Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

parenting

Cerita Nicholas Sean Tentang Tekad Ahok Bangun MRT Jakarta

Asri Ediyati   |   HaiBunda

Selasa, 26 Mar 2019 20:30 WIB

Sambil menjajal MRT Jakarta, putra Ahok, Nicholas Sean bercerita tentang ayahnya dan pembangunan MRT.
Ahok dan Sean/ Foto: Dok. Instagram Nicholas Sean
Jakarta - Bunda sudah enggak sabar untuk ikut menikmati kecepatan dan kenyamanan MRT Jakarta? Sejak Senin kemarin (25/3/2019), MRT Jakarta fase I resmi dioperasikan lho, Bun. MRT Jakarta yang pertama melayani tujuan Lebak Bulus - Bundaran HI.

Pada masa uji coba, putra Ahok, Nicholas Sean berkesempatan menjajal MRT. Ia mengunggah penggalan videonya di Instagram dan bercerita tentang kerja keras Ahok di masa pembangunan MRT Jakarta.

Sean bilang, saat Ahok masih menjabat menjadi Wakil Gubernur DKI Jakarta, salah satu prioritas kerjanya adalah menanggulangi macet. Begitu diangkat sebagai Gubernur DKI Jakarta menggantikan Jokowi, Sean bilang Ahok sering bercerita tentang MRT Jakarta di rumah.


"Dan yang paling saya ingat adalah ketika masa kampanye 2017 lalu, saya menyampaikan keluhan dari beberapa teman saya bahwa pembangunan MRT, LRT, dan beberapa ruas underpass dan flyover di Jakarta dalam waktu yang relatif dekat menyebabkan kemacetan yang luar biasa," tulis Sean di akun Instagram-nya @nachoseann.

Sean kemudian melanjutkan, tentunya tak perlu analisa politik untuk mengatakan bahwa itu berpengaruh negatif kepada usaha kampanye sang ayah waktu maju Pilgub. Alih-alih mempertimbangkan keluhan warga Jakarta, sang ayah malah tegas untuk tetap melanjutkan pembangunan MRT dan LRT.

[Gambas:Instagram]

"Selamat beroperasi MRT Jakarta, semoga benar-benar bisa menjadi moda transportasi yang dibanggakan oleh Jakarta dan Indonesia. Semoga semua sarana prasarana bisa dirawat, dan juga masyarakat bisa tertib menggunakannya," tutup Sean.

Sean memang selalu mendapat banyak pelajaran hidup dari Ahok. Mengutip dari Family Education, kedekatan ayah dengan anak laki-lakinya dapat menunjukkan rasa cintanya dengan konsisten. Hal itu akan berdampak baik bagi pertumbuhan si anak ketika dewasa. Anak cenderung menjadi pribadi penurut dan memiliki lebih sedikit masalah dengan teman sebaya, pendidikan, maupun perilakunya.

Begitu pula dengan ulasan Our Every Daily Live, yang menyebut jika anak laki-laki butuh figur ayah untuk belajar bagaimana menjadi laki-laki. Tanpa kehadiran ayah, anak laki-laki berisiko tumbuh menjadi pria yang memiliki masalah dengan perilaku, stabilitas emosi dan hubungan dengan orang lain.

Cerita Nicholas Sean Tentang Tekad Ahok Bangun MRT JakartaNicholas Sean/ Foto: Annisya H/detikHealth

"Tetapi Papa dengan tegas dan tanpa keraguan menyatakan, bahwa ini semua harus dilakukan, apapun dampaknya kepada kampanye dia. Dia hanya ingin pembangunan sarana-sarana transportasi tersebut bisa segera selesai, dia hanya ingin masalah kemacetan di Jakarta bisa segera diselesaikan," sambungnya.

Disebut Sean, dari situlah ia belajar, bahwa laki-laki harus mengambil keputusan paling tidak populer sekalipun. Walau itu harus mengorbankan hal lainnya. Di akhir kalimat, Sean mengucapkan selamat beroperasi pada pihak MRT Jakarta.


"Anak laki-laki remaja mencari figur ayah untuk memberi tahu mereka apakah cukup baik menjadi untuk menjadi pria," tulis psikolog Frank Pittman.

Simak juga yuk, Bun, keseruan ibu negara, Iriana menjajal MRT Jakarta lewat video di bawah ini.

[Gambas:Video 20detik]



(rap/rap)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda