HaiBunda

MENYUSUI

Kapan Sebaiknya Ibu Menyusui Dapatkan Pijat Laktasi untuk Memperbanyak ASI?

Dwi Indah Nurcahyani   |   HaiBunda

Minggu, 15 Sep 2024 07:50 WIB
Kapan Sebaiknya Ibu Menyusui Dapatkan Pijat Laktasi untuk Memperbanyak ASI?/Foto: Getty Images/iStockphoto/
Jakarta -

Memperbanyak ASI dan membuat alirannya lancar bisa dibantu dengan rutin memijat payudara, Bunda. Lantas, kapan pijat laktasi sebaiknya dilakukan untuk memperbanyak ASI?

Menyusui menawarkan banyak manfaat bagi ibu dan juga bayi. Tetapi, di balik rutinitas itu tentunya membutuhkan banyak pembelajaran yang tidak selalu mudah dilalui ya, Bunda.

Pada minggu-minggu awal menyusui, misalnya, berbagai masalah seperti iritasi puting, saluran susu yang tersumbat, masalah pasokan ASI, payudara bengkak, dan masalah pelekatan kerap menjadi kendala yang umum dialami ibu menyusui. Dalam hal ini, pijat laktasi dapat membantu meminimalisir kejadian tersebut ya, Bunda.


Apa itu pijat laktasi?

Pijat laktasi untuk ibu menyusui merupakan salah satu metode langsung untuk memfasilitasi laktasi agar lebih efektif. Hal ini dapat berguna saat ASI pertama kali keluar dan risiko pembengkakan tinggi. Tetapi, di luar hal tersebut, pijat laktasi dapat digunakan untuk berbagai tujuan saat menyusui.

Mirip dengan memerah ASI dengan tangan, pijat laktasi menggunakan teknik pijat dasar pada payudara atau dada selama menyusui atau memompa ASI agar ASI tetap mengalir lancar.

Pijat laktasi juga disebut memompa dengan tangan jika dilakukan sambil memompa dengan pompa manual atau elektrik. Pijat payudara juga dapat dilakukan secara terpisah dari menyusui atau memompa ASI untuk mengurangi rasa sakit atau ketidaknyamanan pada payudara di sela-sela waktu menyusui.

"Bagi ibu yang menyusui tanpa kesulitan, tidak ada indikasi pasti untuk melakukan pijat laktasi," kata Natasha Chinn, MD, seorang dokter kandungan dan ginekologi yang berpraktik di New Jersey. "Namun, dalam kasus saat ibu menyusui menderita saluran yang sering tersumbat atau mastitis yang sering, pijat laktasi mungkin bermanfaat."

Dr. Chinn mencatat bahwa memijat saluran yang tersumbat atau bagian payudara yang mengeras lainnya dapat mengurangi rasa sakit dan membantu melonggarkan sumbatan dengan memecah ASI di area yang terdampak. Selain itu, pijat payudara secara teratur dapat membantu mencegah atau mengobati mastitis, infeksi saluran susu, seperti dikutip dari laman Parents.

Manfaat pijat laktasi untuk menyusui

Selain mencegah dan mengatasi penyumbatan saluran susu dan infeksi payudara, pijat laktasi menawarkan sejumlah manfaat potensial lainnya. Amelia Henning, CNM, IBCLC, bidan bersertifikat dan spesialis laktasi di Massachusetts General Hospital, mencatat bahwa pijat payudara dapat meningkatkan produksi ASI, membantu pemindahan ASI secara keseluruhan (yaitu, proses mengalirkan ASI dari payudara ke bayi), dan memberikan peningkatan pasokan yang sangat dibutuhkan bagi orang yang memompa ASI mereka.

Penelitian menunjukkan bahwa pijat laktasi bekerja dengan merangsang sirkulasi limfatik dan darah, yang membantu membersihkan saluran susu yang tersumbat dan meningkatkan pasokan ASI. Selain itu, seperti manfaat memijat otot yang sakit, memijat jaringan payudara dapat meningkatkan relaksasi dan penyembuhan.

"Kami telah melihat pijat laktasi dapat meningkatkan produksi ASI jika dilakukan bersamaan dengan pemompaan," kata Henning, seraya menambahkan bahwa kontak kulit ke kulit yang biasanya tidak terjadi saat busui menggunakan pompa ASI dapat berperan dalam hubungan antara pijat payudara dan peningkatan produksi ASI.

Pijat payudara dapat sangat membantu bagi orang tua yang memompa ASI setelah masa bayi (misalnya, setelah mereka kembali bekerja). Perubahan pada jadwal menyusui termasuk ketika waktu antara menyusui diperpanjang, dan beberapa sesi menyusui dihentikan sama sekali dapat menyebabkan penurunan produksi ASI secara keseluruhan.

Bagi ibu menyusui, pijat laktasi dapat menjadi salah satu kunci keberhasilan memperpanjang masa menyusui atau pemompaan, kata Henning. Pijat ini juga dapat bermanfaat bagi bayi dengan masalah menyusui seperti bayi yang mengantuk atau lamban saat menyusu atau yang kesulitan menempel atau mengosongkan payudara selama sesi menyusui.

Infografis pijat laktasi/ Foto: HaiBunda/Mia Kurnia Sari

Cara melakukan pijat laktasi

Pada dasarnya, pijat payudara untuk menyusui hanyalah memijat jaringan payudara dari tepi luar payudara ke arah puting susu dengan tekanan ringan. Pijat seluruh payudara, lalu beralih ke payudara lainnya. Bunda dapat memijat payudara saat menyusui atau memompa atau hanya melakukan pijatan.

Untuk memulai, kompres hangat seperti waslap yang dibasahi air hangat di seluruh payudara yang akan dipijat. Pijat payudara dapat dilakukan tanpa langkah ini, tetapi menggunakan panas lembap membantu memperlancar aliran darah dan melonggarkan saluran yang tersumbat.

Kemudian, mulailah dengan menggunakan ujung jari untuk memijat dengan lembut dari atas payudara ke arah puting susu. Bunda dapat menggunakan gerakan lurus atau melingkar saat bergerak ke arah dan melewati puting susu dan areola.

Jangan menekan terlalu keras dan jika terasa nyeri, hentikan. Ada beberapa teknik pijat yang sedikit berbeda, dan tujuan menggunakannya dapat memengaruhi teknik yang Bunda pilih. Misalnya saja, untuk saluran ASI yang tersumbat, Bunda perlu memijatnya melintasi saluran dan ke arah puting. Untuk meningkatkan produksi ASI saat memompa ASI, gunakan kedua tangan, jika memungkinkan, dan pijat ke arah bawah ke arah puting seperti dikutip dari laman WebMd.

Penting Bunda ketahui bahwa teknik pijat laktasi yang efektif meliputi gerakan memutar pada payudara dengan tekanan lembut, mulai dari pangkal payudara hingga ke puting. Pijat juga payudara secara linear, dari dada hingga ujung puting. Terakhir, tekan payudara dengan menahan payudara dalam posisi 'C' dengan posisi jari kelingking menyentuh dada, ibu jari dan jari telunjuk memegang payudara yang dapat membantu melancarkan pengeluaran ASI. 

Semoga informasinya membantu ya, Bunda.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

(pri/pri)

Simak video di bawah ini, Bun:

3 Obat Maag yang Bisa Dikonsumsi Ibu Menyusui

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

5 Artis Jadi Ibu Bhayangkari Dampingi Suami Polisi, Uut Permatasari Tampil Manglingi

Mom's Life Nadhifa Fitrina

Waspada Kandungan dalam Air Minum Ini Bisa Membahayakan Bumil dan Janin, Ini Kata Pakar

Kehamilan Annisa Karnesyia

Nola B3 Kenang Perjalanan Membesarkan Putri Sulung, Masih Sering Nangis Ingat Hal Ini

Mom's Life Nadhifa Fitrina

Deretan Nama Bayi Kembar yang Terinspirasi dari Anak Artis Beserta Artinya

Nama Bayi Annisya Asri Diarta

Film Animasi The Cat in the Hat Bakal Tayang Awal Tahun Depan, Sajikan Petualangan Penuh Keajaiban

Parenting Annisa Karnesyia

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Kasus Kanker Anak Muda Meningkat, Waspadai Ini Penyebabnya

Film Animasi The Cat in the Hat Bakal Tayang Awal Tahun Depan, Sajikan Petualangan Penuh Keajaiban

Waspada Kandungan dalam Air Minum Ini Bisa Membahayakan Bumil dan Janin, Ini Kata Pakar

Deretan Nama Bayi Kembar yang Terinspirasi dari Anak Artis Beserta Artinya

5 Artis Jadi Ibu Bhayangkari Dampingi Suami Polisi, Uut Permatasari Tampil Manglingi

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK