Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

Viral Artis Malaysia Pamer THR Anak Rp46 Juta, Berujung Kontroversi Bun

ANNISAAFANI   |   HaiBunda

Jumat, 13 May 2022 18:41 WIB

Hari Raya Aidilfitri Celebration in Malaysia
Neelofa/ Foto: Instagram/@neelofa

Di momen perayaan Idul Fitri, umat Muslim bersuka cita dengan berbagi ya, Bunda. Tak heran, banyak kerabat dan keluarga yang membagikan angpao atau THR pada anak-anak.

Budaya ini berlaku di manapun, tak terkecuali di negeri seberang, Malaysia. Belum lama ini, ada kabar viral terkait pamer THR yang dilakukan oleh artis asal sana.

Ia adalah Neelofa. Melalui media sosial TikTok, selebriti sekaligus pengusaha tersebut memperlihatkan tumpukan uang Ringgit. Neelofa mengatakan uang tersebut merupakan uang Lebaran anaknya, Muhammad Bilal.

"Duit Raya Bilal. ALHAMDULILLAH. Jazakallahukhair," tulisnya sebagai keterangan, dikutip dari akun @neelofa pada Kamis (12/5/2022).

Tak sendirian, Bunda. Video singkat tersebut diambil bersama sang suami, aktor Haris Ismail. Di kesempatan yang sama, mereka juga ucap terima kasih pada seluruh pihak yang sudah memberikan uang lebaran tersebut pada putra mereka.

"Ada juga beberapa orang yang memberinya 1.000 dirhams. Jadi jumlah total duit Raya Bilal tahun ini adalah RM14.020 (Rp46,4 juta)."

"Masya Allah, dia lebih baik dari kami," kata Neelofa dan suaminya.

Postingan Neelofa itu lantas mengundang banyak reaksi, Bunda. Netizen meninggalkan beragam komentar, bahkan dari mereka yang memberi tanggapan sinis.

"The rich gets richer (yang kaya makin kaya)," kata akun @lav****.

"Aren't we taught not to flaunt our wealth? i am confused ... (Bukankah kita dilarang untuk memamerkan kekayaan? Aku bingung...," tutur @mren****.

"Showing off but not showing off(Pamer tapi tidak pamer)," ungkap @ByF****.

"Don't show off (jangan pamer)," ujar @dind****.

Anak Neelofa sendiri masih bayi, Bunda. Artinya, uang THR milik Bilal akan dikelola oleh orang tuanya.

Beda cerita jika anak sudah paham dan tahu mengenai uang ya, Bunda. Sebagai orang tua, kita perlu mengajarkan mereka cara mengelolanya agar tak langsung habis dipakai untuk hal-hal negatif.

Bunda penasaran bagaimana tips mengajari anak untuk mengelola THR sejak dini? Simak selengkapnya di halaman berikut, ya.

Bunda, simak juga tips mengelola THR agar tidak boros dalam video berikut:

[Gambas:Video Haibunda]

TIPS MENGAJARI ANAK MENGELOLA THR

woman hand showing envelope and Indonesia rupiah money

Ilustrasi THR/ Foto: Getty Images/iStockphoto/melimey

Tradisi memberikan THR Lebaran sudah ada sejak dulu di Indonesia. Tak heran bila momen ini cukup ditunggu anak-anak, Bunda.

Namun sayangnya, THR Lebaran kadang justru dianggap sebagai hal negatif. Terutama bila anak sudah sampai membandingkan nilai nominal yang didapatkannya dan merasa kecewa bila tidak menerimanya.

Padahal, THR Lebaran dapat mengajarkan anak makna memberi dan menerima dengan tulus. Menurut anggota Majelis Pembinaan Kader PP Aisyiyah, Ustazah Lailatis Syarifah, Lc., M.Ag., kita dapat mengajarkan anak untuk menerima pemberian orang lain, karena pemberian ini bukan hal yang buruk.

Selain itu, THR Lebaran juga dapat mengajarkan anak makna berbagi dan cara berterima kasih. Si Kecil pun akan belajar untuk tidak mengukur pemberian orang lain.

"Manfaatnya orang tua menyampaikan bahwa ini adalah momen berbagi, setiap orang punya kemampuan berbeda, jangan mengukur pemberian orang dari jumlahnya, tapi pandanglah ketulusannya. Ini juga bisa sekalian mengejarkan anak berterima kasih terhadap pemberian orang lain," kata Ustazah Laitatis saat dihubungi HaiBunda baru-baru ini.

Ustazah Lailatis menjelaskan, dalam Islam dijelaskan, 'Barang siapa tidak bisa berterima kasih terhadap pemberian yang sedikit, maka dia tidak akan bisa berterima kasih pada pemberian yang banyak.'

THR Lebaran bukan tradisi buruk bila tidak mengubah anak menjadi pribadi yang buruk. Tapi tentu saja orang tua berperan penting dalam menjelaskan maknanya pada anak-anak.

"Semua tradisi asalkan baik dan tidak merusak akidah atau keimanan kepada Allah. Tidak masalah, apalagi di hari Raya itu kan memberikan kebahagiaan, memperkenalkan kebudayaan, mengajarkan anak berbagi, dan menerima pemberian dari saudara meski sedikit, banyak, atau tidak sama sekali," ujarnya.

Konsep mengelola THR Lebaran juga bisa dikenalkan pada anak yang sudah mulai mengerti makna puasa. Bagaimana caranya?

Simak kelanjutannya di halaman berikut, ya.

CARA MENGAJARKAN ANAK MENGELOLA THR

Hari Raya Aidilfitri Celebration in Malaysia

Ilustrasi angpao/Foto: iStock

Cara mengajari anak mengelola THR Lebaran

Uang THR Lebaran anak terkadang sering dikumpulkan untuk membeli barang atau mainan kesukaan. Tapi, ada juga anak yang menabungnya untuk membeli sesuatu yang lebih besar.

Terkait hal ini, Bunda sebenarnya sudah bisa mengajari anak mengelola THR Lebaran sejak dini lho. Tujuannya, supaya apa yang didapatkan anak bisa bermanfaat lebih luas untuknya. Konsep ini sama dengan mengelola uang dalam Islam. Bagaimana caranya?

Nah, konsep mengelola THR ini dikenal dengan istilah 3/3, yang artinya:

  1. 1/3 untuk bersedekah atau berbagi
  2. 1/3 digunakan sendiri untuk makan, membeli pakaian, atau mainan
  3. 1/3 untuk disimpan

"Kalau anak mau sedekah lebih juga boleh, kita bisa mengajarkan anak seperti itu, tapi tentu saat dia memang sudah mengerti ya," kata Ustazah Lailatis.

Intinya, THR boleh saja kok diberikan ke anak di Hari Raya. Tradisi ini bisa dimaknai untuk merayakan hari kemenangan atau berbagi kebahagiaan. Tapi, tak ada salahnya mengajarkan anak untuk mengelola THR-nya sejak dini agar tak boros.


(AFN/som)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda