Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

menyusui

Tablet Lancar ASI: Manfaat, Efek Samping, Dosis, dan Aturan Pakai

Dwi Indah Nurcahyani   |   HaiBunda

Senin, 08 Jul 2024 08:40 WIB

Ilustrasi menyusui
Tablet Lancar ASI: Manfaat, Efek Samping, Dosis, dan Aturan Pakai/Foto: Getty Images/Graphicscoco
Daftar Isi
Jakarta -

Warna warni mengASIhi memang menjadi pengalaman menarik bagi ibu menyusui. Permasalahan ASI seperti produksi ASI yang kurang lancar menjadi topik umum yang hampir dialami sebagian besar ibu menyusui. Tak sedikit dari busui yang kemudian memilih mengonsumsi tablet lancar ASI untuk mengatasi masalah tersebut.

Kekhawatiran rendahnya pasokan ASI mungkin dirasakan para ibu menyusui. Berbagai cara pun dilakukan termasuk dengan mengonsumsi makanan pelancar ASI hingga tablet lancar ASI yang menjanjikan untuk peningkatan suplai ASI.

Apa itu tablet lancar ASI?

Setiap ibu memang memiliki pasokan ASI yang berbeda satu sama lain. Ada yang pasokannya berlimpah dan ada juga yang terbatas. Sehingga, mereka yang memiliki pasokan sedikit tentunya membutuhkan upaya ekstra dalam meningkatkan produksi ASI-nya.

Selain mengonsumsi makanan yang dapat meningkatkan ASI, banyak juga dari mereka mengandalkan tablet lancar ASI untuk menunjang suplai ASI selama menyusui. Tablet lancar ASI merupakan suplemen yang dipercaya dapat meningkatkan suplai ASI pada orang yang sedang menyusui. Namun kata kuncinya di sini yakni "percaya".

Seperti diketahui bahwa beberapa pelancar ASI alami sudah digunakan selama beberapa generasi sebagai pengobatan rumahan guna meningkatkan suplai ASI. Seiring dengan kemajuan zaman, tablet lancar ASI menjadi salah satu suplemen yang banyak diandalkan para pejuang ASI karena dinilai lebih praktis dan efektif.

Manfaat tablet lancar ASI

Tablet lancar ASI diketahui dapat meningkatkan produksi ASI pada ibu menyusui dengan berinteraksi dengan reseptor dopamin dan meningkatkan kadar prolaktin. Dopamin dan prolaktin adalah hormon. Kadar prolaktin yang lebih tinggi terjadi selama menyusui. Dopamin dapat menghambat pelepasan prolaktin, sehingga berpotensi memengaruhi suplai ASI.

Penelitian yang dilakukan di Australia menemukan bahwa 60 persen responden survei yang aktif menyusui dilaporkan menggunakan setidaknya satu galaktagog, termasuk tablet lancar ASI herbal seperti fenugreek, dan galaktagog farmasi seperti domperidone.

Apakah tablet llancar ASI efektif?

Ada perdebatan mengenai apakah galaktagog dan tablet lancar ASI aman dan efektif dalam meningkatkan suplai ASI. Tinjauan tahun 2017 menemukan bahwa fenugreek dapat meningkatkan suplai susu secara signifikan. Studi yang sama mencatat bahwa C. amboinicus dan kurma lebih efektif dibandingkan fenugreek dalam merangsang produksi ASI.

Namun, keamanan suplemen laktasi dan manfaat terukurnya masih belum jelas. Sebuah penelitian mencatat bahwa galaktagog herbal mungkin memiliki manfaat psikologis karena meningkatkan kepercayaan diri dan perasaan efikasi diri pada orang yang sedang menyusui.

Seperti banyak suplemen herbal, beberapa pengguna mengklaim bahwa tablet lancar ASI bekerja untuk mereka, sedangkan yang lain tidak. Beberapa orang mengklaim bahwa tablet lancar ASI justru mengurangi suplai ASI mereka. Ini adalah klaim anekdotal tanpa penelitian yang mendukung.

Beberapa pengguna menyatakan bahwa suplemen laktasi bekerja paling baik dengan campuran herbal. Salah satu kombinasi yang populer adalah campuran fenugreek dan blessed thistle.

Secara keseluruhan, penelitian menunjukkan sedikit bukti yang mendukung penggunaan atau keamanan suplemen laktasi. Diperlukan lebih banyak penelitian untuk mengetahui kemanjuran dan risiko penggunaan galaktagog untuk meningkatkan suplai ASI pada orang menyusui seperti dikutip dari laman Medical News Today.

Infografis bunda senang ASI lancarBunda senang ASI lancar/ Foto: Infografis

Efek samping penggunaan tablet lancar ASI

Secara umum, penggunaan tablet lancar ASI seperti halnya fenugreek bagi ibu menyusui sangatlah aman ya, Bunda. Tetapi, ada baiknya saat menggunakan tablet pelancar ASI selalu dalam pengawasan dokter atau konselor laktasi karena obat-obatan tersebut tidak boleh menjadi langkah awal mengatasi pasokan ASI yang terhambat.

Cara terbaik untuk melancarkan ASI sebenarnya fokus pada keberhasilan menyusui itu sendiri ya, Bunda. Pastikan juga untuk selalu menyusui lebih sering sesuai permintaan bayi guna mendukung prinsip kerja ASI sesuai supply & demand. Setidaknya, ibu menyusui juga perlu melakukan delapan atau lebih sesi menyusui atau memompa dalam 24 jam.

Aturan pakai tablet lancar ASI

Penggunaan tablet lancar ASI memang sebaiknya dalam rekomendasi medis ya, Bunda. Hal ini pun sebaiknya ditempuh ketika cara lain tidak berhasil meningkatkan pasokan ASI. Cara alami seperti meningkatkan rangsangan payudara dan mengosongkan payudara sesering mungkin lebih direkomendasikan untuk mendorong pasokan ASI lebih banyak.

Jika hal itu tak berjalan efektif, menggunakan tablet lancar ASI seperti domperidone banyak dipilih ibu menyusui. Domperidone  biasanya digunakan untuk mengobati mual dan muntah, tetapi juga dapat meningkatkan produksi hormon prolaktin penghasil susu. Memang, hasilnya tidaklah instan ya, Bunda, karena mungkin perlu waktu seminggu sebelum Bunda menyadari peningkatan ASI, seperti dikutip dari laman seslhd.health.nsw.gov.

Hal terpenting, teruslah menyusui sesering mungkin (minimal 8 kali dalam 24 jam) atau memompa ASI untuk menghasilkan lebih banyak ASI ke depannya. Jika terpaksa menempuh jalan untuk mengonsumsi tablet lancar ASI seperti domperidone, minumlah 1 tablet dengan dosis tiga kali sehari. Kemudian, lihatlah respons dalam waktu 7 hari tetapi secara penuh efeknya mungkin memakan waktu 2-4 minggu.

Jika pasokan ASI masih rendah, dokter mungkin menyarankan peningkatan dosis menjadi 20 mg (dua tablet) tiga kali setiap hari sampai persediaan ASI mencukupi. Setelah suplai ASI yang baik tercapai, mulailah mengurangi dosis selama 1-2 minggu sebelum berhenti  mengonsumsi obatnya secara bersamaan.

Semoga informasinya membantu ya, Bunda.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

(pri/pri)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda