutip dari laman Very Well Family ya, Bunda:

1. Jahe

Jahe merupakan ramuan tradisional yang menambah rasa pada makanan dan dapat mengobati berbagai masalah kesehatan. Jahe juga dapat meredakan gangguan pencernaan serta membantu meningkatkan suplai ASI busui. Bunda dapat memarut atau mencincang jahe untuk ditambahkan ke makanan atau diseduh menjadi teh.

Klik di halaman selanjutnya ya, Bunda.

Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.

Saksikan juga yuk video tentang makanan yang perlu dihindari saat menyusui termasuk beberapa suplemen herbal yang tidak diketahui keamanannya.

[Gambas:Video Haibunda]

SUPLEMEN HERBAL UNTUK BUSUI

6 Kandungan Suplemen Herbal yang Aman dan Ampuh Lancarkan ASI Bunda/Foto: Getty Images/iStockphoto/MariaDubova

2. Bawang putih

Bawang putih biasanya digunakan sebagai bumbu untuk berbagai masakan. Tetapi di sisi lain, bawang juga dipercaya dapat meningkatkan suplai ASI.

Namun, bawang putih diketahui dapat mengubah rasa ASI dan sebagian bayi mungkin tidak dapat menoleransi bawang putih dengan baik.

Oleh karena itu, saat muncul kolik, bayi rewel, perut bayi kembung setelah Bunda mengonsumsi bawang putih, maka segera menghilangkannya dari daftar suplemen busui ya, Bunda.

3. Adas

Adas kerap digunakan untuk mengatasi berbagai kondisi kesehatan termasuk masalah pencernaan dan menstruasi. Selain itu, adas juga dipercaya membantu meningkatkan produksi ASI pada ibu menyusui.

4. Alfalfa

Alfalfa merupakan tanaman tertua dan paling banyak dibudidayakan dalam sejarah. Tanaman ini penuh dengan vitamin, mineral, kaya antioksidan, rendah lemak jenuh, dan tinggi protein serta serat. Bunda pun dapat menjadikannya asupan harian selama menyusui guna menunjang produksi ASI.

5. Fenugreek

Fenugreek merupakan ramuan yang paling sering digunakan untuk meningkatkan suplai ASI dan menjadi bahan utama dalam banyak teh laktasi. Fenugreek tersedia dalam ramuan kapsul atau suplemen. 

6. Milk thistle

Milk thistle atau Sylibum marianum banyak dikaitkan dengan menyusui selama berabad-abad. Banyak yang percaya bahwa tanaman ini dapat membantu mengatasi produksi ASI yang bermasalah. Meskipun tidak ada penelitian yang mendukung klaim ini, tanaman ini aman dan sering dikonsumsi busui.

Itulah beberapa suplemen herbal untuk busui yang bisa diandalkan ya, Bunda. Semoga informasinya membantu, Bunda.