MENYUSUI
Kista Payudara: Gejala, Penyebab, Pengobatan & Bedanya dengan Tumor, Bunda Menyusui Perlu Tahu
Hasna Fadhilah | HaiBunda
Selasa, 04 Jul 2023 08:00 WIBKista payudara merupakan salah satu yang umum terjadi pada perempuan. Namun benjolan yang terasa lunak dan nyeri dari kista payudara membuat banyak perempuan merasa was-was karena seringkali dikaitkan dengan kanker.
Bagi ibu hamil, adanya benjolan seperti kista payudara ini juga membuat kegiatan menyusui menjadi kurang nyaman. Lantas benarkah bahwa kista payudara berbahaya? Dan apa penyebabnya? Untuk mengetahui jawabannya, simak penjelasan selengkapnya mengenai kista payudara berikut ini ya, Bunda.
Apa itu kista payudara?
Kista merupakan kantung berisi cairan yang tidak bersifat kanker (jinak) di dalam payudara. Cairan tersebut mengisi saluran susu yang kosong. Beberapa kista berbentuk kecil sehingga sukar dirasakan, sementara yang lain ada yang membesar hingga beberapa cm dan membuat tidak nyaman. Kista berbeda dengan tumor yang merupakan benjolan yang terbentuk akibat pertumbuhan sel yang abnormal
Kista dapat terbentuk di salah satu atau kedua payudara. Timbulnya kista tidak meningkatkan risiko terkena kanker payudara. Seseorang akan lebih mungkin terkena kista payudara jika:
- Berumur antara 35-50 tahun
- Premenopause (saat mengalami siklus menstruasi)
- Postmenopause (tidak lagi mengalami siklus menstruasi) tetapi melakukan terapi hormon (HRT)
Sementara itu berdasarkan ukurannya terdapat 2 jenis kista payudara yaitu:
- Mikrokista. Kista payudara yang dapat terlihat saat dilakukan tes pencintraan seperti mamografi atau ultrasonografi. Ukurannya kecil sehingga sulit untuk dirasakan.
- Makrokista. Kista payudara yang berukuran cukup besar dengan diameter sekitar 2,5-5 cm dan benjolannya dapat dirasakan.
Penyebab kista payudara
Penyebab munculnya kista payudara hingga saat ini belum diketahui secara pasti. Namun para ahli meyakini bahwa perubahan hormon alami dapat mempengaruhi terbentuknya kista. Seiring bertambahnya usia biasanya terjadi perubahan pada kadar hormon estrogen. Selama siklus menstruasi, hormon estrogen akan menyebabkan cairan diproduksi.
Hal ini dianggap sebagian bagian dari siklus payudara yang normal terjadi ketika jaringan kelenjar penghasil susu mengalami penyusuran dan cairan di dalamnya terperangkap.Kista payudara akan berhenti berkembang setelah penderitanya mengalami menopause ketika kadar estrogen dalam tubuhnya berkurang.
Gejala atau ciri-ciri kista payudara yang mudah dikenali
Beberapa kasus menunjukkan seseorang memiliki kista payudara berukuran kecil sehingga terkadang sulit merasakannya. Tetapi bagi mereka yang memiliki benjolan berukuran besar memiliki ciri-ciri kista payudara yang mudah dikenali yaitu:
- Terasa lembut atau keras, namun sebagian kasus kista berukuran besar terasa lunak.
- Benjolan bulat yang mudah bergerak.
- Terasa nyeri dan benjolan membesar ketika mendekati siklus menstruasi.
- Penurunan ukuran benjolan dan gejala lainya setelah siklus menstruasi selesai.
Apakah kista payudara harus dioperasi?
Timbulnya kista payudara tidak akan menyebabkan komplikasi sehingga mengancam jiwa sehingga tidak perlu harus dioperasi. Hal ini dikarenakan kista dapat menghilang dengan sendirinya. Melansir dari Cleveland Clinic, bahkan peluang kista payudara berubah menjadi kanker hanya sekitar 14 persen saja.
Sementara 90 persen lebihnya kista payudara yang jinak. Namun jika penderita kista memiliki risiko tinggi terkena kanker payudara, maka sebaiknya segera melakukan pemeriksaan dan pengujian tambahan di rumah sakit dengan dokter terkait.
Cara mencegah kisah payudara
Kista payudara dapat muncul sewaktu-waktu, sehingga Bunda tidak dapat mencegahnya secara langsung. Namun melakukan pemeriksaan secara rutin merupakan cara terbaik untuk memantau kesehatan payudara secara keseluruhan.
Selain itu, jangan berasumsi bahwa benjolan yang ada di payudara sudah pasti kista. Akan lebih baik untuk melakukan pemeriksaan dan pengujian untuk mendapatkan jawaban pasti dan penanganan yang tepat.
Cara mengobati kista payudara
Pada umumnya Bunda tidak perlu melakukan pengobatan kista payudara karena tidak membahayakan. Namun jika keberadaan kista membuat Bunda tidak nyaman, Bunda dapat pergi ke rumah sakit untuk mengeluarkan cairan di dalamnya menggunakan jarum.
Tetapi cairan tersebut dapat terbentuk kembali sewaktu-waktu. Apabila hal tersebut terjadi berulang kali dan menimbulkan rasa sakit, sebaiknya segera konsultasikan dengan dokter untuk dilakukan pembedahan. Bunda dapat melakukan pemeriksaan rutin dengan dokter untuk pemantauan ada atau tidaknya kista di payudara.
Ada benjolan di payudara saat menyusui, apa artinya terdapat kista?
Terkadang Bunda mungkin merasakan benjolan di payudara yang membuat Bunda kesulitan menyusui buah hati dan bahkan terasa menyakitkan. Namun benjolan tersebut belum pasti merupakan kista. Ada banyak jenis benjolan dan perubahan payudara yang terjadi selama masa menyusui yang perlu Bunda ketahui di antaranya:
- Benjolan akibat susu tersumbat
- Payudara membesar
- Mastitis
- Lipoma
- Abses
- Tumor
Untuk mengetahui apakah benjolan tersebut kista payudara atau bukan, sebaiknya Bunda melakukan pemeriksaan bersama dengan dokter terkait untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut dan detail.
Bolehkah menyusui bagi ibu dengan kista payudara?
Keberadaan kista payudara tidaklah berbahaya dan tidak berkaitan dengan kehamilan atau menyusui. Para ibu yang memiliki kista payudara tetap bisa menyusui buah hatinya.
Kabar baiknya, menurut Centers for Disease Control and Prevention aktvitas menyusui malah dapat menurunkan risiko para ibu terkena tekanan darah tinggi, diabetes tipe 2 hingga kanker payudara, dan ovarium.
Demikianlah Bunda penjelasan lengkap mengenai serba-serbi dari kista payudara mulai dari penyebab, ciri-ciri yang mudah dikenali hingga pencegahan dan pengobatannya. Semoga informasi tersebut dapat membuat Bunda menjadi lebih paham dan tidak lagi khawatir dengan munculnya kista payudara.
Bunda ingin membeli produk kesehatan dan kebutuhan ibu menyusui lainnya? Langsung aja yuk, klik di sini.
(rap/rap)Simak video di bawah ini, Bun:
Mitos atau Fakta, Pompa ASI Bisa Sebabkan Kanker Payudara?
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT
5 Ciri-ciri Kista Payudara yang Mudah Dikenali
Bolehkah Bayi Minum ASI setelah Minum Obat? Simak Penjelasan Dokter
7 Rekomendasi Salep atau Obat Untuk Ibu Menyusui, Aman & Terjangkau
Bunda Menyusui juga Perlu Tahu Risiko Kista Payudara, Simak di Sini Yuk
TERPOPULER
Ucapan Manis Indra Brasco untuk Mona Ratuliu di Hari Ulang Tahun Pernikahan Ke-23
Leher Belakang Sakit, Apakah Pertanda Kolesterol?
Sama-sama Perankan Cinta di AADC, Ini Potret Kebersaman Dian Sastrowardoyo & Leya Princy
Anak Ricky Perdana Jatuh dari Lantai 2, Begini Kondisi Terbarunya Usai Alami Patah Tulang
Berapa Iuran BPJS Kesehatan di 2026? Ini Penjelasannya
REKOMENDASI PRODUK
7 Rekomendasi Bronzer untuk Pemula hingga Kulit Sawo Matang
Amira SalsabilaREKOMENDASI PRODUK
9 Rekomendasi Skincare Bayi yang Aman untuk Kulit Si Kecil
Mutiara PutriREKOMENDASI PRODUK
7 Rekomendasi Glitter Terbaik untuk Makeup Korean Look
Amira SalsabilaREKOMENDASI PRODUK
7 Rekomendasi Shampo Anti Jamur untuk Anak, Aman untuk Kulit Kepala Si Kecil & Lembut
Nadhifa FitrinaREKOMENDASI PRODUK
15 Rekomendasi Maskara Waterpoof dan Bikin Lentik Tahan Lama
Amira SalsabilaTERBARU DARI HAIBUNDA
Ucapan Manis Indra Brasco untuk Mona Ratuliu di Hari Ulang Tahun Pernikahan Ke-23
Leher Belakang Sakit, Apakah Pertanda Kolesterol?
20 Soal Cerita Matematika Kelas 2 SD dan Kunci Jawabannya
Berapa Iuran BPJS Kesehatan di 2026? Ini Penjelasannya
5 Fakta Would You Marry Me Drakor Romantis Jung So Min dan Choi Woo Shik, soal Nikah Kontrak!
FOTO
VIDEO
DETIK NETWORK
-
Insertlive
Curigai Aji Darmaji Kuasai Warisan, Kakak Mpok Alpa: Adek Gue Aja Belum 40 Hari
-
Beautynesia
5 Kebiasaan Sehari-hari yang Bisa Tingkatkan Kecerdasan Anak, Nggak Rumit!
-
Female Daily
Behind the Beauty: Rahasia Avoskin & Paragon Menciptakan Brand Kecantikan dengan Dampak Nyata
-
CXO
GOT7 Rilis Album Baru, Persiapan Harus Lewat Video Call Karena Hal Ini
-
Wolipop
Video: Gaya Elegan Kate Middleton saat Sambut Trump dan Melania di Windsor
-
Mommies Daily
Suami Kecanduan Pornografi, Ini Cara Mengatasinya dari Psikolog!