Strategi Sukses Menabung ala Miliuner Dunia, Tertarik Coba Bunda?

Jakarta - Jika kita melihat para miliuner, kita penasaran dengan strateginya dalam memulai usaha. Kita juga penasaran dengan strateginya dalam menabung uang. Nah, dilansir CNBC Indonesia, ternyata para miliuner punya strategi yang sama urusan menabung.

Hal ini diungkap dari penelitian yang dilakukan selama lima tahun oleh seorang akuntan publik dan perencana keuangan, Thomas C Corley. Dalam lima tahun, ia mewawancarai raturan pengusaha dan miliuner. Mengutip dari laporan Business Insider, Corley merangkum penelitiannya dengan mewawancara 233 orang dengan omzet US$160 ribu atau Rp2,2 miliar setahun dan beraset bersih US$3,2 juta atau Rp45 miliar.

Pilihan Redaksi Cara Asyik Mengajari Anak Menabung Alasan Raditya Dika Siapkan Dana Pendidikan Anak Sejak 2005 Perlu Bunda Tahu, Tips Memulai Investasi Emas Syariah

Sebanyak 177 dari 233 orang tersebut sukses berkat usaha yang mereka bangun sendiri. Penelitian Corley menemukan bahwa 80 persen miliuner tersebut tidak menjadi kaya sebelum berusia 50 tahun, tapi semuanya mulai dengan cara yang sama.

"Mereka semua ternyata menargetkan untuk menabung 10 persen sampai 20 persen dari penghasilan mereka sebelum menjadi miliuner," kata Corley.

Jumlah ini lebih tinggi dibanding rata-rata tabungan warga Amerika Serikat yang hanya 8 persen. Menariknya, para miliuner ini mengkategorikan tabungan mereka dengan strategi yang dikenal dengan sebutan 'bucket system'. Kategori tabungan tersebut adalah umum, pensiun, pengeluaran khusus, pengeluaran tak terduga, dan pengeluaran rutin.

ilustrasi tabungan/ Foto: iStock

Untuk tabungan pensiun, biasanya para miliuner ini ikut serta program di tempat kerja atau tempat lainnya. Kemudian diinvestasikan untuk tumbuh dan bisa digunakan di hari tua. Lalu, untuk biaya pendidikan masa depan, biaya pernikahan, uang muka untuk beli rumah, dan biaya besar lain masuk dalam bucket berikutnya.

Wadah atau bucket berikutnya adalah untuk dana darurat, rekening ini dipisahkan dan digunakan jika terjadi hal di luar rencana. Hal-hal tersebut seperti tiba-tiba dipecat atau kejadian medis. Sementara wadah terakhir adalah untuk hadiah ulang tahun,liburan, dan lainnya.

Strategi tabungan ini terbukti penting bagi hampir setengah dari miliuner dalam studinya, yang katanya mengikuti Saver-Investor Path. Mereka akhirnya mampu hidup dengan 80 persen atau kurang dari gaji yang dibawa pulang.

Kunci lainnya tetap konsisten dan sabar, dan tidak pernah memamerkan kekayaan mereka. Yang terpenting, mereka menggunakan waktu untuk keuntungan mereka. Terakhir Corley memberikan konklusi, "Miliuner punya kebiasaan menabung. Semakin Anda bisa menabung di usia dini, semakin banyak kekayaan yang akan Anda kumpulkan."

Simak tips ajari anak menabung melalui video berikut:

[Gambas:Video Haibunda]

(aci/som)