Ibu Menyusui Kehilangan Nafsu Makan? Kenali Penyebab dan Cara Mengatasinya

Apakah Bunda pernah mengalami kondisi kehilangan nafsu makan padahal sedang menyusui? Hal ini tentu mengganggu karena di sisi lain Bunda perlu nutrisi untuk memasok ASI bagi Si Kecil.

Meskipun begitu kondisi ini tidak Bunda alami sendiri. Hal semacam ini memang lumrah lho, bisa terjadi pada Bunda yang baru saja melahirkan.

Ibu menyusui kehilangan nafsu makan

Mengutip dari My Nursing Coach, pada hari-hari setelah melahirkan, banyak ibu baru melaporkan mereka tidak merasa lapar sama sekali. Hal ini mungkin terjadi karena perubahan energi emosional dan perubahan fisik yang terjadi selama persalinan dan melahirkan.

Di masa-masa ini, para Bunda sering kali merasa terlalu lelah untuk makan dan merasa tidak punya waktu untuk sekadar duduk dan makan. Bunda mungkin merasa semua makanan hambar, bahkan pada makanan kesukaan Bunda sekalipun.

Meskipun hal semacam ini normal dan umum terjadi pada Bunda yang baru melahirkan, tetapi kondisi ini tentu tidak boleh mengganggu produksi ASI. Penting bagi Bunda untuk terus berusaha mencari cemilan dan pilihan makanan sehat untuk dimakan hingga nafsu makan kembali normal.

Penyebab Bunda kehilangan nafsu makan setelah melahirkan

Menyusui seharusnya bukanlah alasan yang membuat Bunda bisa kehilangan nafsu makan. Malah, seharusnya menyusui bisa meningkatkan nafsu makan karena menyusui dan memproduksi ASI sebenarnya adalah proses biologis yang membakar kalori dan merangsang metabolisme. Menyusui dapat membakar 300 – 500 kalori tergantung pada seberapa sering dan seberapa lama Bunda melakukannya.

Progesteron adalah salah satu hormon utama yang merangsang nafsu makan Bunda Pada masa nifas, kadar progesteron dan estrogen turun tajam, hal ini dapat berperan dalam menurunkan nafsu makan Bunda.

Penurunan nafsu makan ini akan membaik, karena ketidakseimbangan hormon ini biasanya akan kembali normal dalam waktu sekitar 2-3 bulan. Namun, penting untuk diperhatikan bahwa ada kondisi medis lain yang dapat menyebabkan Bunda tidak nafsu makan.

Masalah medis yang mungkin sebabkan Bunda kehilangan nafsu makan

Mengutip Postpartumtrainer, selain merupakan varian yang umum dan normal, penurunan nafsu makan pada Bunda yang baru saja melahirkan bisa juga menjadi salah satu pertanda adanya masalah yang lebih serius pada Bunda.

Namun, untuk memastikan hal ini, penting bagi Bunda untuk selalu memantau gejalanya dan melakukan proses evaluasi dengan dokter Bunda. Berikut ini merupakan daftar kondisi medis pasca melahirkan yang mungkin dapat menyebabkan penurunan nafsu makan.

• Baby blues
• Depresi pasca persalinan
• Gangguan tiroid
• Anemia

Sekali lagi, tetap pastikan untuk berdiskusi dengan dokter jika Bunda memiliki gejala penurunan nafsu makan yang terus menerus. Jangan pernah mendiagnosis sendiri ya, Bunda.

Ilustrasi wanita makan/ Foto: Getty Images/aywan88

Cara mengatasi kehilangan nafsu makan saat menyusui

Untuk menambah nafsu makan saat menyusui, Bunda bisa mencoba bereksperimen dengan berbagai jenis kalori cair seperti air kelapa, jus alami, protein shake, smoothies hijau, dll.

Ini akan memberi tubuh Bunda asupan kalori yang cepat tanpa menempati banyak ruang di perut. Akibatnya, hormon lapar mungkin perlahan mulai meningkat seiring waktu.

Jangan batasi pola makan kecuali Bunda sudah mengetahui makanan apa saja yang membuat Bunda selalu mual. Setiap kali Bunda menyusui atau memompa, bawalah camilan dan minuman kesukaan Bunda untuk mengisi kembali apa yang dihisap Si Kecil setiap kali menyusu.

Mulai makan dengan porsi kecil seperti camilan akan membuat sistem pencernaan mengharapkan untuk menerima sejumlah kalori setiap beberapa jam, yang pada gilirannya dapat merangsang nafsu makan Bunda.

Terakhir, Bunda bisa mencoba makan bersama dengan teman dan keluarga. Banyak orang menemukan bahwa acara sosial dapat membantu merangsang nafsu makan lebih banyak daripada jika makan sendirian.

Bunda, tidak makan saat menyusui dapat mengganggu produksi ASI. Parahnya ini juga bisa membuat Bunda kehilangan berat badan secara tidak sehat, tremor, kabut otak, kelelahan, hingga hipoglikemia.

Meski berat karena sedang tidak berselera dan makanan terasa hambar, perlahan tetap coba makan walaupun sedikit ya, Bunda. Bagaimanapun kesehatan Bunda adalah segalanya bagi Si Kecil. Semoga bermanfaat ya, Bunda.

Bunda ingin membeli produk kesehatan dan kebutuhan ibu menyusui lainnya? Langsung aja yuk, klik di sini.

Saksikan juga video tentang apakah ibu menyusui boleh makan sushi:

[Gambas:Video Haibunda]