Jakarta -
Serial kartun
The Addams Family kembali diadaptasi ke layar lebar. Sebelumnya, cerita kartun ini kerap diangkat dalam serial TV di Amerika.
The Addams Family masih menampilkan keunikan
keluarga Addams yang diperankan suami istri, Gomez dan Morticia bersama kedua anak mereka, Wednesday dan Pugsley. Hadir juga sepupu Gomez, paman Fester dan ibunya, Grandmama.
Film berdurasi 1 jam 27 menit ini disutradarai Greg Tiernan dan Conrad Vernon. Menampilkan sederet artis terkenal seperti Oscar Isaac, Charlize Theron, dan Chloe Grace Moretz.
Kali ini,
The Addams Family mengangkat kisah keluarga Addams yang berusaha untuk diterima di masyarakat. Kehidupan tertutup dan keunikan keluarga Addams yang suka horor membuat putri mereka, Wednesday terkekang.
Singkat cerita, perjalanan keluarga ini untuk diterima tidaklah mudah. Tokoh agen perumahan Margaux Needler yang jahat membuat keluarga Addams dibenci banyak orang, Bun.
Banyak pelajaran penting soal nilai positif yang bisa Bunda ajarkan ke anak dari film animasi ini. Berikut 4 hal positif itu.
1. Berani membuka diriTinggal di kawasan bukit yang ditutupi kabut membuat keluarga Addams terisolasi dari dunia luar. Saat kabut menghilang, keluarga ini akhirnya berani membuka diri dan bertemu banyak orang.
Menjadi terbuka, menurut psikolog klinis Ingrid Clayton Ph.D., artinya memungkinkan kita untuk melihat jalan baru. Jalan ini bisa membawa kita ke tempat yang ingin dituju.
"Bersikap terbuka memberikan solusi dan pilihan yang tidak pernah kita lihat ketika terperangkap dalam perspektif kecil tentang dunia," kata Clayton, dikutip dari
Psychology Today.
The Addams Family/ Foto: IMDb |
2. Menerima perbedaanDiterima di masyarakat adalah impian keluarga Addams. Melalui banyak tantangan, akhirnya keluarga Addams bisa diterima masyarakat. Mereka pun hidup berdampingan dengan menerima perbedaan ini, Bun.
Mengajarkan si kecil untuk menerima perbedaan sama halnya dengan mengajarkan toleransi. Terapis anak dan keluarga Meri Wallace LCSW mengatakan, anak mungkin melihat perbedaan, tapi umumnya tidak punya stereotip seperti yang dimiliki orang dewasa.
"Semua adalah keingintahuan alami mereka tentang dunia dan cara mendefinisikan diri mereka sebagai individu," ujar Wallace.
Jangan berhenti mengajarkan nilai-nilai positif tentang toleransi. Justru di usia prasekolah adalah waktu yang tepat untuk mengenalkan dan menerima perbedaan.
3. PersahabatanSaat mulai sekolah di sekolah umum, Wednesday bertemu Parker yang kemudian menjadi teman dekatnya. Parker merupakan putri Margaux Needler, tokoh jahat di film ini.
Berteman dengan Parker menolong Wednesday untuk beradaptasi dengan kehidupan barunya. Menurut penulis buku
Nobody Likes Me, Everybody Hates Me, Michele Borda, teman memang bisa membuat kita nyaman di lingkungan baru.
"Teman bisa membuat anak nyaman dengan lingkungan baru. Mereka bisa fokus dengan tugas belajarnya ketimbang dengan siapa mereka bermain," ujar Borda mengutip
Parents.
The Addams Family/ Foto: IMDb |
4. Jangan memaksakan kehendakSi bungsu Pugsley merasa tertekan dengan tradisi keluarga yang mengharuskannya bisa bertarung dengan pedang. Padahal Pugsley sangat menyukai petualangan dengan bahan peledak, Bun.
Mulanya sang ayah, Gomez memaksa Pugsley untuk menuruti tradisi ini. Namun, setelah melihat anaknya tidak mampu, dia pun berhenti memaksa dan mencoba mengerti.
Menurut psikolog anak Saskhya Aulia Prima, MPsi, memaksakan kehendak kita ke anak sama saja mengatur hidup mereka. Akhirnya berefek buruk pada perkembangan si anak.
"Efeknya ke anak,
kemandirian dan inisiatifnya kurang karena yang biasa memperlakukan anak seperti itu orang tua yang dominan. Anaknya mau ngapain diatur, jadinya anak dependent (ketergantungan) karena mau ngapa-ngapain salah terus," papar Saskya, dikutip dari
detikcom.
Gimana, Bun? Seru dan mendidik, kan? Biar enggak penasaran, Bunda bisa ajak si kecil menyaksikan film
The Addams Family mulai 25 Oktober 2019 ya.
Simak juga manfaat mengajak anak nonton drama musikal di video berikut:
(ank/rdn)