
menyusui
Benarkah Sayap Ayam Bisa Sebabkan Kanker Payudara? Ini Kata Dokter
HaiBunda
Minggu, 09 Oct 2022 18:15 WIB

Kanker payudara merupakan penyakit yang dipicu oleh hormon berlebih. Penyakit ini sering ditemukan di tahap stadium lanjut akibat kurangnya deteksi dini.
Banyak faktor yang mempengaruhi paparan hormon estrogen berlebih sehingga menyebabkan kanker payudara. Selain masalah genetik, kanker payudara juga disebabkan oleh gaya hidup pasien sewaktu masih sehat.
Salah satu yang erat kaitannya dengan gaya hidup adalah makanan, Bunda. Beberapa makanan kerap disebut sebagai penyebab kanker, termasuk sayap ayam.
Sayap ayam seringkali dikaitkan dengan penyebab kanker payudara. Hal ini karena sayap ayam menjadi bagian yang paling sering disuntik.
Lantas, apakah mengonsumsi sayap ayam dapat menjadi penyebab kanker payudara?
Dokter spesialis bedah onkologi RS Mitra Keluarga Kelapa Gading dr Walta Gautama, SpB(K), Onk menjelaskan bahwa sayap ayam tidak ada hubungannya dengan risiko kanker payudara.
Namun perlu digarisbawahi, penyakit kanker payudara atau kanker lainnya sangat berkaitan dengan makanan yang bisa meningkatkan hormon.
"Yang kaitanya kanker itu dihubungkan dengan hormon, berarti makanan yang bisa meningkatkan hormon," ungkap dr Walta saat ditemui di Hotel Mulia Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (6/10/2022).
"Sayap ayam? Enggak ada hubungannya. Memang ada apa di sayap ayam?," sambungnya.
Tidak ada kaitannya antara sayap ayam dengan penyebab kanker payudara. Pada dasarnya, makanan dengan lemak tinggi dapat memicu obesitas yang menjadi penyebab hormon estrogen berlebihan.
Dokter Walta mengatakan untuk mencegah terjadinya kanker payudara, setiap orang harus mengontrol konsumsi sumber lemak yang sebenarnya. Misalnya seperti menghindari konsumsi lemak yang ada pada daging atau sayap ayam.
"Saya selalu bilang, lemak dalam arti yang sebenarnya. Anda senang makan daging steak, ya makan. Tapi jangan berlebihan, dan kalau bisa unsur lemaknya dikurangi," tuturnya.
Oleh karena itu, Bunda tetap boleh mengonsumsi sayap ayam selama dalam batas wajar, sama seperti makanan berlemak lainnya. Konsumsi makanan tinggi lemak berlebih dapat menyebabkan obesitas yang memicu hormon estrogen tinggi.
Selain makanan berlemak, dokter Walta juga menyebutkan beberapa kebiasaan yang bisa menurunkan risiko terjadinya kanker payudara. Beberapa di antaranya yaitu rutin berolahraga dan perbanyak konsumsi sayuran warna hijau.
LANJUTKAN MEMBACA KLIK DI SINI.
Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.
Saksikan juga video tentang cara mencegah mastitis payudara:
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT

Menyusui
Paparan BPA pada Galon Air Bisa Sebabkan Kanker Payudara, Simak Faktanya

Menyusui
Amankah Penderita Kanker Payudara Menyusui Bayi? Ini Kata Dokter

Menyusui
Kenali Perbedaan Tumor Payudara Jinak & Ganas, Busui Perlu Tahu

Menyusui
4 Jenis Tes Kesehatan Payudara dan Kisaran Biayanya, Simak Bun

Menyusui
Mengenal Penyebab dan Jenis Kanker Payudara Serta Pencegahannya

Menyusui
Cara Bedakan Benjolan Payudara Akibat Masalah Menyusui dan Kanker
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda