WhatsApp Kembangkan Fitur Hapus Pesan Otomatis Dalam 90 Hari, Chat Jadi Enggak Numpuk Bun!

Ilustrasi Kirim Pesan/Foto: Getty Images/iStockphoto/damircudic

Perkembangan zaman tentu semakin mempermudah Bunda untuk berkomunikasi dengan orang-orang sekitar, ya. Tak hanya itu, hanya dengan sebuah aplikasi, Bunda juga bisa menjangkau kerabat, keluarga, serta teman yang berada di tempat yang jauh, lho.

Ada berbagai jenis aplikasi pesan berbasis internet yang bisa Bunda gunakan, nih. Salah satunya yang paling terkenal adalah aplikasi WhatsApp.

Aplikasi WhatsApp pertama kali diluncurkan pada Januari 2009 lalu, Bunda. Hingga kini, aplikasi yang memungkinkan penggunanya berkirim pesan audio dan video itu terus mengembangkan performa dan kualitasnya, lho.

Pada awal Agustus 2021, WhatsApp baru saja meluncurkan sebuah fitur "View Once" nih, Bunda. Fitur itu memungkinkan Bunda untuk mengirimkan pesan yang isinya hanya bisa dilihat sekali dan tak bisa disimpan dan disebarkan oleh orang lain.

Tak hanya itu, sebelumnya WhatsApp juga telah membuat banyak gebrakan nih, Bunda. Misalnya saja fitur penghapusan pesan secara otomatis.

Melansir dari laman LiveMint, pada November 2020 lalu, WhatsApp sudah merilis fitur yang bisa menghapus pesan secara otomatis setelah 7 hari, Bunda. Mereka kemudian menambahkan opsi batas 24 jam penghapusan pada bulan April lalu.

Berbagai macam fitur yang mereka buat nyatanya tak berhenti sampai sana, Bunda. Baru-baru ini, aplikasi perpesanan milik Facebook itu sedang berupaya untuk memperpanjang batas hari untuk menghilangkan pesan menjadi 90 hari, lho.

Berdasarkan hasil tangkapan layar yang disebarkan oleh WABetaInfo, Bunda yang menggunakan WhatsApp nantinya bisa memilih untuk menonaktifkan fitur ini dengan mode "off". Tak hanya itu, pilihan lain seperti batas waktu 24 jam, 7 hari, atau 90 hari juga bisa Bunda pilih.

Lantas apa manfaat fitur ini bagi para pengguna ya, Bunda? Klik baca halaman berikutnya, yuk!

Saksikan juga video cara Turki redam COVID-19, lacak pakai aplikasi berikut ini:

[Gambas:Video Haibunda]

MANFAAT BAGI PENGGUNA WHATSAPP

Ilustrasi WhatsApp/Foto: Adi Fida Rahman/detikINET

Berbagai fitur yang dikembangkan oleh WhatsApp kerap mendapatkan pro dan kontra nih, Bunda. Meski begitu, fitur-fitur yang telah dirilis tetap memiliki manfaat bagi para pengguna, lho.

Mengutip dari laman Trak.in, WhatsApp mengatakan bahwa fitur yang dikenalkan pada November lalu ini bisa memberikan ketenangan pikiran pada penggunanya, Bunda. Hal ini lantaran para pengguna tak perlu was-was karena percakapan tidak akan tersimpan secara permanen.

"Ketenangan pikiran bahwa percakapan tidak permanen namun tetap praktis," ungkap WhatsApp.

Meski begitu, ada banyak orang yang senang mengoleksi percakapan mereka dengan orang lain, Bunda. Namun, orang itu juga tentu ingin menghapus pesan spam yang tidak diperlukan secara otomatis.

Tenang saja, Bunda. Sebelum pesan menghilang, pesan Bunda tetap bisa disalin dan dibagikan, lho. Tak hanya itu, Bunda juga bisa mengambil screenshot atau tangkapan layar dan menyimpan obrolan Bunda ke dalam galeri ponsel.

Jika tak ingin menggunakannya sama sekali, Bunda tentu bisa menonaktifkan fitur ini. Cukup pindahkan fitur ke mode "off" ya, Bunda.

Sebelumnya, fitur yang baru dirilis oleh WhatsApp, yakni View Once, mendapatkan banyak kecaman dan kontra dari masyarakat nih, Bunda. Klik baca halaman berikutnya, ya.

FITUR VIEW ONCE BANTU TUTUPI BUKTI PELECEHAN ANAK

Ilustrasi Kirim Pesan/Foto: iStock

Fitur View Once yang dikembangkan oleh WhatsApp merupakan fitur yang memungkinkan Bunda mengirimkan gambar atau video yang hanya bisa dibuka sekali, Bunda. Setelahnya, video atau gambar tersebut akan terhapus secara otomatis tanpa bisa tersimpan ke dalam memori telepon.

Meski WhatsApp telah mengatakan bahwa fitur ini bisa memungkinkan para pengguna untuk mendapatkan lebih banyak privasi, namun nyatanya fitur ini ditentang keras oleh advokat perlindungan anak, Bunda.

Mereka mengungkap bahwa fitur yang bisa menghilangkan pesan secara otomatis ini bisa membantu menutupi barang bukti pelecehan seksual pada anak.

Tak hanya itu, Masyarakat Nasional untuk Pencegahan Kekejaman terhadap Anak (NSPCC) juga sudah mengungkapkan pendapat mereka pada perusahaan induk WhatsApp Facebook atas hal ini. Pihak polisi bahkan mengatakan bahwa fitur ini bisa menutupi barang bukti dan melemahkan penuntutan.

"Tampilan View Once ini dapat menempatkan anak-anak pada risiko yang lebih besar dengan memberi pelaku alat untuk menghapus bukti. Memerangi pelecehan seksual anak sudah terhalang oleh enkripsi ujung ke ujung," ungkap Alison Trew, senior badan amal sekaligus petugas keamanan online.

Bunda, simak juga video seleb yang berhasil jalani program bayi tabung berikut ini:

[Gambas:Video Haibunda]