Jakarta -
Nikita Mirzani mengungkapkan perasaannya menjadi ibu tiga anak. Untuk pertama kalinya, Nikita juga mengunggah foto
anak ketiganya, Arkana di sosial media.
Dalam foto yang diunggah, Nikita terlihat menggendong Arkana sambil putra keduanya, Azka memeluknya. Nikita menatap Arkana dengan senyum sumringah.
"Mungkin banyak orang melihatku seperti yang mereka inginkan, Aku tidak bisa mengubahnya. Kebenarannya, menjadi ibu dari 3 anak adalah hal luar biasa dalam hidupku dan aku sangat bersyukur. Aku sangat beruntung. Ini adalah kebahagiaan," tulis Nikita.
Nikita Mirzani dan kedua anaknya/ Foto: Instagram Nikita Mirzani |
Nikita memiliki tiga anak, Loly, Azka, dan Arkana. Bagi wanita 33 tahun itu, ketiga anaknya adalah kebahagiaan yang hadir dalam hidupnya, Bun.
"Kebahagiaan mereka adalah tujuan hidupku. Tidak ada yang penting karena kebahagiaan mereka adalah kebahagiaan yang membuatku terus bekerja keras," sambungnya.
"Jadi, untuk sekali ini, biarkan aku menghargai momen ini sebagai ibu dari anak-anakku. Kalian selamanya ada di hatiku sayang, ibu akan selalu mencintaimu, kemarin, hari ini, dan selamanya kita tidak akan berpisah. Kamu akan selalu ada di hatiku," ujar Nikita.
Kehadiran seorang anak memang membahagiakan, Bun. Selain sebagai penyemangat, studi menemukan, orang tua lebih bahagia mengurus anak-anaknya dibanding melakukan pekerjaan harian.
Sonja Lyubomirsky, profesor psikologi di UC Riverside bilang, kehidupan sebagai orang tua berhubungan dengan kebahagiaan. Selain itu, kehadiran anak memiliki arti khusus di kehidupan orang tua.
"Kita tidak bilang kalau
mengasuh anak bikin orang tua bahagia, tapi kehidupan sebagai orang tua berhubungan dengan kebahagiaan," kata Lyubomirsky, dikutip dari
Science Daily.
Dalam studi berjudul
The Increasing Happiness of U.S. Parents yang dilakukan Herbst dan Ifcher tahun 2016 ditemukan kaitan antara memiliki anak membuat pasangan lebih bahagia atau tidak. Nah, pasangan yang
tidak memiliki anak dilaporkan mengalami penurunan rasa bahagia.
"Beberapa studi juga mulai menemukan kalau
memiliki anak bisa memproduksi perasaan bahagia," ujar Mark Holder, Ph.D, associate profesor di University of British Columbia, dilansir
Psychology Today.
Simak efek kalau Bunda terlalu sering melarang anak di video berikut.
[Gambas:Video 20detik]
(ank/rdn)