Jakarta -
Zaman sekarang penyakit jantung tidak hanya dialami lansia. Orang di usia produktif bisa mengalaminya. Bahkan seorang yang kelihatan sehat, tidak merokok, memiliki berat badan ideal, dan rajin olahraga juga bisa kena serangan jantung.
Sebenarnya apa yang membuat orang terlihat fit dengan pola hidup sehat bisa kena serangan jantung? Penulis Rakhmat Ari dalam bukunya
Say Goodbye to Heart Disease mengatakan ada beberapa hal yang bisa membuat orang terkena serangan jantung:
1. HipertensiRahmat mengatakan meskipun seseorang merasa sehat, tapi dia tidak mengetahui tekanan darahnya karena bisa jadi tak pernah memeriksakan diri ke layanan kesehatan.
"Sebagian besar orang tidak merasakan gejala atau tanda apapun meskipun tekanan darahnya sudah jauh di atas normal. Ini bisa berlangsung bertahun-tahun hingga akhirnya penderita terjatuh pada keadaan darurat seperti serangan jantung, stroke, atau kerusakan ginjal," kata Rahmat.
Berdasarkan data
World Heart Federation, hipertensi merupakan penyebab penyakit jantung terbanyak yang sebenarnya bisa dicegah. Bahkan, hipertensi merupakan peringkat pertama faktor risiko penyebab kematian di Indonesia.
 Ilustrasi sakit jantung/ Foto: thinkstock |
2. Duduk selama 3 jam per hariRahmat bilang, banyak orang tidak menyadari duduk terlalu lama bisa menyebabkan berbagai penyakit, termasuk serangan jantung.
"Olahraga rutin pun tidak cukup menetralisir efek buruk dari duduk terlalu lama," kata Rahmat.
Berdasarkan Riset Kesehatan Dasar 2013, enam dari 10 orang dewasa di Indonesia duduk terus menerus lebih dari 3 jam per hari. Setiap 1 jam duduk terus menerus, usia diperkirakan berkurang 20 menit.
Serangan jantung tiba-tiba menjadi penyebab kematian nomor satu pada wanita di seluruh dunia. Melansir First Post, sekitar tujuh kali lebih besar penyebab wanita meninggal karena jantung. Bahkan, pada pasien kanker payudara bisa meninggal karena mengalami serangan jantung juga.
Seorang wanita ternyata memiliki kemungkinan tiga kali lebih besar mengalami penyakit jantung dibanding pria. Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of the
American Heart Association mengungkapkan alasannya.
Pertama, wanita lebih rentan terhadap kondisi seperti diabetes dan tekanan darah tinggi. Sehingga dapat meningkatkan risikonya kena penyakit jantung.
Penyebab kedua, beberapa wanita sebenarnya sadar akan gejalanya tapi memilih mengabaikan gejala awalnya. Mereka tidak mencariÂ
intervensi medis yang tepat waktu.
Fakta kopi bisa bantu cegah kejang pada anak di video ini:
[Gambas:Video Haibunda]
(rdn/rdn)