7 Cara Menghilangkan Bekas Cupang, Salah Satunya Pakai Minyak Peppermint

Seks bersama suami semalam menyisakan bekas cupang yang terlihat dan bikin tak percaya diri, Bun? Coba atasi dengan beberapa trik berikut. 

Dikutip dari Healthline, cupang adalah hasil dari pecahnya pembuluh darah atau kapiler di bawah permukaan kulit. Pembuluh darah ini pecah karena adanya isapan atau gigitan pada kulit, sehingga menciptakan tampilan memar yang berwarna gelap.

Meski bekas cupang didapat dari hubungan seks yang intim dan hangat, tapi keberadaannya bisa membuat tak percaya diri. Sebab bekas cupang butuh waktu yang tak sebentar untuk benar-benar hilang.

Bunda bisa mengakali keberadaan bekas cupang dengan menutupinya menggunakan syal atau baju berkerah. Tapi jika ingin tampak menghilang alias disamarkan, berikut beberapa triknya:

1. Lidah buaya

Daging isi lidah buaya yang tebal dan bertekstur seperti agar-agar dipercaya dapat mengurangi peradangan, pembengkakan kulit, dan nyeri.

Untuk menggunakannya, Bunda dapat mengoleskan selapis tipis daging lidah buaya langsung ke bekas cupang dua kali sehari. Jika terasa ada iritasi karena kulit sensitif, segera hentikan penggunaannya.

2. Minyak peppermint

Minyak peppermint merupakan salah satu jenis minyak esensial dengan komponen utama mentol yang diyakini bisa menjadi cara menghilangkan bekas cupang.

Minyak ini bekerja dengan menstimulasi aliran darah dan mempercepat penyembuhan memar bekas cupang.

Tapi hati-hati, minyak peppermint juga bisa mengiritasi kulit. Maka dari itu, Bunda perlu mengencerkannya terlebih dahulu dengan campuran minyak lain.

Misalnya, 1 atau 2 tetes minyak peppermint dapat diencerkan dengan 15 tetes minyak jojoba atau almond. Pijatkan minyak ke area bekas cupang dengan tekanan lembut. Terlalu banyak tekanan bisa membuat memar semakin parah.

3. Nanas

Tak cuma punya rasa yang khas, buah nanas juga kaya akan sejenis enzim bromelain yang bila dioleskan pada kulit dapat membantu meringankan peradangan dan pembengkakan.

Oleskan irisan nanas langsung ke bagian bekas cupang. Bunda bisa melakukan cara ini hingga lima kali sehari. Jangan lupa tetap perhatikan rekaksi alerginya jika ada.

Lanjut baca halaman berikutnya, Bunda.

Cegah bau tak sedap pada vagina, cek video ini tipsnya:

[Gambas:Video Haibunda]

KRIM VITAMIN K HINGGA KULIT PISANG

Foto: Getty Images/iStockphoto/stefanamer

4. Krim vitamin K

Dilansir Self, vitamin K berperan dalam proses pembekuan darah. Dalam bentuk krim, vitamin K pun dapat mempercepat penyembuhan memar.

Oleskan krim vitamin K langsung ke kulit satu hingga dua kali sehari. Selain itu, Bunda juga dapat meningkatkan kadar vitamin K melalui konsumsi makanan. Sumber vitamin K alami di antaranya seperti sayuran berdaun hijau, kacang kedelai, dan daging unggas.

5. Kompres dingin segera

Beberapa saat setelah memar cupang muncul, segera tempelkan kompres dingin di area kulit tersebut. Hal ini dapat membantu memperlambat aliran darah dari kapiler yang rusak, sekaligus mengurangi tampilan memar.

Bunda juga dapat menggunakan sendok dingin, yang sebelumnya ditempatkan di freezer atau lemari es selama 30 menit. Tempel di kulit selama 10 menit, ulangi beberapa kali selama 48 jam pertama atau sampai bekas cupang mulai memudar.

6. Kulit pisang

Kulit pisang mengandung beragam vitamin, nutrisi, dan antioksidan, yang dapat menenangkan kulit.

Bunda dapat mengoleskan kulit pisang langsung ke bekas cupang untuk memudarkan tampilannya. 

Biarkan kulit pisang menempel pada bekas cupang selama 30 menit, atau hingga kulit pisang berubah warna menjadi kecokelatan. Lakukan trik ini maksimal tiga kali sehari. Segera hentikan penggunaan jika kulit Bunda justru iritasi, ya.

7. Cocoa butter

Penelitian tentang manfaat cocoa butter untuk perawatan topikal kulit masih sangat beragam. Tak sedikit ahli yang mempercayai bahwa cocoa butter dapat membantu memudarkan bekas cupang.

Kombinasi cocoa butter juga dapat membantu menjaga elastisitas kulit. Oleskan krim ini ke area bekas cupang satu hingga dua kali sehari. Jangan berikan terlalu banyak tekanan karena justru berisiko memperbesar memar.

Demikian tips menghilangkan bekas cupang yang bisa Bunda coba. Semoga informasinya bermanfaat!