Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

menyusui

7 Posisi Menyusui Paling Banyak Digunakan, Simak Kelebihan & Kekurangannya

Nurul Jasmine Fathia   |   HaiBunda

Kamis, 09 Nov 2023 07:50 WIB

Ilustrasi Ibu Menyusui
7 Posisi Menyusui Paling Banyak Digunakan, Simak Kelebihan & Kekurangannya/Foto: Getty Images/iStockphoto/geargodz

Menyusui menjadi salah satu tugas baru Bunda setelah Si Kecil lahir ke dunia. Menyusui juga menjadi proses yang sangat panjang yang harus Bunda jalani hingga 2 tahun. Maka dari itu, penting sekali untuk menemukan kenyamanan saat menyusui.

Posisi menyusui paling banyak digunakan

Kenyamanan saat menyusui bisa ditemukan dari berbagai hal Bunda, salah satunya adalah dari posisi yang digunakan selama menyusui. Berikut ini telah HaiBunda rangkum 7 posisi menyusui yang paling banyak digunakan beserta kelebihan dan kekurangannya, dilansir dari Cleveland Clinic.

1. Laid back breastfeeding

Laid back breastfeeding dikenal juga dengan sebutan biological nurturing, posisi ini dinilai lebih nyaman untuk bayi karena sangat alami. Menyusui bayi dengan posisi laid back breastfeeding dipercaya dapat meningkatkan kemampuan bayi untuk mengisap puting sehingga proses menyusui berjalan dengan baik, Bunda.

Untuk menyusui dengan posisi ini, Bunda hanya perlu bersandar di tempat tidur atau kursi dengan posisi setengah duduk dan menempatkan Si Kecil di atas perut Bunda. Alat bantu lain seperti bantal juga bisa ditambahkan agar menyusui menjadi semakin nyaman.

Posisi ini juga sangat baik untuk Bunda yang menyusui setelah melahirkan dengan operasi caesar. Posisi ini tidak akan memberikan banyak tekanan pada area jahitan karena Bunda tidak perlu duduk dengan posisi yang terlalu tegak.

Kekurangan posisi laid back breastfeeding adalah membuat Bunda perlu memastikan area hidung Si Kecil tidak tertutup dan menyebabkan ia kesulitan bernapas. 

2. Cradle hold

Posisi yang satu ini adalah yang paling umum dilakukan oleh para ibu khususnya yang baru menyusui. Posisi ini bisa Bunda gunakan jika Si Kecil sudah bisa menyusui dengan lancar dan saat ukuran tubuh Si Kecil belum terlalu besar.

Untuk menyusui dengan posisi ini, Bunda hanya perlu duduk dengan tegak sambil bersandar agar lebih nyaman. Posisikan Si Kecil berbaring pada pangkuan Bunda dan topang tubuhnya dengan kedua tangan. Pastikan kepala Si Kecil lebih tinggi dari perut agar ia tidak tersedak.

Kelebihan posisi ini adalah akan membuat Si Kecil merasa lebih aman dan nyaman karena berada dalam dekapan Bunda. Selain itu jika bayi mengalami kesulitan untuk menyusu, posisi ini bisa sangat membantu karena puting Bunda bisa ditemukan atau diarahkan dengan mudah ke mulut Si Kecil.

3. Cross-cradle hold

Cross cradle hold merupakan posisi yang hampir mirip dengan cradle hold, perbedaan kedua posisi ini hanya terletak pada lengan yang digunakan. Pada posisi cross cradle hold, lengan yang digunakan untuk menopang kepala bayi berlawanan dengan payudara yang digunakan untuk menyusui.

Untuk melakukan posisi ini, Bunda bisa duduk dengan tegak sambil bersandar pada kursi atau tempat tidur. Setelah itu posisikan bayi dalam posisi melintang dan topang tubuhnya menggunakan lengan yang berlawanan dengan payudara yang dihisap oleh Si Kecil. 

Kelebihan posisi ini adalah Bunda bisa dengan mudah memperhatikan Si Kecil saat sedang menyusui, dengan begitu Bunda bisa mengetahui perkembangan Si Kecil saat mengisap puting. Sedangkan untuk kekurangannya posisi ini cukup sulit untuk digunakan terlebih lagi jika Bunda belum terbiasa menyusui.

4. Football hold

Posisi ini dinilai tepat untuk dilakukan pasca operasi caesar karena posisi Si Kecil tak terletak di area perut bunda. Selain itu posisi ini juga bisa cocok Bunda dengan payudara besar. 

Hal tersebut karena dengan posisi ini payudara tak akan menutupi hidung atau bagian mulut Si Kecil secara berlebihan. Menyusui dengan posisi ini relatif cukup mudah untuk dilakukan khususnya bagi Bunda yang belum berpengalaman.

 “Posisi ini adalah posisi yang cukup mudah sehingga saya bisa fokus pada proses menyusui dan bisa mencoba posisi lain," kata Bridget Pelosi, ibu 2 anak, dikutip dari Parents.

Untuk melakukan posisi ini Bunda bisa memposisikan Si Kecil di bagian samping tubuh dan pastikan ia berada dalam posisi telentang dan sejajar. Bunda juga bisa menggunakan bantal untuk membantu menyanggah tubuh Si Kecil. Jika sedang menyusui di sisi kanan, gunakan lengan kanan untuk menyanggah tubuh Si Kecil dan sebaliknya.

Kekurangan posisi ini adalah membuat Bunda harus lebih ekstra untuk menopang tubuh Si Kecil agar ia berada dalam posisi yang benar-benar nyaman.

Selain 4 posisi tersebut terdapat 3 posisi lain yang umum digunakan oleh ibu menyusui. Yuk simak lebih lengkap pada halaman selanjutnya Bunda.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!


POSISI MENYUSUI YANG PALING BANYAK DIGUNAKAN

mother breastfeeding newborm baby on a bed

7 Posisi Menyusui Paling Banyak Digunakan, Simak Kelebihan & Kekurangannya/Foto: Getty Images/geargodz

5. Side-lying position

Posisi ini juga menjadi posisi yang paling sering digunakan oleh ibu menyusui karena terbilang cukup mudah untuk dilakukan. Kelebihan posisi ini adalah Bunda bisa menyusui sambil beristirahat atau bahkan tertidur sejenak.

Kekurangan posisi ini adalah bisa memperlambat aliran ASI. Jadi, jika ASI Bunda sedang tidak terlalu banyak ada baiknya untuk menghindari posisi ini karena akan membuat Si Kecil merasa kesulitan mendapatkan pasokan ASI.

Sebelum menyusui dengan posisi ini, Bunda bisa menopang bagian kepala dan punggung bayi dengan bantal terlebih dahulu. Kemudian letakkan bayi sejajar dengan dada Bunda dan arah mulut bayi ke arah puting.

Banner Kalimat Pantangan untuk Anak

6. Upright breastfeeding

Upright breastfeeding adalah posisi menyusui yang membuat badan Si Kecil berada di posisi agak tegak saat sedang menyusu. Saat menyusui dengan posisi ini, Bunda juga harus duduk tegak sambil bersandar pada kursi atau tempat tidur.

Kelebihan posisi ini adalah bisa dilakukan dengan mudah dan Bunda hanya perlu menahan bagian punggung bayi dengan satu tangan. Kekurangannya adalah tidak bisa digunakan jika Si Kecil belum mampu menahan kepalanya sendiri. 

Untuk melakukan posisi ini Bunda bisa duduk dengan tegak sambil bersandar, kemudian biarkan bayi dalam posisi duduk di pangkuan Bunda. 

7. Double football hold

Posisi ini sama seperti posisi football hold pada umumnya, yang membedakannya adalah posisi double football hold digunakan oleh Bunda dengan bayi kembar. Menyusui dua bayi berarti membuat Bunda harus menggunakan kedua lengan untuk menopang tubuh bayi-bayi tersebut.

Kelebihan posisi ini adalah sangat cocok digunakan untuk menyusui dua bayi dan cocok digunakan jika Bunda memiliki bentuk puting yang datar. Kekurangannya adalah membuat Bunda perlu mengeluarkan tenaga ekstra untuk menahan tubuh Si Kecil.

Itulah 7 posisi menyusui yang paling banyak digunakan. Kalau Bunda biasanya menggunakan posisi yang mana? 

Semoga informasi ini bermanfaat ya Bunda. Saksikan juga video tentang posisi menyusui agar bayi tidak tersedak:

[Gambas:Video Haibunda]




(pri/pri)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda