Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

parenting

Dampak Fatal Anak Tersedak

Radian Nyi Sukmasari   |   HaiBunda

Kamis, 12 Sep 2019 15:59 WIB

Bunda wajib tahu nih, dampak fatal ketika si kecil tersedak.
dampak fatal anak tersedak/ Foto: iStock
Jakarta - Saat makan atau minum buru-buru, orang dewasa juga anak-anak berisiko tersedak. Khusus bagi Bunda dan Ayah, yuk ketahui dampak fatal tersedak untuk anak.

Dijelaskan dr.Gita Saraswati dari Mayapada Healthcare Jakarta Selatan, dampak yang paling buruk saat anak tersedak yakni hipoksia atau kekurangan oksigen karena saluran napas tersumbat. Tanda-tanda hipoksia, lanjut Gita di antaranya wajah pucat, bibir membiru, kemudian napas cepat sekali karena kondisinya anak amat butuh napas bantuan.


"Anak atau bayi sering juga melakukan napas cuping hidung, kembang kempis gitu napasnya. Tanda lain, dada naik banget. Ini disebut retraksi dinding dada karena anak mencari napas tambahan, gimana caranya supaya dia bisa makin dapat oksigen," tutur Gita saat berbincang dengan HaiBunda.

Bila kondisi anak seperti itu, orang tua harus segera membawanya ke Instalasi Gawat Darurat (IGD). Hipoksia, lanjut Gita, bisa berisiko pada kegagalan semua organ terutama jantung dan otak. Alhasil, kesadaran anak menurun. Saat ke IGD, biasanya akan dilakukan live saving sampai resusitasi jantung paru.

Untuk mencegah anak tersedak, Gita menyarankan gunakan posisi yang benar ketika menyusui anak yang masih bayi. Lalu, jika anak menangis redakan dulu tangisnya, jangan paksa dia menyusu. Kemudian saat makan, minta anak dalam posisi duduk dan tenang.

"Kalau anaknya lari, lagi aktif gitu suruh duduk dengan tenang. Jangan disuapi pas dia lagi aktif. Lalu kalau anak tidur dan mau disusui, biarlah dia sadar penuh dulu. Dalam posisi baru setengah sadar, bisa jadi anak enggak tahu dia lagi minum atau makan," papar Gita.


dampak fatal anak tersedakdampak fatal anak tersedak/ Foto: iStock
Die berbagi pengalaman bahwa ada seorang anak batita yang dibawa orang tuanya ke IGD dalam keadaan sudah tidak sadar. Rupanya, si anak sebelumnya sedang tidur dan dibangunkan untuk makan sereal. Setelah itu, si anak tidur lagi.

Namun, orang tuanya curiga karena sang anak tidur terus, wajahnya pucat, dan ngorok. Saat dilakukan trakeostomi diketahui ada sisa makanan di tenggorokan anak. Artinya, memang terjadi aspirasi (tersedak) karena ada sisa makanan di tenggorokan.


Bunda, simak juga cara pijat anak untuk atasi flu dan batuk di video berikut.

[Gambas:Video Haibunda]

(rdn/muf)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda