Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

menyusui

5 Cara Menghentikan ASI setelah Menyapih Anak, Coba Sering Peluk Si Kecil Bun

Dwi Indah Nurcahyani   |   HaiBunda

Minggu, 27 Nov 2022 11:20 WIB

closeup woman hands self breast examination hand checking her breast cancer sign
5 Cara Menghentikan ASI setelah Menyapih Anak, Coba Sering Peluk Si Kecil Bun/Foto: Getty Images/iStockphoto/Doucefleur

Cara menghentikan ASI setelah menyapih anak sering kali menyulitkan ya, Bunda. Tak jarang, ASI malah terus mengalir dan membuat Bunda galau menyapih. 

Menyapih tak selalu berjalan mulus bagi sebagian Bunda. Ada kalanya, bayi sukses disapih tapi ASI masih saja memproduksi. Alhasil, payudara jadi bengkak karena tidak disusui pada bayi. Kalau sudah begini, niat menyapih busui seringkali goyah karena ASI yang terbuang begitu saja.

Mungkin di luar sana, ada juga yang merasakan hal yang sama dengan kondisi di atas ya, Bunda. Apalagi, melewati fase menyapih bukan hal mudah.

Butuh kesabaran busui untuk melalui tahapan demi tahapan sampai akhirnya sukses penyapihan dan buah hati pun merasa nyaman tanpa kerewelan yang berarti. Dan tentunya, payudara Bunda tetap aman tanpa bengkak yang menyakitkan.

Cara menghentikan ASI setelah menyapih 

Memang ya, Bunda, sangatlah normal ASI tetap mengalir setelah penyapihan. Bahkan, ada yang dibiarkan begitu saja dan muncullah bengkak kemudian. Rasanya tentu tidak nyaman dalam kondisi ini. Untuk itu, biasanya dibutuhkan treatment khusus agar ASI cepat mengering dan Bunda terlepas dari risiko payudara bengkak usai penyapihan.

1. Lakukan bertahap

Salah satunya yakni menyapih secara bertahap yang sangat dianjurkan tetapi tidak selalu dapat dilakukan. Seringnya, banyak busui melakukan penyapihan mendadak atau tiba-tiba sehingga membuat ketidaknyamanan dan dapat menyebabkan infeksi atau masalah medis lainnya.

Baca Juga : Menyapih

Mengenai hal tersebut, sebaiknya Bunda dapat membicarakannya dengan dokter, bidan, ataupun konsultan laktasi mengenai pilihan sebelum mencoba salah satu dari metode yang dilakukan.

"Jelas ada aspek yang menenangkan untuk menyusui, untuk para ibu tetapi utamanya untuk para bayi. Jadi, Bunda perlu mengenalinya dan menggabungkan beberapa ikatan fisik serta kenyamanan terlepas dari apakah Bunda sudah tidak lagi menyusui," ujar Adam Aponte, MD,  chairman of pediatrics and ambulatory care di North General Hospital, New York, seperti dikutip dari laman WebMD.

Klik di halaman selanjutnya ya, Bunda.

Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.

Saksikan juga yuk video tentang 3 tips cegah payudara kendur usai disapih.

[Gambas:Video Haibunda]



CARA MENGHENTIKAN ASI SETELAH MENYAPIH ANAK

Mother and child,cute little girl resting on her mother's shoulder in the train station, vintage filter effect,selective focus

5 Cara Menghentikan ASI setelah Menyapih Anak, Coba Sering Peluk Si Kecil Bun/Foto: Getty Images/iStockphoto/Sasiistock

2. Sering memeluk Si Kecil

Selain hal tersebut, Bunda juga dapat lebih sering memeluk buah hati dan melakukan kontak mata dengan bayi.

3. Alihkan dengan aktivitas lain

Kemudian, Bunda dapat melarikan kegelisahannya karena sudah tidak menyusu dengan pemberian susu melalui cangkir dan ajaklah berbagai kegiatan menyenangkan saat mengisi waktu bersama mereka.

Kedekatan dengan buah hati tentunya akan memberikan kenyamanan baik bagi Bunda dan buah hati sehingga Bunda lebih rileks serta tak merasa tersiksa dengan payudara yang penuh usai menyapih.

Banner Kembar AIUEO

Cara menghentikan aliran ASI

Oh ya, Bunda, kemungkinan memang ASI tidak langsung berhenti berproduksi ya, Bunda. Sehingga, Bunda dapat membantu pengeringan payudara dengan cara lainnya, seperti:

1. Menggunakan kompres es

2. Mengonsumsi obat penghilang rasa sakit yang dijual bebas untuk membantu mengatasi rasa sakit dan peradangan

3. Kemudian, perah sedikit ASI dengan tangan untuk meredakan pembengkakan. Lakukan ini perlahan agar payudara tidak terus merangsang produksi ASI.

4. Bunda juga dapat memanfaatkan rempah-rempah sebagai alat bantu menghentikan ASI setelah menyapih. Salah satunya menggunakan sage yang dapat secara efektif mengatasi masalah penyapihan atau kelebihan pasokan ASI.

Mulailah dengan sedikit sage dan lihat bagaimana reaksi tubuh. Biasanya, tersedia juga teh herbal yang mengandung sage. Ini dapat dengan mudah dikonsumsi dengan cara diencerkan sampai Bunda menemukan jumlah yang paling sesuai dengan Bunda.

5. Jika merasa tidak efektif, Bunda dapat juga mencoba cara dengan menggunakan daun kubis yang dapat menekan laktasi bila digunakan dalam jangka waktu lama.

Caranya, pisahkan dan cuci daun kol hijau, kemudian masukkan daun ke wadah dan masukkan ke dalam lemari es agar dingin. Setelah dingin, letakkan satu daun kol di atas payudara sebelum mengenakan bra dan gantilah daun setelah layu, seperti dikutip dari laman Healthline.

Itulah beberapa cara untuk membantu menghentikan ASI setelah menyapih ya, Bunda. Semoga informasinya membantu ya, Bunda.

 

 


(pri/pri)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda