Jakarta -
Bunda tentu masih ingat, saat
Ahmad Dul Jaelani atau biasa disapa Dul diasuh sang ayah setelah kedua orang tuanya bercerai. Namun, secara mengejutkan beberapa tahun belakangan, anak bungsu
Ahmad Dhani dan Maia Estianty ini memilih tinggal bersama bundanya.
Setelah lima tahun berlalu, kini Dul mulai terbuka menceritakan kejadian yang sebenarnya, Bun. Dilansir
detikcom, adik Al dan El itu mengaku kalau saat itu kondisinya dia minggat dari rumah sang ayah.
"
Fyi ya aku sudah cabut sebenarnya lebih tepatnya minggat ya dari rumah ayah ke rumah bunda," ungkapnya.
Dul yang saat itu masih berusia 14 tahun, mengaku sudah memiliki rencana sendiri dalam karier bermusiknya. Bahkan, dia menolak jika harus bernaung dalam manajemen Ahamd Dhani, Republik Cinta Manajemen (RCM).
Perbedaan pendapat itulah yang kemudian membuatnya memilih untuk angkat kaki dari rumah sang ayah. Namun, tetap saja, saat
minggat Dul minta dijemput Bunda Maia. He-he-he.
"Itu kalau
diceritain bisa jadi film tahu, aku tuh keluarnya nangis pegang gitar bawa tas ransel dua dijemput sama bunda," cerita Dul.
Bunda dan Ayah pernah menghadapi perbedaan pendapat sama anak-anak seperti cerita Dul? Memahami anak yang beranjak remaja jadi tantangan tersendiri. Terutama menghadapi sikap 'paling tahu' anak yang beranjak ABG.
Dul Jaelani/ Foto: Instagram @duljaelani |
Melansir
Ucsfbenioffchildrens.org, anak yang beranjak remaja terus berkembang secara fisik, emosional, dan mental. Mereka membutuhkan dukungan dan dorongan dalam prosesnya menjadi manusia dewasa. Sama seperti saat Bunda dan Ayah melindungi mereka ketika masih anak-anak.
Meskipun demikian, mereka tetap ingin dihormati dan diperlakukan sama seperti orang lain. Untuk meminimalkan perselisihan dengan anak-anak yang sedang berproses menjadi remaja berikut prinsip pengasuhan yang bisa diterapkan.
1. Berikan pujian pada pilihan dan
keputusan anak yang baik.
2. Biarkan anak mendengar Bunda atau Ayah memuji mereka di depan teman-teman orang tuanya.
3. Dorong mereka untuk menerapkan tujuan, baik jangka pendek maupun jangka panjang. Hal itu akan membantu
anak mencapai mimpinya. Sekaligus bagus untuk mengembangkan harga diri mereka.
[Gambas:Video 20detik]
(rap/rdn)