Kisah Inspiratif Hijaber RI Jadi Software Engineer Google di Jerman, Keren Bun

Chairuni Aulia Nusapati / Foto: Instagram @chairuni_an

Kesempatan tidak datang dua kali. Hal itu yang menjadi prinsip Chairuni Aulia Nusapati, wanita inspiratif dari Indonesia yang meraih mimpinya hingga ke Jerman.

Dara yang akrab disapa Chai itu sudah menetap di Munich, Jerman sejak dua tahun lalu. Ia bekerja sebagai seorang software engineer di sana, Bunda.

Tempatnya bekerja bukan perusahaan sembarangan lho. Ia bergabung dengan salah satu perusahaan search engine terbesar di dunia, yaitu Google. Chia bercerita pencapaian ini sebenarnya sangat tidak direncanakan.

"Aku pindah 2 tahun lalu dalam rangka pekerjaan. Awalnya ini bukan mimpi aku. Tadinya setelah lulus S1 masih sempat bekerja di Indonesia," ungkap Chairuni Aulia Nusapati di kanal YouTube CXO Media.

Setelah lulus kuliah di Indonesia, Chia awalnya merupakan pekerja kantoran biasa. Namun ia terinspirasi dengan para rekan kerja di kantornya yang sedang menempuh pendidikan S2.

Wanita Batak Cerai dari Bule Kaya/ Foto: HaiBunda/ Mia Kurnia Sari

Terbersit keinginan di benak Chia untuk mengambil kuliah S2 di luar negeri. Ia pun mencoba mendaftar ke New York University di Amerika Serikat. Namun ia berulang kali mengalami kegagalan, Bunda.

"Ketika mendaftar ada banyak sekali halangan, skor tesnya kurang, harus mengulang sampai tiga kali. Lalu aku mikir, ke luar negeri ini apa sih sebenarnya yang aku cari?" ujarnya.

Chairuni kemudian berpikir bahwa ia bersungguh-sungguh ingin mencari pengalaman. Alasannya ingin pergi ke luar negeri adalah untuk mempelajari kehidupan di negara asing.

Hijaber cantik itu tidak menyerah. Meski gagal mendaftar kuliah, ia rajin membuka situs lowongan pekerjaan. Tak diduga, salah satu perusahaan di Singapura menghubungi Chai dan menawarinya bekerja di kantor Google yang berada di Munich, Jerman.

"Akhirnya aku lagi cari kesempatan. Aku lihat Linkedin, lalu dikontak sama recruiter di Singapura," ungkapnya.

Bagaimana kehidupan Chairuni ketika bekerja di Jerman? Simak di halaman berikutnya.

Simak juga kisah inspiratif pasangan crazy rich dari Malang.

[Gambas:Video Haibunda]

DAPAT BANYAK PENGALAMAN

Chairuni Aulia Nusapati / Foto: Instagram @chairuni_an

Chairuni Aulia Nusapati tak berpikir panjang ketika mengambil kesempatan bekerja di Jerman. Ia melihat kesempatan ini sama bagusnya dengan kuliah S2 di luar negeri.

Chai menunda mimpinya untuk melanjutkan S2 dan terbang ke Jerman untuk bekerja sebagai Google Software Engineer. Bekerja di perusahaan raksasa memberikan banyak pengalaman yang selama ini dicari olehnya.

"Google ini kan salah satu inovasi di dunia. Menyenangkan sekali melihat proses inovasi ini dibuat. Dulu waktu kuliah cuma riset saja, tapi sekarang benar-benar ikut serta prosesnya. Semua praktiknya diajarkan," ujar Chai.

Chai begitu bersemangat menjalani pekerjaannya di Jerman. Ketika suatu saat nanti pulang ke Indonesia, ia bersyukur dapat membawa banyak ilmu dan pengalaman yang mungkin akan berguna untuk Tanah Airnya.

Tak hanya itu, hidup di luar negeri juga memberi pelajaran tersendiri bagi Chai. Ia semakin dapat menghargai perbedaan budaya.

"Kalau di Indonesia aku jadi mayoritas, tapi begitu di sini aku merasa oh kita itu hanya bagian kecil saja. Ada kebudayaan dan kebiasaan lain di dunia ini. Jadi aku bisa lebih meghargai perbedaan lain," tuturnya.

Sukses bekerja di luar negeri, simak tips dari Chairuni di halaman selanjutnya.

TAK BERHENTI BERMIMPI

Chairuni Aulia Nusapati / Foto: Instagram @chairuni_an

Chairuni Aulia Nusapati menjadi salah satu wanita inspiratif yang sukses bekerja di perusahaan raksasa dunia. Ia punya tiga kunci sukses yang membawanya ke pintu kesuksesan, Bunda.

Yang pertama, Chairuni mengingatkan untuk tidak pernah berhenti bekerja keras. Setiap keringat yang dikeluarkan tidak akan mengkhianati hasil, Bunda. Chai juga bicara soal kesempatan.

"Kesempatan di dunia ada banyak, jadi jangan pakai kacamata kuda. Kalau terlalu fokus sama satu hal, begitu ada kesempatan lain yang sama bagusnya tidak kita ambil malah nanti kita tidak dapat dua-duanya," kata Chai.

Tak hanya itu, Chai juga mengatakan pentingnya untuk selalu berbuat baik kepada orang lain. Selama bekerja di luar negeri, ia merasa bersyukur mendapatkan banyak dukungan dan bantuan dari keluarga serta para sahabat.

Kini hidup sukses di Jerman, Chairuni mengaku tak ingin berhenti bermimpi. Ia masih akan terus meraih mimpi berikutnya.

"Buat aku, mimpi seharusnya tidak cuma satu. Manusia kan selalu berkembang dan maju, jadi sebaiknya mimpi dibikin berlevel. Tercapai yang satu, maju lagi ke mimpi berikutnya," ucapnya.

Wah, semoga kisah Chai menginspirasi kita semua ya, Bunda!