Jakarta -
Masakan akan menjadi harum dengan
bawang putih. Tapi, kebanyakan orang tak tak suka bawang putih. Padahal, bawang putih bagus buat kesehatan, terutama jika Bunda atau Ayah bermasalah dengan kadar kolesterol.
Bawang putih mengandung sejumlah fitokimia, yakni bahan kimia yang ditemukan dalam makanan yang berasal dari tumbuhan yang bermanfaat untuk tubuh. Nutrisionis Fiona Hunter dan penulis
Cookery Book, Caroline Bretherton, mengatakan para ilmuwan mulai mengidentifikasi komponen bawang putih yang bermanfaat untuk kesehatan.
"Bawang putih kaya akan fitokimia dan potasium, bawang putih membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh, melawan kanker, dan melindungi jantung," tulis Hunter dan Bretherton dalam buku berjudul
Super Clean Super Food.Hunter dan Bretherton mengatakan dalam 100 gram bawang putih mentah terdapat sumber kalium, fosfor, vitamin C, dan mangan. Bawang putih juga mengandung vitamin B1 dan B2, serta selenium.
Untuk meraih manfaatnya secara maksimal, Hunter dan Bretherton menyarankan sebelum mengolahnya, hancurkan atau potong bawang putih. Kemudian, biarkan selama 10-15 menit sebelum mencampurnya dalam masakan.
"Membiarkan sejenak bawang putih setelah dipotong atau dicacah memicu reaksi enzim yang meningkatkan kadar senyawa yang disebut
allicin, yang diyakini punya banyak manfaat untuk kesehatan," tambah Hunter.
Selain itu, jika mau Bunda atau anggota keluarga lain bisa makan bawang putih dalam kondisi mentah. Jika bawang putih dimasak, kadar allicinnya berkurang.
Berikut beberapa manfaat bawang putih yang penting diketahui:
1. Mencegah kankerBawang putih mengandung sejumlah fitokimia bermanfaat, termasuk sekelompok senyawa yang disebut allyl sulfide yang dapat menonaktifkan agen penyebab kanker. Studi menunjukkan hubungan antara konsumsi bawang putih biasa dan penurunan risiko beberapa jenis kanker, terutama perut, usus, dan kanker payudara.
2. Meningkatkan imunitasHunter dan Bretherton mengatakan para ilmuwan meyakini bawang putih dapat membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh dengan merangsang produksi sel yang melawan bakteri dan virus.
Mengutip
detikcom komponen kimia di dalam bawang putih, yaitu allicin, juga telah terbukti dapat mencegah pertumbuhan jamur jenis candida albicans.
 Ilustrasi bawang putih/ Foto: Arif Syaefudin - detikFinance |
Jamur ini biasanya bersarang di dalam mulut, kerongkongan, usus, dan saluran genital. Jika pertumbuhan jamur ini tidak dicegah, bisa menyebabkan infeksi dan penyakit seperti sakit tenggorokan, gatal keputihan, mual, dan gangguan pencernaan.
3. Menyehatkan jantungSebuah studi baru-baru ini mengumpulkan hasil dari 26 studi berbeda yang meneliti efek bawang putih terhadap lemak darah. Laporan tersebut menegaskan konsumsi bawang putih secara teratur dapat membantu mengurangiÂ
kadar kolesterol jahat atau low-density lipoprotein (LPL) dan meningkatkan kadar kolesterol baik atau high-density lipoprotein (HDL).
Studi lain menunjukkan bawang putih dapat melindungi jantung dengan membantu mengurangi tekanan darah tinggi.
Ketahui manfaat luar biasa rempah dapur di video berikut ini, Bun.
[Gambas:Video Haibunda]
(rdn/rdn)