Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

Cara Menyimpan Cumi Agar Tetap Segar dan Tidak Bau

Siti Hafadzoh   |   HaiBunda

Selasa, 04 Aug 2020 09:49 WIB

Sliced raw squid with ingredients on the kitchen board closeup. Horizontal
Cara Menyimpan Cumi Agar Tetap Segar dan Tidak Bau/ Foto: iStock
Jakarta -

Cumi merupakan bahan makanan yang disukai banyak orang karena rasanya yang gurih. Tapi, kalau cumi tidak disimpan dengan benar, akan menjadi bau nih, Bunda.

Cumi sendiri termasuk hewan laut yang kaya akan nutrisi, Bunda. Terutama untuk si kecil yang sedang dalam masa pertumbuhan.

Menurut dr.Dito Anurogo, cumi-cumi juga sumber vitamin yang baik, seperti vitamin B1 (tiamin), B2 (riboflavin), B12, niasin, asam folat, serta vitamin larut lemak (A, D, E, K). Makanan laut ini pun mengandung mineral seperti natrium, kalium, fosfor, kalsium, magnesium, dan selenium.

Namun, kalau tidak disimpan dengan benar, cumi jadi berbau amis. Ketika dimasak, rasanya juga kurang sedap.

Dilansir The Spruce, berikut ini 5 cara menyimpan cumi supaya tetap segar dan tidak bau:

Fresh squids over a wooden cutting board, with lemon slices and parsley, at kitchen. High detailed image of different parts of raw cuttlefishes, as the eyes, the tentacles or the ink of their amazing skin. Healthy seafoodIlustrasi cumi/ Foto: iStock

1. Cuci dan bersihkan cumi yang baru dibeli.

2. Masukkan cumi ke dalam kantong plastik atau wadah.

3. Pastikan wadah kedap udara dan tertutup rapat.

4. Masukkan cumi yang telah dibersihkan ke dalam freezer.

5. Jangan keluarkan cumi dari freezer kalau belum mau dimasak.

Cumi yang sudah dibekukan bisa disimpan sampai 2 bulan lho.

Lihat juga resep cumi cah timun di video berikut ini yuk, Bunda.

[Gambas:Video Haibunda]

(sih/kuy)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda