Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

menyusui

Pilihan Cara Atasi Payudara Bengkak saat Menyapih, Mulai Kubis hingga Pereda Nyeri

Dwi Indah Nurcahyani   |   HaiBunda

Minggu, 12 Jun 2022 13:40 WIB

Woman hand checking lumps on her breast for signs of breast cancer on gray background. Healthcare concept.
Pilihan Cara Atasi Payudara Bengkak saat Menyapih, Mulai Kubis hingga Pereda Nyeri /Foto: Getty Images/iStockphoto/spukkato

Jakarta - Keputusan menyapih saat bayi berusia dua tahun sering kali membuat maju mundur ya, Bunda. Apalagi, payudara bengkak keras saat menyapih. Haruskah melanjutkan menyapih dan bagaimana mengatasinya ya, Bunda?

Penyapihan bagi sebagian busui mungkin dirasa menyakitkan. Terutama saat mereka mengalami payudara bengkak keras ketika menyapih. Hmm, dilema memang ya, Bunda. Antara ingin melanjutkan menyapih atau mengakhirinya karena tak sanggup dengan sakit yang dirasakan.

Ya memang saat menyapih, payudara di awal-awal terus menghasilkan susu selama berminggu-minggu atau berbulan-bulan ya, Bunda. Akibatnya, payudara terasa penuh dan sedikit membuat ketidaknyamanan.

Tetapi, Bunda tak perlu khawatir berlebihan. Karena, secara bertahap masalah tersebut akan teratasi ya, Bunda, seperti dikutip dari laman Babygooroo.

"Penerapan kubis untuk menyembuhkan sakit, payudara membesar, mastitis, dan menghentikan produksi ASI telah digunakan sejak dahulu kala," ujar Jadah Parks Catteree, konsultan laktasi di Los Angeles.

Banner Risiko Hamil di Usia 35 TahunRisiko Hamil di Usia 35 Tahun/ Foto: HaiBunda/ Novita Rizki

Dituturkannya lebih lanjut bahwa pembengkakan ringan memang kerap terjadi. Biasanya, ini karena jaringan payudara mulai terisi dan siap untuk mengosongkan volume ASI yang telah memenuhi saluran.

Jika Bunda mengalami pembengkakan dan semakin terasa tak nyaman, ada baiknya segera menghubungi dokter ataupun konsultan laktasi untuk penanganan lebih lanjut ya, Bunda.

The National Institute of Health mendefinisikan bahwa mastitis sebagai peradangan di payudara yang mungkin melibatkan infeksi bakteri. Benjolan keras, pembengkakan payudara, nyeri tekan, dan kemerahan menyertai kondisi ini (bersamaan dengan kemungkinan demam), seperti dikutip dari laman Milkdrunk.

Bukan rahasia lagi bahwa makan sayuran berdaun hijau dapat membuat sehat tubuh. Dan, di satu sisi, daun kubis juga dapat menjaga kesehatan payudara ya, Bunda.

Klik di halaman selanjutnya ya, Bunda.

Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.

Saksikan juga yuk video tentang memanfaatkan kubis atasi payudara yang bengkak.

[Gambas:Video Haibunda]



PAYUDARA BENGKAK KERAS SAAT MENYAPIH, BAGAIMANA MENGATASINYA?

happy family photo of mother and daughter breastfeeding her baby

Pilihan Cara Atasi Payudara Bengkak saat Menyapih, Mulai Kubis hingga Pereda Nyeri /Foto: iStock

Kubis diketahui mengandung campuran murni dari bahan sinigrin rapine, mustard oil, magnesium, oxalate, dan sulfur heteroside. Bahan-bahan ini sangat penting untuk menopang pembengkakan dan mastitis, serta memberikan sifat anti-inflamasi dan anti-iritasi.

Untuk menggunakan daun kubis dalam mengatasi payudara bengkak keras yakni dengan mendinginkan daun kubis di lemari es. Kemudian, kenakan daun kubis dingin di bra tidak lebih dari 20 menit atau sampai mulai layu.

Setelah selesai dengan daun tersebut, pastikan untuk membuangnya. Disarankan untuk tidak menggunakan lagi jika daunnya pecah-pecah atau jika memiliki alergi terhadap sulfa. Kemudian, minumlah banyak air dan elektrolit untuk mengembalikan mineral dan tetap terhidrasi.

Jika belum mulai membaik, pertimbangkan juga mengonsumsi obat pereda nyeri. Obat-obatan yang dijual bebas seperti acetaminophen atau ibuprofen dapat meredakan ketidaknyamanan dengan mengurangi peradangan dan menghilangkan rasa sakit.

Tak hanya itu, kenakan juga bra yang mendukung. Sebab, bra yang mendukung dan nyaman dapat mengurangi ketidaknyamanan dengan memberikan dukungan yang kuat selama penyapihan.

Semoga informasinya membantu ya, Bunda.


(pri/pri)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda