Jakarta -
Pemberian obat apapun tak bisa sembarangan, pasti ada dosis yang harus dipatuhi. Termasuk ketika memberikan obat
alergi cetirizine pada anggota keluarga. Karena itu, berkonsultasilah ke dokter atau apoteker sebelum menggunakannya.
"Jangan memulai, menghentikan, atau mengubah dosis obat apa pun sebelum berkonsultasi dengan dokter, penyedia layanan kesehatan atau apoteker Anda terlebih dahulu," kata John P. Cunha, DO, FACOEP, dokter kegawatdaruratan, mengutip
RXList.
Sementara itu, Aleah Rodriguez, PharmD, ahli biokimia dan farmasi menjelaskan cetirizine untuk anak-anak usia 2 tahun ke atas bisa diberikan dalam bentuk sirup, yang diberi rasa buah. Untuk dewasa dan anak-anak 6 tahun ke atas bisa meminum cetirizine dalam bentuk kapsul dan tablet.
"
Dosis yang biasa untuk orang dewasa di bawah 65 tahun dan anak-anak yang berusia 6 tahun ke atas adalah satu dosis 10 miligram (mg) per hari. Anda tidak boleh mengonsumsi lebih dari 10 mg dalam 24 jam. Dokter dapat merekomendasikan dosis 5 mg sekali atau dua kali sehari jika alergi Anda ringan," papar Rodriguez.
Mengutip
detikcom, cetirizine harus digunakan berdasarkan resep dokter. Pasalnya, takaran dosis untuk tablet maupun sirup akan disesuaikan dengan indikasi alergi yang terjadi. Misalnya, alergi tahunan dan musiman dan rinitis vasomotor, kemudian menghilangkan gejala pilek, gatal-gatal, pembengkakan, reaksi alergi akut, pruritus, dan konjungtivitis alergi
Untuk dosis orang dewasa yaitu 5 mg hingga 10 mg setiap hari. Ini tergantung pada keparahan gejala, asal tidak melebihi dosis 10 mg setiap hari.
Sedangkan untuk anak-anak di bawah 2 tahun tidak disarankan mengonsumsi cetirizine tanpa petunjuk dokter. Untuk anak-anak berusia 2-6 tahun, dosisnya 2,5 mg (0,5 sendok teh) larutan sekali sehari. Dosis bisa bertambah menjadi 5 mg sekali sehari atau 2,5 mg dua kali sehari, tapi tidak melebihi 5 mg per hari.
ilustrasi cetirizine/ Foto: iStock |
Anak di atas 6 tahun dosisnya 5-10 mg per hari, tergantung pada keparahan gejala dan tidak melebihi 10 mg per hari.
"Jika Anda memiliki penyakit hati atau ginjal, tanyakan ke dokter tentang penggunaan cetirizine. Jika dokter bilang aman, dosisnya bisa jadi dikurangi," ujar Rodriguez.
Selain itu, sebelum menggunakan cetirizine, cobalah memberi tahu dokter atau
apoteker tentang semua produk yang sedang dikonsumsi. Untuk mempermudah, simpanlah daftar semua obat yang selalu dibawa, dan berikan daftar itu ke dokter dan apoteker. Apabila overdosis, segeralah mencari bantuan medis.
Ada tips mengatasi luka di kepala anak dalam video berikut.
(rdn/rdn)