HaiBunda

PARENTING

Memahami Alasan Dul Pilih Tinggal Bareng Sang Bunda 5 Tahun Lalu

Ratih Wulan Pinandu   |   HaiBunda

Kamis, 20 Jun 2019 11:04 WIB
Dul dan Maia Estianty/ Foto: Instagram @maiaestiantyreal
Jakarta - Bunda tentu masih ingat, saat Ahmad Dul Jaelani atau biasa disapa Dul diasuh sang ayah setelah kedua orang tuanya bercerai. Namun, secara mengejutkan beberapa tahun belakangan, anak bungsu Ahmad Dhani dan Maia Estianty ini memilih tinggal bersama bundanya.

Setelah lima tahun berlalu, kini Dul mulai terbuka menceritakan kejadian yang sebenarnya, Bun. Dilansir detikcom, adik Al dan El itu mengaku kalau saat itu kondisinya dia minggat dari rumah sang ayah.

"Fyi ya aku sudah cabut sebenarnya lebih tepatnya minggat ya dari rumah ayah ke rumah bunda," ungkapnya.


Dul yang saat itu masih berusia 14 tahun, mengaku sudah memiliki rencana sendiri dalam karier bermusiknya. Bahkan, dia menolak jika harus bernaung dalam manajemen Ahamd Dhani, Republik Cinta Manajemen (RCM).

Perbedaan pendapat itulah yang kemudian membuatnya memilih untuk angkat kaki dari rumah sang ayah. Namun, tetap saja, saat minggat Dul minta dijemput Bunda Maia. He-he-he.

"Itu kalau diceritain bisa jadi film tahu, aku tuh keluarnya nangis pegang gitar bawa tas ransel dua dijemput sama bunda," cerita Dul.

Bunda dan Ayah pernah menghadapi perbedaan pendapat sama anak-anak seperti cerita Dul? Memahami anak yang beranjak remaja jadi tantangan tersendiri. Terutama menghadapi sikap 'paling tahu' anak yang beranjak ABG.

Dul Jaelani/ Foto: Instagram @duljaelani

Melansir Ucsfbenioffchildrens.org, anak yang beranjak remaja terus berkembang secara fisik, emosional, dan mental. Mereka membutuhkan dukungan dan dorongan dalam prosesnya menjadi manusia dewasa. Sama seperti saat Bunda dan Ayah melindungi mereka ketika masih anak-anak.

Meskipun demikian, mereka tetap ingin dihormati dan diperlakukan sama seperti orang lain. Untuk meminimalkan perselisihan dengan anak-anak yang sedang berproses menjadi remaja berikut prinsip pengasuhan yang bisa diterapkan.

1. Berikan pujian pada pilihan dan keputusan anak yang baik.

2. Biarkan anak mendengar Bunda atau Ayah memuji mereka di depan teman-teman orang tuanya.

3. Dorong mereka untuk menerapkan tujuan, baik jangka pendek maupun jangka panjang. Hal itu akan membantu anak mencapai mimpinya. Sekaligus bagus untuk mengembangkan harga diri mereka.

[Gambas:Video 20detik]

(rap/rdn)

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

5 Artis Jadi Ibu Bhayangkari Dampingi Suami Polisi, Uut Permatasari Tampil Manglingi

Mom's Life Nadhifa Fitrina

Waspada Kandungan dalam Air Minum Ini Bisa Membahayakan Bumil dan Janin, Ini Kata Pakar

Kehamilan Annisa Karnesyia

Film Animasi The Cat in the Hat Bakal Tayang Awal Tahun Depan, Sajikan Petualangan Penuh Keajaiban

Parenting Annisa Karnesyia

Nola B3 Kenang Perjalanan Membesarkan Putri Sulung, Masih Sering Nangis Ingat Hal Ini

Mom's Life Nadhifa Fitrina

Viral Pacu Jalur hingga Istilah Aura Farming ala Gen-Z-Alpha

Mom's Life Amira Salsabila

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

5 Fakta Kasus Sengketa Tanah Warisan Ashanty dan Dugaan Diserobot Mafia Tanah

Mengenal Frank Breech, Posisi Sungsang Bokong Janin Berada di Bagian Bawah

Viral Pacu Jalur hingga Istilah Aura Farming ala Gen-Z-Alpha

Charlotte Ramadhan Lulus Kedokteran Hewan, Shahnaz Haque Ungkap Rasa Haru

Kasus Kanker Anak Muda Meningkat, Waspadai Ini Penyebabnya

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK