HaiBunda

PARENTING

Trik Menghadapi Si Kecil yang Suka Merengek

Dwi Indah Nurcahyani   |   HaiBunda

Selasa, 12 Feb 2019 15:30 WIB
Cara hadapi anak suka merengek/ Foto: iStock
Jakarta - Melihat anak menangis sudah biasa ya, Bun. Tapi, kalau si kecil menangis disertai dengan merengek secara terus-terusan tentu mengganggu ya.

Tangisan si kecil yang tak berhenti dan terus melengking, tentu sangat mengganggu. Enggak jarang, emosi pun tersulut gara-gara rengekan yang tak kunjung henti.

Sebagian anak, terkadang sengaja merengek demi mendapatkan perhatian orang tuanya. Hal itu menjadi senjata pamungkas, saat anak ingin mendapatkan keinginannya. Nah, saat rengekan mereka tidak berhasil bisa saja berakhir dengan kemarahan yang menjadi-jadi.


Padahal, akar permasalahannya kadang sangat sepele. Misalnya saja, si anak ingin bermain sesuatu dan meminta Bunda turut serta. Sedangkan Bunda sedang sibuk menerima telepon penting dari anggota keluarga lainnya.


Dijelaskan Dr Jessica Michaelson bahwa salah satu alasan utama anak merengek, karena mereka kelelahan dan membutuhkan bantuan orangtuanya. Rengekan dijadikan cara untuk memberi tahu keinginanya pada Bunda. Seolah mereka ingin mengatakan, "Aku tidak bisa bersikap seperti anak besar, tolong perlakukan aku seperti aku masih bayi," kata Jessica, seperti dikutip dari laman Webmd.

Ketika anak-anak tampak stres, lelah, lapar, haus, atau lainnya, seringkali sikap manis mereka berganti dengan rengekan, Bun. Ini dikarenakan mereka membutuhkan bantuan dari Bunda untuk menyelesaikan permasalahannya.

Untuk itu, Jessisa menyarankan ketika si anak merengek, tanyakan pada mereka apakah kamu merasa lelah, haus, lapar, dan lainnya? Kemudian, dengan sikap yang tenang berikan contoh yang lembut untuk menanyakan hal-hal seperti, "Bolehkah aku minta air minum?", seraya mengingatkan mereka bahwa rengekan yang mereka timbulkan merupakan permintaan mendesak atas suatu keadaan yang membuatnya tak nyaman.

Selain itu, Bun, penyebab anak kerap merengek biasanya dikarenakan mereka membutuhkan ikatan emosional yang lebih dari, Bunda. Psikolog Becky Bailey mengatakan bahwa merengek merupakan sinyal kalau seorang anak membutuhkan lebih banyak koneksi.

"Jika anak-anak menjadi cengeng, kemungkinan mereka memerlukan fokus dengan orang tuanya, seperti membaca, memasak, atau bermain bersama,"katanya.

Tips menghadapi anak suka merengek/ Foto: ilustrasi/thinkstock


Ketika anak-anak merengek, cobalah untuk melihat tingkat emosinya. Ingat lagi, apakah Bunda dan anggota keluarga lainnya sudah meluangkan cukup waktu untuk bersama si kecil. Luangkan lebih banyak waktu untuk menciptakan kedekatan dengan anak, melalui berbagai kegiatan bersama.

Dikutip dari laman Parents, Bunda juga perlu mengetahui kapan anak melakukannya dengan benar. "Orangtua selalu mengatakan 'Rengekan bukan suara yang bagus', tetapi seringkali mereka tidak memberikan penguatan positif yang cukup atas pernyataan tersebut,"kata Michelle Borba, Ed.D, penulis Parents Do Make a Difference.

Sebagai gantinya, Bunda bisa melayangkan kalimat kepada anak seperti "Terima kasih karena kamu tidak lagi merengek. Bunda suka sekali kalau kamu tidak berteriak-teriak."

Memang, Bun, menghadapi kerewelan anak tidaklah mudah. Daripada tersulut emosi karena rengekan yang tak kunjung henti, berusahalah memahami apa yang menjadi penyebab rengekannya tersebut. Kemudian, hadapi dengan tenang ya Bun, karena sesungguhnya mereka hanya membutuhkan kehadiran Bunda selalu di sampingnya.

(rap/rap)

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

Keseruan Wendy Cagur dan Keluarga Liburan di Korea Selatan, Ini 5 Potretnya

Parenting Nadhifa Fitrina

Seberapa Besar Peluang Hamil Anak Kembar dari 1 Embrio Melalui IVF? Simak Kata Ahli

Kehamilan Annisa Aulia Rahim

Kenali Ciri Stadium Awal Kanker Payudara dari Kulit Tubuh, Termasuk Tampak seperti Jeruk

Menyusui Amrikh Palupi

Cara Diet Aktor Korea Yoon Si Yoon untuk Turunkan BB 5 Kg dalam 1 Hari

Mom's Life Arina Yulistara

Kenali Penyebab Hipertensi di Usia Muda & Cara Pencegahannya

Mom's Life dr. Bonita Effendi, Sp. P.D, BMedSc, M.Epid

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Sunat Anak Laki-Laki: Usia yang Tepat, Estimasi Biaya, Manfaat, Risiko & Perawatannya

Kenali Ciri Stadium Awal Kanker Payudara dari Kulit Tubuh, Termasuk Tampak seperti Jeruk

Seberapa Besar Peluang Hamil Anak Kembar dari 1 Embrio Melalui IVF? Simak Kata Ahli

Keseruan Wendy Cagur dan Keluarga Liburan di Korea Selatan, Ini 5 Potretnya

Cara Diet Aktor Korea Yoon Si Yoon untuk Turunkan BB 5 Kg dalam 1 Hari

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK