HaiBunda

MENYUSUI

Amankah Memompa ASI saat Hamil? Simak Kata Konselor Laktasi

vania dinda   |   HaiBunda

Minggu, 29 Jan 2023 07:50 WIB
Amankah Memompa ASI saat Hamil? Simak Kata Konselor Laktasi/Foto: Getty Images/iStockphoto/NorGal
Jakarta -

Mungkin ada beberapa Bunda yang mengalami kondisi seperti ini, sedang asyik dan tekun menyusui Si Kecil, ternyata Bunda sudah hamil lagi. Otomatis, hal ini pun bisa membuat proses menyusui anak pertama menjadi terhambat, termasuk upaya Bunda untuk menyetok ASI dengan rajin memompa.

Saat hamil, Bunda memang masih bisa untuk menyusui anak pertama, tapi bagaimana dengan memompa ASI, apakah masih aman dilakukan? Simak penjelasannya di sini yuk.

Bolehkah memompa ASI saat hamil?

Dikutip dari Romper, Dr Crystal Berry-Roberts, OB-GYN bersertifikat dewan di Klinik Regional Austin mengatakan ada risiko jika Bunda memilih untuk memompa saat hamil, karena bisa merangsang pelepasan oksitosin yang bisa menyebabkan rahim berkontraksi.


Risiko lain nya, jika dilakukan di awal kehamilan, memompa ASI bisa meningkatkan risiko keguguran. Namun, kemungkinan risiko ini juga harus dipertimbangkan terhadap kebutuhan gizi Si Kecil yang sedang menyusu.

Jadi, ketika Bunda sedang menyusui Si Kecil dan perlu memompa untuk memberi mereka nutrisi yang optimal, manfaat memompa untuk mereka mungkin lebih besar daripada potensi komplikasi selama kehamilan.

Menurut konselor laktasi, Tera Hamann, "Selama tidak ada faktor risiko yang signifikan dan dokter tidak memerintahkan istirahat panggul alias tidak berhubungan seks, maka tidak ada alasan untuk membatasi pemompaan atau menyusui," jelasnya.

Karena memompa menyebabkan kontraksi, jadi lebih baik Bunda memperhatikannya, sebab kontraksi secara acak biasanya tidak menjadi masalah, tetapi jika semakin kuat dan/atau lebih teratur disarankan untuk berhenti memompa.

Manfaat memompa ASI saat hamil

Selama akhir kehamilan, memompa saat hamil berpotensi membantu mempersiapkan tubuh Bunda untuk persalinan. Hal ini justru baik dilakukan pada usia 37+ minggu untuk melihat apakah kontraksi dapat dihasilkan.

Dengan begitu, bisa membawa beberapa perubahan serviks dan mungkin berdampak positif pada persalinan. Selain itu, kontraksi ini membantu jika Bunda ingin melahirkan tanpa obat, karena dapat merangsang kontraksi tanpa intervensi medis.

Untuk mengetahui risiko memompa ASI saat hamil, Bunda bisa klik halaman selanjutnya.

Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.

Saksikan juga yuk video tentang penjelasan kapan ASI mulai keluar dari tubuh Bunda:



(pri/pri)
BOLEHKAH MEMOMPA ASI SAAT HAMIL? INI KATA KONSELOR LAKTASI

BOLEHKAH MEMOMPA ASI SAAT HAMIL? INI KATA KONSELOR LAKTASI

Halaman Selanjutnya

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

Ternyata Ini Kepanjangan WC dan Asal-usulnya yang Tak Banyak Diketahui

Mom's Life Annisa Karnesyia

Ucapan Ultah Maia Estianty untuk Al Ghazali, Berdoa Semoga segera Diberi Momongan

Mom's Life Amira Salsabila

Dirundung Mirip Alien, Anak Tukang Ojek Ingin Hidup dengan Rasa Aman

Parenting tim berbuatbaik.id

5 Potret Acha Septriasa Rayakan Ultah ke-36 Sederhana bersama Anak, Tulis Caption Menyentuh

Mom's Life Nadhifa Fitrina

Benarkah Minum Jamu dan Susu Kunyit saat Hamil Muda Sebabkan Keguguran? Ini Faktanya

Kehamilan Amrikh Palupi

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Ternyata Ini Kepanjangan WC dan Asal-usulnya yang Tak Banyak Diketahui

Nubiko Ajak Para Bunda Recharge Energi Lewat Gathering Nubimoms 2025

Benarkah Minum Jamu dan Susu Kunyit saat Hamil Muda Sebabkan Keguguran? Ini Faktanya

Dirundung Mirip Alien, Anak Tukang Ojek Ingin Hidup dengan Rasa Aman

7 Eyebrow Pomade Terbaik untuk Alis Natural & Tahan Lama Sepanjang Hari

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK