Hukum Potong Kuku saat Puasa Ramadan, Benarkah Puasa Jadi Batal & Tidak Sah?

Nail technician clipping customers nails at the nail salon

Hukum Memotong Kuku saat Puasa, Benarkah Puasa Tidak Sah?/Foto: iStock

Memotong kuku adalah salah satu kegiatan yang dianjurkan dalam Islam untuk menjaga kebersihan tubuh. Akan tetapi, bagaimana dengan hukum memotong kuku saat puasa yang perlu diketahui para Muslim?

Mungkin Bunda pernah mendengar bahwa tidak disarankan untuk memotong kuku selama bulan puasa karena itu bisa membatalkan.

Akan tetapi, ternyata hal tersebut hanyalah mitos belaka, Bunda. Faktanya, hukum memotong kuku selama puasa Ramadan adalah boleh. Hal ini karena memotong kuku merupakan satu hal yang dilakukan oleh Nabi Muhammad SAW.

Sementara itu, tak ada juga hadis yang menyatakan kalau dilarang memotong kuku selama berpuasa. Melansir dari laman Islamqa, Sheikh Muhammed Salih Al-Munajid menyampaikan bahwa memotong kuku tidaklah menjadi hal yang bertentangan dengan puasa, Bunda.

Kendati demikian, memotong kuku bukan hal wajib untuk orang-orang berpuasa. Saat Ramadan, orang yang menjalankan ibadah puasa wajib menahan diri dari makan, minum, dan berhubungan badan karena akan membatalkan puasa.

Sementara memotong kuku saat puasa tidak termasuk hal yang membatalkan puasa. Justru selama berpuasa, Bunda disarankan untuk tetap menjaga kebersihan tubuh, lho.

Bahkan, sesuai dengan anjuran Rasulullah SAW, memotong kuku termasuk sunah fitrah (keadaan alami manusia) yang sebaiknya tidak dibiarkan panjang lebih dari 40 hari.

Dalam sebuah hadis juga diriwayatkan,

“Lima hal termasuk (sunah) fitrah, yaitu: mencukur rambut kemaluan, khitan, mencukur kumis, mencabut bulu ketiak, dan memotong kuku.” (HR. Bukhari dan Muslim)

Dalam ajaran Islam, memotong kuku memang disarankan demi kesehatan. Ada pun beberapa manfaat memotong kuku untuk kesehatan dan kecantikan yang perlu Bunda tahu.

Lanjut baca halaman berikutnya untuk mengetahui manfaat memotong kuku untuk kesehatan dan kecantikan, yuk, Bunda.

Pilihan Redaksi

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

Saksikan juga video penjelasan penggunaan skincare dengan wudu yang ada di bawah ini, ya, Bunda.

[Gambas:Video Haibunda]

MANFAAT POTONG KUKU UNTUK KESEHATAN

Hukum Memotong Kuku saat Puasa, Benarkah Puasa Tidak Sah?/Foto: iStock

Manfaat memotong kuku untuk kesehatan dan kecantikan

Melansir dari laman Bold Sky, ada tiga manfaat memotong kuku yang bisa Bunda dapatkan. Berikut adalah beberapa manfaatnya:

1. Mengurangi risiko kuku tumbuh ke dalam

Kondisi medis paling serius ini disebabkan karena tidak memotong kuku secara rutin. Kondisi ini disebut onikokriptosis atau kuku tumbuh ke dalam.

Hal ini bisa sangat menyakitkan karena ketika kuku menusuk kulit, maka dapat menyebabkan bengkak hingga berubah menjadi infeksi, Bunda.

Banner Manfaat Rutin Jalan Pagi Saat Hamil

2. Mencegah infeksi bakteri dan jamur

Merawat kuku secara rutin itu sangat penting kalau tak ingin terkena infeksi bakteri. Jika memakai sepatu atau kaos kaki secara permanen, kuku kaki bisa menyebabkan pembentukan bakteri.

Maka dari itu, Bunda perlu memotong kuku meski sedang berpuasa. Ingat, tak ada larangan untuk memotong kuku saat berpuasa Ramadan, ya, Bunda.

Selain itu, manfaat kesehatan lainnya yang bisa Bunda dapatkan adalah dapat membantu menyingkirkan Tinea atau infeksi jamur. Biasanya jamur ini menyebabkan ruam dan gatal pada kulit, termasuk area yang dekat kuku.

3. Menghindari cedera pada kuku

Jika tidak memotong kuku secara teratur, Bunda juga dapat meningkatkan risiko cedera pada kuku. Mungkin saja Bunda tak sengaja membenturkan kaki terlalu keras sehingga menyebabkan kerusakan pada kuku dan memar karena tak memotong kuku.

Nah, itulah beberapa hal tentang memotong kuku, mulai dari hukum memotong kuku saat puasa hingga manfaatnya untuk kesehatan. Semoga bermanfaat, ya, Bunda.