Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

Bule Cantik Jerman Nikahi Kuli Bangunan Asal Semarang, Kok Mau Ini Alasannya...

Annisa A   |   HaiBunda

Rabu, 25 Aug 2021 22:41 WIB

Anna dan Matrozi
Anna dan Matrozi / Foto: Instagram @matrozi_film_official

Kondisi finansial menjadi salah satu pertimbangan untuk menikah. Namun pria Semarang ini tidak menyangka ada bule cantik Jerman mau menerima dirinya yang hidup serba pas-pasan.

Cinta Anna dan Matrozi bersemi di sebuah pesantren beberapa tahun silam. Kala itu, Matrozi yang hanya lulusan SMA mengikuti kelas bahasa Inggris Anna.

Keduanya merasa cocok sehingga memutuskan untuk menikah setelah menjalin hubungan. Anna telah melewati pemikiran panjang untuk menerima cinta pria miskin yang pernah bekerja jadi kuli bangunan itu.

"Dia kerja dua minggu liburnya cuma sehari, uang juga tidak seberapa. Tapi dia bekerja keras, tidak malas dan tidak boros," ungkap Anna di kanal YouTube Matrozi Film Official.

Sri Mulyani dengan Cucu

Menurut Anna, Matrozi adalah pria yang sangat pekerja keras. Meski berasal dari latar belakang keluarga yang sangat sederhana, bule Jerman selalu melihat kegigihan pada sosok Matrozi.

"Aku lihat sendiri bagaimana dia bekerja keras. Dahulu dia kuli bangunan, kerja di restoran, jadi tukang pijat, dan jadi kurir semua dilakukan," ujarnya.

Matrozi bahkan pernah hidup tanpa memakai gajinya untuk makan. Pada saat itu ia tengah mencicil kredit motor karena sangat membutuhkan kendaraan untuk bekerja.

"Saya bingung cari makan di mana. Untungnya saya bekerja di restoran, jadi bisa makan. Gaji hanya untuk bayar motor," kata Matrozi.

Dengan keterbatasan itu, Anna mau menikah dengan Matrozi. Ia mengatakan lebih baik menolak pria yang memiliki gaji ratusan juta namun sangat boros dalam mengatur keuangan, Bunda.

"Aku enggak bilang uang itu bukan masalah. Uang adalah salah satu yang dipikirkan dalam pernikahan. Tapi kalau dia berusaha rajin bekerja keras, saat ini dia mungkin miskin tapi bukan berarti dia selamanya miskin," tutur Anna.

Di awal pernikahan, Anna sempat ikut berjuang dalam beradaptasi dengan kondisi finansial suami. Simak di halaman berikutnya.

Saksikan juga video kisah wanita Lahat bantu suami bule Italia jadi mualaf:

[Gambas:Video Haibunda]


PINTAR ATUR KEUANGAN

YouTuber Indonesia-Jerman, Matrozi dan Anna

Anna dan Matrozi / Foto: YouTube Matrozi Film Official

Bule Jerman itu mantap menikah dengan Matrozi yang hidup sederhana. Tak dapat dimungkiri, Anna sempat merasakan beratnya hidup dengan kondisi finansial yang pas-pasan.

Namun Anna tetap setia mendampingi suami. Ia juga tetap meneruskan pekerjaanya untuk membantu memenuhi kebutuhan rumah tangga.

"Aku bisa mencari uang sendiri makanya aku bisa menikah dengan orang yang tidak banyak uang. Aku tidak perlu suami kaya karena aku bisa cari uang sendiri," ucap Anna.

Anna bahkan tidak mewajibkan Matrozi untuk menafkahinya karena ia sudah memiliki penghasilan sendiri. Namun Matrozi tetap bekerja keras karena hal tersebut sudah dianggapnya sebagai kewajiban.

"Kalau di Indonesia, lelaki harus bertanggung jawab pada istri. Di agamaku juga begitu," kata Matrozi.

"Kalau di Jerman itu tidak harus. Aku lebih mau adil dua-duanya mencari uang. Intinya kita saling menghormati dan tetap mandiri," sambung Anna.

Kondisi finansial mereka tetap stabil meski hidup sangat sederhana. Hal itu karena Anna dan Matrozi saling bekerjasama untuk mengatur pengeluaran mereka.

"Jadi kalau mau menikah, periksa dengan baik bagaimana orangnya. Paling penting itu masa depan kita harmonis, tidak utang terus. Pendapat soal uang harus mirip dan sama-sama bijak dalam mengatur keuangan," imbuh Anna.

Sebelum menikah, Anna dan Matrozi juga punya kisah cinta yang menarik. Mereka terlebih dahulu jadian di perayaan Idul Fitri, Bunda. Simak di halaman berikutnya.

CINTA BERSEMI DI PESANTREN

Anna dan Matrozi

Anna dan Matrozi / Foto: Instagram @matrozi_film_official

Anna dan Matrozi adalah pasangan beda negara yang jatuh cinta di pondok pesantren. Cinta mereka rupanya bersemi di bulan Ramadhan, Bunda.

Pada saat itu, Matrozi berusaha mengontak Anna yang sedang liburan di Bali bersama teman-temannya. Namun Matrozi kira Anna tidak akan datang karena sedang bersenang-senang di sana.

Namun ternyata, Anna datang ke Semarang untuk merayakan malam takbiran bersama Matrozi. Tepat jam 12 malam, Anna masih mengenang momen romantis bersama suaminya. Matrozi mengajak Anna untuk menjalin hubungan yang serius.

"Aku tuh makanya enggak laku di Indonesia. Karena aku kalau suka sama orang itu seterusnya. Kamu mau enggak jadi pacarku sampai akhir hayat, sampai tua (serius untuk menikah)," kata Matrozi.

Matrozi juga bersyukur bahwa Anna mau menerima kondisi finansial yang apa adanya. Kala itu Matrozi bahkan belum memiliki rekening, Bunda.

"Saya waktu itu tidak punya rekening bank. Bayangin kalau ceweknya matrealistis, pasti tidak akan mau sama saya," ucapnya.


(anm/som)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda