Jakarta -
Sebenarnya bagaimana sih cara memenuhi kebutuhan
gizi untuk tubuh? Gizi seimbang pastinya penting untuk pertumbuhan anak. Tidak hanya anak, ini juga penting untuk Bunda dan Ayah. Kita tanya ahlinya yuk.
Tahukah Bunda bahwa Indonesia adalah negara dengan keanekaragaman hayati terbesar ke-2 di dunia dengan beragam sumber pangan bergizi. Namun belum diimbangi dengan pola konsumsi masyarakat untuk pemenuhan gizi seimbang. Nah, apa kata ahli soal ini, Bun?
"Manusia memerlukan zat gizi yang dibutuhkan untuk energi harian dan memelihara jaringan serta organ dalam tubuh," kata Guru Besar Bidang Keamanan Pangan dan Gizi, Fakultas Ekologi IPB, Prof. Ir. Ahmad Sulaeman, MS, PhD dalam acara FFI Milkversation di Hotel Gran Mahakam, Jakarta Selatan, Jumat (12/10/2019).
Namun Ahmad juga mengatakan bahwa saat ini masih banyak masyarakat yang mengonsumsi makanan tidak berdasarkan pada angka kecukupan gizi yang dianjurkan. Padahal kondisi kekurangan, atau kelebihan gizi dapat berdampak pada kesehatan jangka panjang seseorang.
"Remember, you are what you eat! Sangat penting untuk memahami kandungan nilai gizi dasar, serta takaran dan proporsi yang tepat dari makanan dan minuman yang akan kita konsumsi," ungkap Ahmad.
Perlu Bunda pahami, bahwa tidak ada jenis pangan yang mengandung semua jenis zat yang dibutuhkan tubuh. Itu artinya perlu ada variasi pangan yang kita konsumsi guna memenuhi kebutuhan gizi dalam tubuh. Misalnya, nasi dan sumber karbohidrat lainnya merupakan sumber utama energi, namun minim kandungan vitamin dan mineral. Sayuran dan buah-buahan umumnya kaya vitamin, mineral, dan serat namun minim protein. Maka penting untuk tubuh makan makanan 4 sehat 5 sempurna.
Pada kesempatan yang sama, Alvin Hartanto, Nutrisionis mengatakan, selain memperhatikan prinsip variasi pangan, pemenuhan gizi seimbang juga menekankan pada pentingnya aktivitas fisik, kebersihan, dan pemantauan berat badan.
g
Alvin menjabarkan ada tiga faktor utama yang perlu diperhatikan untuk memenuhi gizi seimbang yaitu kenali kondisi tubuh, pahami kandungan gizi dari asupan makanan, dan rutin berolahraga.
Dengan berbagai kemajuan teknologi dan pengetahuan, masyarakat era milenial khususnya generasi muda sebenarnya lebih mudah menerapkan gaya hidup sehat dengan gizi seimbang. Contohnya saat ini banyak aplikasi yang memberikan kemudahan pada kita untuk menghitung jumlah kalori pada makanan dan mengukur kalori yang terbakar dalam tubuh berdasarkan aktifitas fisik yang dilakukan.
Nah, sudahkah si kecil, Bunda, dan Ayah mengonsumsi makanan dengan gizi seimbang? Cerita di kolom komentar ya.
(nwy/nwy)