Treatment Ibu Menyusui yang Bikin Rilex & Lancarkan ASI

Asian woman having massage and spa salon Beauty treatment concept.

Apa saja Treatment Busui yang Bikin Rilex & Lancarkan ASI? Simak yuk Pilihannya/Foto: Dok. iStock

Tantangan sebagai ibu menyusui tidaklah mudah dijalani. Tak jarang, stres pun melanda. Butuh banget yang namanya treatment ibu menyusui yang bikin rilex & lancarkan ASI.

Stres di awal menjalani peran sebagai ibu merupakan hal wajar kok, Bunda. Namun, jika Bunda mengalaminya dalam jangka panjang, tentunya akan memperburuk kondisi menyusui. Tidak saja menyakiti diri sendiri karena berbagai risiko masalah kesehatan menghampiri, tetapi juga mengganggu produksi ASI, seperti dikatakan Rebecca Agi, MS, IBCLC, dikutip dari laman Very Well Family.

Treatment busui yang bikin rilex & lancarkan ASI

Seperti diketahui, tingkat stres yang tinggi dapat menyebabkan kesulitan dengan refleks let down dan dapat menurunkan suplai ASI. Terlalu banyak stres dalam kehidupan sehari-hari juga dikaitkan dengan penyapihan dini. Ini terlihat pada sekitar 60 persen Bunda yang berhenti menyusui lebih awal daripada yang diharapkan.

Sisi baiknya, menyusui dapat membantu menurunkan tingkat stres. Hormon yang dikeluarkan tubuh saat menyusui dapat meningkatkan relaksasi dan perasaan cinta serta ikatan. Penelitian menunjukkan bahwa menyusui dapat mengurangi stres fisiologis dan subjektif secara signifikan.

Untuk itu, biasakan diri dengan beberapa penyebab umum stres menyusui sehingga Bunda lebih siap menghadapinya. Meskipun menyusui dapat membantu mengurangi stres, menyusui dapat menjadi sumber stres bagi banyak ibu, terutama saat baru mulai menyusui.

Kemudian, Bunda juga bisa melakukan treatment ibu menyusui yang bikin rilex & lancarkan ASI. Termasuk melakukan berbagai jenis pijatan ya, Bunda. Berikut ini beberapa pilihannya:

2. Pijat oksitosin

Pijat oksitosin dan perawatan payudara berpengaruh terhadap peningkatan produksi ASI dilihat dari frekuensi dan lama pemberian ASI serta berat badan bayi. Seperti diketahui bahwa produksi ASI dipengaruhi oleh hormon prolaktin sedangkan pengeluaran ASi dipengaruhi oleh hormon oksitosin.

Hormon oksitosin dilepaskan melalui rangsangan pada puting susu. Rangsangan tersebut terjadi akibat isapan mulut bayi melalui pijatan pada area payudara ibu dan pijatan pada punggung. Ibu akan merasa rileks dan tenang sehingga oksitosin dapat keluar dan ASI keluar dengan cepat.

Klik di halaman selanjutnya ya, Bunda.

Pilihan Redaksi

Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.

Saksikan juga yuk video tentang 4 kesalahan menyusui yang bisa bikin Bunda stres:

[Gambas:Video Haibunda]

TREATMENT IBU MENYUSUI YANG BIKIN RILEX & LANCARKAN ASI

Foto: Getty Images/iStockphotoApa saja Treatment Busui yang Bikin Rilex & Lancarkan ASI? Simak yuk Pilihannya/

2. Pijat nifas

Pijat pasca persalinan mendatangkan manfaat pada ibu secara fisik dan emosional. Selain membantu pemulihan pasca persalinan lebih cepat, pijat nifas juga memberikan kesehatan yang lebih baik pada ibu secara keseluruhan setelah melahirkan.

Selain mendapatkan rileksasi, pijat nifas juga dapat meningkatkan sirkulasi, menurunkan hormon stres, melemaskan otot, memberikan kelegaan fisik dan emosional, dan lainnya, seperti dikutip dari laman WebMd.

3. Pijat laktasi

Mirip dengan praktik memerah ASI dengan tangan, pijat laktasi juga menggunakan teknik pijat dasar selama menyusui agar ASI tetap mengalir dengan lancar.

"Untuk ibu yang menyusui tanpa kesulitan, tidak ada indikasi pasti untuk melakukan pijat laktasi," kata Natasha Chinn, FACOG, M.D, seorang obgyn yang berpraktik di New Jersey, seperti dikutip dari laman Parents.

Bila seorang ibu sering menderita saluran tersumbat atau mastitis, pijat laktasi dapat menjadi pilihan yang dapat membuat kondisi ibu lebih rilex. Chinn mencatat bahwa memijat saluran yang tersumbat atau bagian payudara yang mengeras lainnya dapat menghilangkan rasa sakit dan membantu melonggarkan sumbatan dengan memecah ASI di area payudara yang terkena dampak.

Tak heran, pijat laktasi banyak mendukung keberhasilan menyusui atau memompa dalam waktu yang lama. Selain itu, pijat laktasi juga bermanfaat bagi wanita yang memiliki bayi dengan masalah menyusui seperti bayi yang mengantuk atau lesu di payudara atau yang kesulitan mengunci atau mengosongkan payudara selama sesi menyusui.

Jika Bunda mempertimbangkan untuk mencoba pijat laktasi, Bunda dapat menggunakan kedua tangan dan jika memungkinkan dapat memijat ke bawah menuju puting. Untuk saluran yang tersumbat, Bunda dapat bergerak melintasi saluran dan menuju puting.

Apa pun alasannya menggunakan pijat laktasi, ingatlah bahwa lakukan itu dengan nyaman, tidak boleh sakit atau meninggalkan bekas merah. Usahakan gerakan yang tegas tetapi lembut karena dapat menyebabkan kerusakan jaringan ringan jika pijatan terlalu kuat.

Jika merasa tidak nyaman melakukannya sendiri, Bunda dapat menjadwalkan kunjungan rumah dengan konsultan laktasi, yang dapat mengajari Bunda cara menggunakan teknik yang benar guna mendukung keberhasilan menyusui.

Semoga informasinya membantu ya, Bunda.