HaiBunda

PARENTING

Inspirasi untuk Anak dari Beauty Vlogger Rahma Kekeyi

Siti Hafadzoh   |   HaiBunda

Jumat, 09 Nov 2018 12:03 WIB
Rahma Kekeyi/ Foto: dok. Instagram
Jakarta -

Sering dibully biasanya membuat orang jadi minder dan takut bergaul. Rasa percaya diri pun bisa merosot karena terus-terusan dibully. Tapi, ini nggak berlaku untuk beauty blogger Rahmawati Kekeyi Putri Cantikka atau yang akrab disapa Keke. Justru karena pengalaman dibully, dia malah semakin menunjukkan kepercayaandirinya di media sosial.

Keke adalah seorang beauty vlogger yang baru-baru ini videonya viral di media sosial. Wanita berusia 23 tahun ini mengunggah beberapa video makeup tutorial dengan budget yang minim. Videonya yang menggunakan balon air sebagai pengganti beauty blender bahkan sempat viral dan ditiru banyak orang.

"Alasan aku bikin makeup tutorial karena dulu pernah di-bully. Di-bully aku jelek, pendek, gemuk. Kenapa sih orang pendek, gemuk kayak aku, kok nggak bisa cantik, kan seharusnya bisa cantik," ujar Keke di akun Youtube Rans Entertainment.



Dikutip dari detikcom, Keke mengaku, walaupun terlihat bahagia, tetap saja ia merasa sedih karena sering dibully. Tapi, Keke nggak pernah cerita ke teman-temannya, Bun tentang kesedihannya dibully. Wanita asal Nganjuk ini malah semakin percaya diri dan ingin menunjukkan bahwa wanita yang bertubuh pendek sepertinya juga bisa sukses.

"Aku ingin nunjukin kepada mereka kalau orang pendek, orang gemuk itu bisa cantik, bisa sukses," kata Keke di acara Hitam Putih Trans 7.

Rahma Kekeyi/ Foto: dok. Instagram

Nah, semangat untuk bangkit dari bullying perlu ditanamkan kepada anak, Bun. Terutama yang sudah beranjak remaja. Supaya anak nggak kena bully, menurut psikolog Atikah Dian Ariana, dalam kasus bullying ada yang namanya teori viktimisasi. Jadi, secara nggak langsung, seseorang memancing orang lain untuk membully dia. Ini ditandai dengan si remaja terlihat lebih lemah dibandingkan orang lain.

"Karena dia nampak lemah, dia mudah menangis, dia mudah baper ketika mendapatkan respon. Nah orang yang punya kecenderungan untuk membully melihat itu, akhirnya tertarik untuk melakukan bullying. Jadi be fleksibel di usia remaja," ujar Atikah kepada detikcom.

Atikah menambahkan remaja harus diajari untuk selalu terlihat kuat, Bun. Supaya nggak dibully sama teman-temannya. Kalaupun sudah telanjur dibully seperti Keke, mereka bisa menjadikan omongan orang sebagai motivasi untuk lebih sukses dan tetap percaya diri. Dan pastinya membuktikan ke orang-orang bahwa kita punya kelebihan di balik kekurangan yang dimiliki.


(rdn/rdn)

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

5 Mitos dan Fakta Tentang Kesuburan Jelang Masa Perimenopause

Kehamilan Annisa Aulia Rahim

5 Resep Soft Cookies Empuk dan Meleleh di Mulut, Mudah Cuma 10 Menit

Mom's Life Amira Salsabila

5 Potret Gender Reveal Kehamilan Pertama Cindy Yuvia Eks JKT48, Bakal Dikarunai Baby Girl!

Kehamilan Annisa Karnesyia

Muhammad Jadi Nama Bayi Terpopuler Laki-Laki di Inggris dan Eropa

Nama Bayi Ajeng Pratiwi & Sutan Muhammad Aqil

Mengenal Contoh Revolusi dalam Kehidupan Sehari-hari dan Bedanya dengan Evolusi

Parenting Nadhifa Fitrina

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Berapa Idealnya Investasi Emas? Ini Kata Pakar Keuangan

5 Mitos dan Fakta Tentang Kesuburan Jelang Masa Perimenopause

Deretan Artis Korea Kembar yang Curi Perhatian, Ada yang Sulit Dibedakan

5 Resep Soft Cookies Empuk dan Meleleh di Mulut, Mudah Cuma 10 Menit

5 Potret Gender Reveal Kehamilan Pertama Cindy Yuvia Eks JKT48, Bakal Dikarunai Baby Girl!

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK